SUMUTPOS.CO- Suara-suara penyanyi asal Medan memang tidak perlu diragukan lagi. Perkembangannya pun terus meningkat. Setelah anak Medan sukses di musik dengan aliran rap, rock dan pop, kali ini giliran Duo Rajawali mengisi industri musik Indonesia dengan aliran dangdut.
Duo Rajawali digawang dua wanita muda dan cantik asal Medan Marelan, bernama Ella (18), dan Linda (19). Dengan lagunya ‘Alim Tapi Dzolim’, mereka akhirnya merilis singlenya di Grand Antares Medan, Sabtu (14/2) malam yang disiapkan untuk memanjakan telinga penikmat musik di Indonesia.
Saat ditemui Sumut Pos usai launching singlenya, Ella dan Linda terlihat tegang. Meskipun begitu, keduanya tidak dapat menyembunyikan rasa bahagia karena akhirnya terpilih dari ratusan peserta dalam kompetisi dangdut yang diadakan oleh Republic Music Community (RMC) pada 20 November 2014 lalu.
Kedua penyanyi ini pun memiliki ciri khas tersendiri, goyang Gojali yang artinya Goyang Duo Rajawali. “Kami berupaya memberi yang terbaik, termasuk ciri khas Gojali. Duo Rajawali diambil dari nama burung Rajawali yang terbang tinggi dan kuat walau badai menghadang dan kita berusaha untuk seperti itu,” katanya.
Tak tanggung-tanggung, dalam acara launching single karya Papi Chris tersebut, musisi-musisi ternama dari Ibukota seperti Jhon Paul Ivan, Axel Andaviar, Franky Sadikin, Raisa Sitohang, Pia (eks vokalis Utopia), Richard, Zian Zigas juga hadir sembari menjadi dewan juri dalam acara RMC Olympic Competition itu.
Dalam acara RMC Olympic Competition, yang mempertandingkan band performance, dance, singing and models ini, terlihat pula ratusan penggemar musik Medan, Duo Rajawali ikut meramaikan suasana.
Sementara itu, Pimpinan RMC, Chris juga mendatangkan Pimpinan Nagaswara Record, Rahayu Kertawiguna dalam gawean meriah tersebut.
“Kami ingin menunjukkan, Medan juga punya talenta di bidang dangdut melalui Duo Rajawali,” ujar pria yang disapa Papi Chris ini.
Dia mengatakan, duet ini akan siap memanjakan telinga penikmat musik dangdut. Ia menilai, masing-masing penyanyi sudah punya bakat sejak kecil, dan kerap menjadi jawara kompetisi dangdut di Medan dan sekitarnya.
“Lagu “Alim Tapi Dzolim” telah mengalun di sejumlah radio. Bahkan, lagu bernada riang dan easy listening ini mendapat sambutan positif. Kami yakin, Duo Rajawali mampu bersaing di kancah musik nasional,” ujarnya.
Bahkan Chris berjanji, secara berkelanjutan menggelar event-event hiburan guna menjaring talenta pemusik di Medan. Sebab, RMC juga memiliki tanggung jawab moral menjauhkan generasi bangsa dari sisi negatif, misalnya memakai narkoba atau seks bebas.
Dia juga mengapresiasi kedatangan Rahayu untuk menyaksikan launching single anak asuhnya. Apalagi saat pimpinan Nagaswara tersebut memberi ‘lampu hijau’ untuk menggandeng Duo Rajawali. “Next time, Duo Rajawali akan kita gandeng,” ujar Rahayu.
Di kesempatan sama, pria bertangan dingin yang juga memimpin tempat bernaungnya grup band Wali, Siti Badriah, Fitri Carlina dan lainnya itu memberi sinyal ketertarikan pada Ella dan dan Linda.
Dikatakannya, dari segi teknik vokal dan performance di panggung, Duo Rajawali terbilang baik. “Tinggal mencari lagu yang tepat untuk mereka, maka diyakini akan jadi. Sebab potensinya terbilang bagus,” katanya. (put/adz)