SUMUTPOS.CO- Sembilan unit rumah semi permanen di Jalan Pasar Lama, Lingkungan 29, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, hangus terbakar, Senin (19/1) pukul 10.30 WIB.
Meski dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa, namun kebakaran diduga akibat ledakan kompor gas tersebut diperkirakan menimbulkan kerugian mencapai seratusan juta rupiah.
Informasi diperoleh Sumut Pos menyebutkan, asal api yang menghanguskan 9 rumah masing-masing dihuni keluarga Reni, Nasir, Abdullah, Budin Ahmad, Azman, Budiamin, Dana, Linda dan Isma tersebut diduga berasal dari rumah Abdullah yang sedang kosong.
“Tadinya rumah itu memang kosong, tak lama kemudian cucu Pak Abdullah pulang sekolah. Saat itu ada yang bilang, cucunya di rumah sedang memasak,” ujar Armiah (37), seorang warga.
Kondisi kompor gas yang ditinggalkan menyala, tak berapa lama meledak. Api dengan cepat menjalar ke dinding dapur rumah tersebut. Tak hanya rumah Abdullah, 8 rumah lain yang berada di sebelahnya juga ikut terbakar. Sebanyak 7 unit armada mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi, selanjutnya melakukan pemadamann
“Kalau mobil pemadam kebakaran datangnya lebih cepat. Kemungkinan rumah yang terbakar tidak sampai sebanyak ini,” ungkapnya.
Kepala Lingkungan 29 Kelurahan Pekan Labuhan, Fauzi Chan saat ditanyai di lokasi kebakaran menuturkan, dari keseluruhan rumah yang terbakar terdapat 4 bangunan rumah yang ludes dan rata dengan tanah. Sedangkan, 5 rumah lainnya hanya mengalami kebakaran ringan.
“Penyebab kebakaran saya belum tahu pasti. Cuma ada empat rumah yang ludes dan rata akibat kebakaran yang terjadi,” katanya.
Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Ronny Oktavianus Sitompul ketika dihubungi mengaku masih melakukan penyelidikan atas peristiwa kebakaran tersebut, dan belum memanggil para saksi untuk
diminta keterangan.
“Masih kita selidiki penyebabnya. Dugaan sementara api bersumber dari rumah, Abdullah,” tandas, Ronny.(rul/adz)