27.8 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Deliserdang Pilot Project Konversi Kompor Gas ke Listrik

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Wakil Bupati (Wabup) Deliserdang, H M Ali Yusuf Siregar menerima audensi Manajemen PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Utara (Sumut) di Kantor Bupati Deliserdang, Rabu (31/8).

Kehadiran manajemen PLN tersebut, untuk menyosialisasikan tentang konversi (peralihan) penggunaan kompor gas ke kompor listrik di Deliserdang. PLN berencana menyosialisasikannya di tiga kecamatan, yakni Pagar Merbau, Lubukpakam, dan Beringin.

Wakil Bupati pun menyambut baik rencana konversi tersebut. Hanya saja, Wabup menyarankan sebaiknya sosialisasi dilakukan di tiga titik sesuai tipologi Kabupaten Deliserdang yang terdiri dari daerah pegunungan, dataran, dan daerah pantai.

“Kabupaten Deliserdang ini memang luas, berada di tiga tipologi. ada daerah gunung, ada daerah dataran, dan juga ada di daerah pantai. Dari penyampaian rencana sosialisasi dengan kecamatan, mudah-mudahanan nanti bisa mewakili Kabupaten Deliserdang,” ungkap Wabup.

“Ini yang mau kita pikirkan dan sampaikan kepada masyarakat. Beberapa bulan lalu, di daerah Tanjungmorawa, saat saya meninjau untuk masuk ke sana melewati perkebunan. di desa itu tidak memiliki listrik. Waktu itu, ada rencana ingin memasang listrik, namun yang mempunyai lahan perkebunan tidak memberikan lahannya untuk dipasang tiang listrik. Karena itu ribut masyarakat dan dilakukan mediasi. Alhamdulilah, PLN sudah masuk di lokasi tersebut. Ini juga salah satu permasalahan di Kabupaten Deliserdang yang sudah terjawab,” imbuh Wabup.

Sebelumnya, Senior Manager Niaga PLN, Khairudin menjelaskan konversi dari kompor gas ke listrik tersebut didasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No.55 Tahun 2019, Tentang Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.

“Sekarang, sedang gencar-gencarnya pemerintah melakukan konversi energi, sehingga konsumsi energi listrik kita yang dari bahan bakar sudah berkurang. Dan untuk mengantisipasinya ketersediaan listrik dari sumber ini, pemerintah, presiden, mengamanatkan kepada PLN,” terangnya.

PLN, sebutnya, sebagai ujung tombak untuk melakukan sosialiasi pelaksanaan Perpres No.55 Tahun 2019. Tidak hanya untuk kendaraan, baik roda dua, maupun empat, tapi juga peralihan kompor gas ke listrik. “Ada juga gerakan di masyarakat yang akan kami lakukan. Sosialisasi manfaat, tujuan, nilai tambah dari kompor induksi dengan kompor yang selama ini menggunakan gas,” jelasnya lagi. Kabupaten Deliserdang akan menjadi pilot project konversi kompor gas ke kompor listrik tersebut. (btr/han)

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Wakil Bupati (Wabup) Deliserdang, H M Ali Yusuf Siregar menerima audensi Manajemen PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Utara (Sumut) di Kantor Bupati Deliserdang, Rabu (31/8).

Kehadiran manajemen PLN tersebut, untuk menyosialisasikan tentang konversi (peralihan) penggunaan kompor gas ke kompor listrik di Deliserdang. PLN berencana menyosialisasikannya di tiga kecamatan, yakni Pagar Merbau, Lubukpakam, dan Beringin.

Wakil Bupati pun menyambut baik rencana konversi tersebut. Hanya saja, Wabup menyarankan sebaiknya sosialisasi dilakukan di tiga titik sesuai tipologi Kabupaten Deliserdang yang terdiri dari daerah pegunungan, dataran, dan daerah pantai.

“Kabupaten Deliserdang ini memang luas, berada di tiga tipologi. ada daerah gunung, ada daerah dataran, dan juga ada di daerah pantai. Dari penyampaian rencana sosialisasi dengan kecamatan, mudah-mudahanan nanti bisa mewakili Kabupaten Deliserdang,” ungkap Wabup.

“Ini yang mau kita pikirkan dan sampaikan kepada masyarakat. Beberapa bulan lalu, di daerah Tanjungmorawa, saat saya meninjau untuk masuk ke sana melewati perkebunan. di desa itu tidak memiliki listrik. Waktu itu, ada rencana ingin memasang listrik, namun yang mempunyai lahan perkebunan tidak memberikan lahannya untuk dipasang tiang listrik. Karena itu ribut masyarakat dan dilakukan mediasi. Alhamdulilah, PLN sudah masuk di lokasi tersebut. Ini juga salah satu permasalahan di Kabupaten Deliserdang yang sudah terjawab,” imbuh Wabup.

Sebelumnya, Senior Manager Niaga PLN, Khairudin menjelaskan konversi dari kompor gas ke listrik tersebut didasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No.55 Tahun 2019, Tentang Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.

“Sekarang, sedang gencar-gencarnya pemerintah melakukan konversi energi, sehingga konsumsi energi listrik kita yang dari bahan bakar sudah berkurang. Dan untuk mengantisipasinya ketersediaan listrik dari sumber ini, pemerintah, presiden, mengamanatkan kepada PLN,” terangnya.

PLN, sebutnya, sebagai ujung tombak untuk melakukan sosialiasi pelaksanaan Perpres No.55 Tahun 2019. Tidak hanya untuk kendaraan, baik roda dua, maupun empat, tapi juga peralihan kompor gas ke listrik. “Ada juga gerakan di masyarakat yang akan kami lakukan. Sosialisasi manfaat, tujuan, nilai tambah dari kompor induksi dengan kompor yang selama ini menggunakan gas,” jelasnya lagi. Kabupaten Deliserdang akan menjadi pilot project konversi kompor gas ke kompor listrik tersebut. (btr/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/