SUMUTPOS.CO – Penyanyi Indah Dewi Pertiwi (IDP) tahun ini berkesempatan mengurbankan 10 ekor hewan kurban berupa kambing di kediamannya di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/10).
Awalnya, pelantun Gerakkan Badanmu itu penasaran dan ingin melihat sendiri proses penyembelihan hewan kurbannya. Tapi setelah sampai di lokasi, IDP malah memalingkan wajahnya dari kambing yang siap disembelih.
“Tadi pas pegang aja takut, aku lebih ke kasian aja lihatnya. Dombanya itu kan agak agresif juga, serem banget. Makanya nggak mau lihat,” ungkap Indah dengan wajah ketakutan.
IDP mengaku, dirinya membeli 10 ekor kambing yang ia distribusikan ke pelosok Kota Bogor. Menurutnya, di sana banyak yang lebih memerlukan ketimbang harus ia potong semua di dekat rumahnya.
“Ada di Tajur di perkampungan gitu, di sana cuma satu atau dua doang yang kurban, masyarakatnya banyak padahal, jadi aku kasih sisanya untuk disembelih di sana dan beberapa tempat lain,” akunya.
Indah juga mengatakan, di keluarganya memiliki tradisi berkumpul saat ldul Adha seperti saat ini. Biasanya, mereka menyantap sajian khas Lebaran seperti opor ayam dan lainnya.
“Biasanya aku yang datang ke rumah kakek. Di sana ya biasa kumpul sama keluarga besar, kebetulan hari ini kosong juga,” tutupnya. (net/bbs)
SUMUTPOS.CO – Penyanyi Indah Dewi Pertiwi (IDP) tahun ini berkesempatan mengurbankan 10 ekor hewan kurban berupa kambing di kediamannya di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/10).
Awalnya, pelantun Gerakkan Badanmu itu penasaran dan ingin melihat sendiri proses penyembelihan hewan kurbannya. Tapi setelah sampai di lokasi, IDP malah memalingkan wajahnya dari kambing yang siap disembelih.
“Tadi pas pegang aja takut, aku lebih ke kasian aja lihatnya. Dombanya itu kan agak agresif juga, serem banget. Makanya nggak mau lihat,” ungkap Indah dengan wajah ketakutan.
IDP mengaku, dirinya membeli 10 ekor kambing yang ia distribusikan ke pelosok Kota Bogor. Menurutnya, di sana banyak yang lebih memerlukan ketimbang harus ia potong semua di dekat rumahnya.
“Ada di Tajur di perkampungan gitu, di sana cuma satu atau dua doang yang kurban, masyarakatnya banyak padahal, jadi aku kasih sisanya untuk disembelih di sana dan beberapa tempat lain,” akunya.
Indah juga mengatakan, di keluarganya memiliki tradisi berkumpul saat ldul Adha seperti saat ini. Biasanya, mereka menyantap sajian khas Lebaran seperti opor ayam dan lainnya.
“Biasanya aku yang datang ke rumah kakek. Di sana ya biasa kumpul sama keluarga besar, kebetulan hari ini kosong juga,” tutupnya. (net/bbs)