26.7 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Gerebek Judi, Sat Reskrim Polres Binjai Sempat Disekap

BINJAI- Beberapa personel Polres Binjai dan Kasat Reskrim AKP Revi Nurvelani, sempat disekap di dalam lokaslisasi judi samkwan di Jalan Rukem, Kelurahan Bandar Senembah, Kecamatan Binjai Barat, yang ditutup dengan lima pintu berlapis, Sabtu (2/2) dinihari. Beruntung, mereka dapat keluar setelah Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon dan Dandim 0203/Langkat, Letkol Infantri Tri Saktiyono, dibantu satu peleton Dalmas serta POM meluncur ke lokasi.

Informasi dihimpun Posmetro Medan (grup Sumut Pos), awalnnya Sat Reskrim menerima informasi jika sudah beberapa bulan ini di lokasi kerap didatangi para pemain judi samkwan dengan omset ratusan juta perhari. Indikasi tersebut dengan kerap terlihatnya mobil sering parkir di lokasi.

Beberapa personelpun disiapkan untuk mengerebek lokasi tersebut. Ketika meluncur ke lokasi, mereka mendapati lokalisasi itu ditutup dengan pintu seng yang cukup tinggi dan didepannya terdapat beberapa orang terlihat berjaga-jaga. Petugas berusaha menerobos ke dalam guna mencari barang bukti.

Usaha mereka dihalangi oleh beberapa orang diduga aparat yang terlihat berjaga-jaga di lokasi. Petugas pun berhasil masuk ke dalam pintu pertama, kemudian memasuki pintu kedua dan ketiga serta ke empat.

Akan tetapi, diduga pengerebekan yang sudah ketiga kalinnya dilakukan aparat ini sudah bocor. Sebab, petugas tidak menemukan barang bukti yang berarti dilokasi yang memiliki empat pintu berlapi seng dan besi ini.

Ironisnya lagi, petugas saat pertugas hendak keluar dari pintu ketiga. Pintu tersebut langsung ditutup rapat oleh beberapa orang yang berada di luar. Akhirnnya, personel menghubungi Kapolres Binjai, yang turun langsung ke lokasi bersama Danramil 0203/ Langkat.

Melihat kedatangan orang-orang nomor satu di kepolisian dan TNI Binjai ini, beberapa orang yang tadinnya sempat menyekap personel Sat Reskrim dan Kasat Reskrim, melarikan diri. Akhirnnya, setelah menunggu beberapa menit di dalam lokasi, petugas berhasil keluar dengan selamat.

Kasat Reskrim AKP Revi Nurvelani mengakui, memang pihaknnya ada melakukan penggerebekan, namun belum maksimal. Akan tetapi, pihaknnya tetap berkomitmen untuk terus memberantas perjudian.(bam/smg)

BINJAI- Beberapa personel Polres Binjai dan Kasat Reskrim AKP Revi Nurvelani, sempat disekap di dalam lokaslisasi judi samkwan di Jalan Rukem, Kelurahan Bandar Senembah, Kecamatan Binjai Barat, yang ditutup dengan lima pintu berlapis, Sabtu (2/2) dinihari. Beruntung, mereka dapat keluar setelah Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon dan Dandim 0203/Langkat, Letkol Infantri Tri Saktiyono, dibantu satu peleton Dalmas serta POM meluncur ke lokasi.

Informasi dihimpun Posmetro Medan (grup Sumut Pos), awalnnya Sat Reskrim menerima informasi jika sudah beberapa bulan ini di lokasi kerap didatangi para pemain judi samkwan dengan omset ratusan juta perhari. Indikasi tersebut dengan kerap terlihatnya mobil sering parkir di lokasi.

Beberapa personelpun disiapkan untuk mengerebek lokasi tersebut. Ketika meluncur ke lokasi, mereka mendapati lokalisasi itu ditutup dengan pintu seng yang cukup tinggi dan didepannya terdapat beberapa orang terlihat berjaga-jaga. Petugas berusaha menerobos ke dalam guna mencari barang bukti.

Usaha mereka dihalangi oleh beberapa orang diduga aparat yang terlihat berjaga-jaga di lokasi. Petugas pun berhasil masuk ke dalam pintu pertama, kemudian memasuki pintu kedua dan ketiga serta ke empat.

Akan tetapi, diduga pengerebekan yang sudah ketiga kalinnya dilakukan aparat ini sudah bocor. Sebab, petugas tidak menemukan barang bukti yang berarti dilokasi yang memiliki empat pintu berlapi seng dan besi ini.

Ironisnya lagi, petugas saat pertugas hendak keluar dari pintu ketiga. Pintu tersebut langsung ditutup rapat oleh beberapa orang yang berada di luar. Akhirnnya, personel menghubungi Kapolres Binjai, yang turun langsung ke lokasi bersama Danramil 0203/ Langkat.

Melihat kedatangan orang-orang nomor satu di kepolisian dan TNI Binjai ini, beberapa orang yang tadinnya sempat menyekap personel Sat Reskrim dan Kasat Reskrim, melarikan diri. Akhirnnya, setelah menunggu beberapa menit di dalam lokasi, petugas berhasil keluar dengan selamat.

Kasat Reskrim AKP Revi Nurvelani mengakui, memang pihaknnya ada melakukan penggerebekan, namun belum maksimal. Akan tetapi, pihaknnya tetap berkomitmen untuk terus memberantas perjudian.(bam/smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/