SIMALUNGUN-Tabrakan antara Bus BTN Jaya dengan Bus Perintis milik Pemkab Simalungun terjadi di Jembatan Embong Nagori Marjandi Embong Kecamatan Panombeian Panei Sabtu (31/3). Akibatnya, supir bus dan penumpang kedua kendaraan tersebut luka-luka.
Informasi dihimpun METRO (Group Sumut Pos) di lokasi kejadian yakni menyebutkan, kejadian bermula saat Bus BTN Jaya BK 733 TL dengan nomor pintu 888 datang dari arah Saribudolok menuju Siantar sekitar pukul 17.15 WIB. Sekitar 15 meter sebelum jembatan Embong tiba-tiba ban belakang sebelah kiri BTN pecah. Akibatnya laju kendaraan oleng ke kanan. Saat oleng tersebut naas dari arah berlawanan melaju Bus Perintis plat merah BK 9381 T yang dikemudikan Adi Saragih (21) warga Nagori Merek Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun.
Akibatnya tabrakan pun tidak bisa dihindarkan. Akibat tabrakan tersebut penumpang kedua bus naas tersebut mengalami luka-luka. Warga yang melihat kejadian tersebut berusaha menolong korban dengan melarikan ke Rumah Sakit Tentara Pematangsiantar.
Amatan METRO di lokasi kejadian akibat tabrakan tersebut kedua Bus mengalami kerusakan cukup parah. Bagian depan kedua bus tersebut ringsek. Sementara di dalam Bus Perintis tampak banyak darah korban berceceran. Sementara Adi Saragih yang merupakan pengemudi Bus Perintis diketahui merupakan tenaga honorer Dinas Perhubungan yang baru diangkat tahun 2012.
Salahseorang saksi mata bermarga Manurung, kepada METRO mengakui tabrakan tersebut bermula akibat salah satu ban belakang Bus BTN pecah.
Menurut dia, dirinya dengan mengendarai sepedamotor sebelum kejadian melaju searah dengan Bus BTN. “Tadi aku sempat dipotong Bus BTN ini, tiba tiba ban belakangnya pecah, terus jalannya oleng, dan terdengar suara benturan,” katanya. (hot/smg)