25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Judi Togel dan Narkoba Marak di Dairi, Pemuka Agama Bilang Jangan Ada Kesan Pembiaran Polisi

DAIRI, SUMUTPOS.CO- Judi toto gelap (Togel) dan peredaran narkoba, marak dan terkesan bebas di Wilayah Hukum Kepolisian Resor (Polres) Dairi.

Para penulis judi togel, umumnya menjual kupon togel dimaksud di kedai-kedai yang menjual minuman beralkohol di sejumlah Kecamatan di Kabupaten Dairi.

Penyakit masyarakat itu terkesan bebas beroperasi. Selain judi togel, peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Dairi, juga tergolong marak.

Penindakan dilakukan Kepolisian, tidak membuat efek jera bagi pengedar. Bahkan, diperoleh informasi beberapa waktu lalu, Satnarkoba Polres Pakpak Bharat, ikut menindak pelaku penggunaan narkoba di wilayah hukum Polres Dairi.

Terpisah, Ketua DPD Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional (BAMAKNAS) Kabupaten Dairi, Pendeta Jingles Pasaribu SH MMin dimintai tanggapan terkait judi togel dan narkoba, mengaku mendengar masih ada judi togel dan peredaran narkoba semakin mengkhawatirkan di Dairi.

Pendeta Jingles menyebut, itu penyakit masyarakat yang bisa merusak anak-anak dan orang dewasa yang sudah berkeluarga.

“Harapan kita jangan ada pembiaran dari pihak Kepolisian. Terkait judi dan narkoba. Kita minta aparat penegak hukum, lebih serius lagi untuk memberantasnya”, kata Pendeta Jingles.

Jingles menegaskan, sudah beberapa kali menandatangani kesepakatan bersama antara Pemuka Agama dengan Polres Dairi terkait pemberantasan judi dan narkoba.

“Tetapi kita lihat, masih saja marak. Mungkin, penindakan harus terus menerus dilakukan Polres Dairi sebagai efek jera,” tandasnya.

Kapolres Dairi, AKBP Agus Bahari dikonfirmasi, Rabu (5/6/2024), mengaku judi togel ada di Dairi. “Bukan marak, tapi ada,”katanya.

Agus mengatakan, pihaknya sudah melakukan penindakan terhadap pelaku judi togel.

Kita sudah menangkap satu orang tukang tulis berinisial MSP (50) warga jalan Simsim Sidikalang.

Dari tangan tersangka, diamankan barangbukti uang sebesar Rp450 ribu, kertas rekapan, handphone dan pulpen.

Tersangka mengaku, menulis togel lewat judi online. Begitu juga dengan narkoba, kata AKBP Agus Bahari, juga ada beredar.

Pihaknya juga telah melakukan penindakan terhadap pelaku/pengguna narkoba dimaksud. Menurut Agus, pemberantasan judi serta narkoba, tidak bisa dilakukan hanya pihak Kepolisian, tetapi harus kerja bersama.

“Ayo tunjukkan dimana tempat judi togel, siapa bandarnya biar kita tindak,”kata Agus.

Begitu juga terkait keterlibatan anggota, kata Agus, silahkan tunjukkan siapa anggota yang back-up judi dan peredaran narkoba itu, biar kita proses, katanya lagi.

“Saya selalu pesan ke personel, supaya jangan ada yang memberikan kelonggaran bagi oknum yang melangar hukum. Dan harus dilaporkan supaya diproses,”pungkasnya. (rud/han).

DAIRI, SUMUTPOS.CO- Judi toto gelap (Togel) dan peredaran narkoba, marak dan terkesan bebas di Wilayah Hukum Kepolisian Resor (Polres) Dairi.

Para penulis judi togel, umumnya menjual kupon togel dimaksud di kedai-kedai yang menjual minuman beralkohol di sejumlah Kecamatan di Kabupaten Dairi.

Penyakit masyarakat itu terkesan bebas beroperasi. Selain judi togel, peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Dairi, juga tergolong marak.

Penindakan dilakukan Kepolisian, tidak membuat efek jera bagi pengedar. Bahkan, diperoleh informasi beberapa waktu lalu, Satnarkoba Polres Pakpak Bharat, ikut menindak pelaku penggunaan narkoba di wilayah hukum Polres Dairi.

Terpisah, Ketua DPD Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional (BAMAKNAS) Kabupaten Dairi, Pendeta Jingles Pasaribu SH MMin dimintai tanggapan terkait judi togel dan narkoba, mengaku mendengar masih ada judi togel dan peredaran narkoba semakin mengkhawatirkan di Dairi.

Pendeta Jingles menyebut, itu penyakit masyarakat yang bisa merusak anak-anak dan orang dewasa yang sudah berkeluarga.

“Harapan kita jangan ada pembiaran dari pihak Kepolisian. Terkait judi dan narkoba. Kita minta aparat penegak hukum, lebih serius lagi untuk memberantasnya”, kata Pendeta Jingles.

Jingles menegaskan, sudah beberapa kali menandatangani kesepakatan bersama antara Pemuka Agama dengan Polres Dairi terkait pemberantasan judi dan narkoba.

“Tetapi kita lihat, masih saja marak. Mungkin, penindakan harus terus menerus dilakukan Polres Dairi sebagai efek jera,” tandasnya.

Kapolres Dairi, AKBP Agus Bahari dikonfirmasi, Rabu (5/6/2024), mengaku judi togel ada di Dairi. “Bukan marak, tapi ada,”katanya.

Agus mengatakan, pihaknya sudah melakukan penindakan terhadap pelaku judi togel.

Kita sudah menangkap satu orang tukang tulis berinisial MSP (50) warga jalan Simsim Sidikalang.

Dari tangan tersangka, diamankan barangbukti uang sebesar Rp450 ribu, kertas rekapan, handphone dan pulpen.

Tersangka mengaku, menulis togel lewat judi online. Begitu juga dengan narkoba, kata AKBP Agus Bahari, juga ada beredar.

Pihaknya juga telah melakukan penindakan terhadap pelaku/pengguna narkoba dimaksud. Menurut Agus, pemberantasan judi serta narkoba, tidak bisa dilakukan hanya pihak Kepolisian, tetapi harus kerja bersama.

“Ayo tunjukkan dimana tempat judi togel, siapa bandarnya biar kita tindak,”kata Agus.

Begitu juga terkait keterlibatan anggota, kata Agus, silahkan tunjukkan siapa anggota yang back-up judi dan peredaran narkoba itu, biar kita proses, katanya lagi.

“Saya selalu pesan ke personel, supaya jangan ada yang memberikan kelonggaran bagi oknum yang melangar hukum. Dan harus dilaporkan supaya diproses,”pungkasnya. (rud/han).

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/