25.6 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Teman Di-PHK, Karyawan Swalayan Suzuya Demo

LUBUKPAKAM-Belasan karyawan Suzuya Tanjungmorawa berunjukrasa di depan gerbang Departemen Store di Jalan Tanjungmorawa-Lubukpakam kilometer 16, Kabupaten Deliserdang, Selasa (2/7). Mereka mempertanyakan pihak manajemen Suzuya Tanjungmorawa yang memutus hubungan kerja (PHK) sepihak rekan mereka, Hanafi. Selain itu mereka menuntut penghapusan buruh kontrak dan meminta diberikan uang lembur dan uang transportasi.

Demo ini mendapat dukungan dari serikat pekerja dari K-SBSI. Budi Azri Nasution, kordinator aksi, dalam orasinya meminta agar rekan mereka Hanafi dipekerjakan kembali. “Kami minta kepada manajemen Suzuya Tanjungmorawa agar memperkerjakan Hanafi kembali, pasalnya pemutusan sepihak kontrak tersebut merupakan tindakan semena-mena,” pekik Budi.

Kemudian, Budi menyampaikan agar seluruh para karyawan di sana menjadi karyawan tetap. “Bukan hanya itu, kami juga menuntut agar Desi Mardiati selaku Kepala Personalia segera dipecat,” tandasnya.

Aksi unjuk rasa itu, dilakukan para karyawan dengan menampilkan poster yang berisikan kecaman serta tuntutan agar managemen Suzuya tidak bertidak semena mena terhadap karyawan. Karyawan menggunakan alat soundsistem yang diangkut dengan mini bus. Aksi para karyawan itu menjadi tontotan pengunjung yang hendak belanja di pusat perbelajaan itu. Pihak Suzuya tidak satupun yang menerima para pengunjuk rasa. (btr)

LUBUKPAKAM-Belasan karyawan Suzuya Tanjungmorawa berunjukrasa di depan gerbang Departemen Store di Jalan Tanjungmorawa-Lubukpakam kilometer 16, Kabupaten Deliserdang, Selasa (2/7). Mereka mempertanyakan pihak manajemen Suzuya Tanjungmorawa yang memutus hubungan kerja (PHK) sepihak rekan mereka, Hanafi. Selain itu mereka menuntut penghapusan buruh kontrak dan meminta diberikan uang lembur dan uang transportasi.

Demo ini mendapat dukungan dari serikat pekerja dari K-SBSI. Budi Azri Nasution, kordinator aksi, dalam orasinya meminta agar rekan mereka Hanafi dipekerjakan kembali. “Kami minta kepada manajemen Suzuya Tanjungmorawa agar memperkerjakan Hanafi kembali, pasalnya pemutusan sepihak kontrak tersebut merupakan tindakan semena-mena,” pekik Budi.

Kemudian, Budi menyampaikan agar seluruh para karyawan di sana menjadi karyawan tetap. “Bukan hanya itu, kami juga menuntut agar Desi Mardiati selaku Kepala Personalia segera dipecat,” tandasnya.

Aksi unjuk rasa itu, dilakukan para karyawan dengan menampilkan poster yang berisikan kecaman serta tuntutan agar managemen Suzuya tidak bertidak semena mena terhadap karyawan. Karyawan menggunakan alat soundsistem yang diangkut dengan mini bus. Aksi para karyawan itu menjadi tontotan pengunjung yang hendak belanja di pusat perbelajaan itu. Pihak Suzuya tidak satupun yang menerima para pengunjuk rasa. (btr)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/