SUMUTPOS.CO – Wajah Ayu Azhari memang tidak lagi menghiasi layar kaca, akan tetapi kesibukannya masih tetap terjaga. Apalagi saat ini dirinya tengah menggeluti bisnis kuliner. Beragam menu makanan dijadikan investasi masa tuanya.
Bahkan, setelah sukses dengan hidangan khas Arab. Kali ini Ayu, sapaan akrabnya mengembangkan bisnisnya barunya dengan membuka usaha kuliner nusantara.
Kakak kandung Rahma Azhari ini memilih makanan khas Bangka. “Kita ingin perkenalkan kepada masyarakat bahwa kita punya masakan khas dan rasanya tidak kalah dengan masakan Jawa atau Minang,” ucapnya saat ditemui dalam acara Pesta Kuliner, Jajanan, dan Seni Budaya Bangka di Kampoeng Bangka Restorant, Jakarta Selatan, Minggu (5/10).
Ayu memang tidak lahir di wilayah Sumatera. Akan tetapi, cita rasa makanan di sana membuat dirinya jatuh cinta terhadap beragam kuliner yang menyajikan beragam rasa. Apalagi beragama menu makanan Bangka bisa disajikan di beragam acara.
Rasanya pun mengundang selera, dari rasa pedas hingga rasa santan yang kental. “Ini sebenarnya hobi, tapi ke sininya makin ketagihan. Apalagi banyak masyarakat daerah yang tinggal di Jakarta,” katanya.
Pemain film ‘Dream Obama’ itu meyakini kuliner khas Bangka tidak kalah dengan makanan yang berasal dari daerah lainnya di Indonesia. Kuliner khas Bangka sangatlah berbeda dengan makanan yang berasal dari daerah lainnya di Indonesia. Ada rasa yang unik mengingat makanan khas Bangka merupakan campuran dari beberapa etnis.
“Jadi masakan khas Bangka itu sangat unik karena kita masyarakat Melayu bercampur dengan etnis Chinnese, jadinya berbaur dan nggak seperti masakan Padang kalau untuk rendangnya,” ucapnya.
Pemain film ‘Strawberry Surprise’ itu mengaku memang ingin memperkenalkan Bangka dengan cara yang lain. Bukan dengan wisata, tapi dengan kuliner. “Jadi kita pengen kenalkan Bangka lewat kuliner, tak kenal maka tak sayang,” kata pemain film ‘ Siti Khadijah’ tersebut.
Tidak lupa Ayu berharap langkahnya kali ini bisa memberikan dampak penting akan kuliner di Indonesia. “Harapan saya, kuliner di tiap daerah bisa dkembangkan menjadi suatu usaha yang mandiri dan jadi potensi yang baik,” tegasnya. (ash)
