30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Sosialisasi Program Pendidikan bagi Siswa Berprestasi yang tak Mampu

Universitas Negeri Medan Kunjungi YNI Rantauprapat

LABUHANBATU-Universitas Negeri Medan (Unimed) mengutus sejumlah mahasiswinya ke Yayasan Nur Ibrahimy (YNI) Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Selasa (4/12). Kedatangan mereka untuk mensosialisasikan berbagai program pemerintah dalam hal pendidikan.

Adapun program yang mereka sosialisaksikan di antaranya, Undang-undang No 20 tahun 2003 tentang program system pendidikan dasar, Permendiknas No 34 tahun 2006 tentang penghargaan bagi siswa berprestasi. Kemudian, Permendiknas No 34 tahun 2010 tentang pola penerimaan mahasiswa baru program sarjana di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang diselenggarakan oleh pemerintah dan Permendiknas No 30 tahun 2010 tentang pemberian bantuan biaya pendidikan kepada peserta anak didik yang orangtuanya/wali  tidak mampu.

KUNJUNGAN: Mahasiswi Unimed saat bekunjung  YNI Rantauprapat.//joko/sumut pos
KUNJUNGAN: Mahasiswi Unimed saat bekunjung ke YNI Rantauprapat.//joko/sumut pos

Sekretrais YNI Rantauprapat H Hamid Zahid mengucapkan terima kasih kepada Unimed karena berkunjung ke sekolahnya. “Kami ingatkan kepada semua anak didik agar jangan berputus asa apalagi merasa minder atau rendah diri. Karena prestasimu tidak akan jalan ditempat, sebab pemerintah tetap memperhatikan siswa yang benar–benar berprestasi sampai kejenjang perguruan tinggi,” kata Zahid.

Untuk itu sarannya, kepada seluruh muridnya agar terus belajar dan meraih prestasi terlebih saat masih diusia muda. “Jangan lupa kejar duniamu, tetapi  jangan sampai lalaikan perintah Tuhan-mu kesemuanya itu harus sejalan dan seirama. Terima kasih kepada pemerintah yang menggalakkan program belajar dan mengajar dengan harapan kedepan generasi dapat bersaing ke Negara luar,” tegas H Hamid Zahid.

Ketua Kelompok Mahasiswa Unimed Fitri Rezeki menjelaskan bahwa mereka sering membaca dari media massa tentang keberhasilan sekolah tersebut. “Kenapa pensosialisasian program pemerintah ini jatuh ke YNI Rantauprapat, karena kami sering membaca yayasan ini sering juara, baik kegiatan pemerintah maupun keagamaan, sosial. Karena itulah kami tertarik,” akunya didampingi sejumlah rekannya.

Ditambahkan Fitri, sasaran utama penyuluhan diperuntukan kelas XII Aliyah yang sebentar lagi menyelesaikan tugas belajarnya. “Bagi adik-adik siswa berprestasi, tapi orangtua/walinya tidak sanggup untuk menyekolahkan keperguruan tinggi negeri, jangan berputus asa, karena pemerintah menuangkan peraturan akan bebas biaya masuk kesekolah sampai tamat,” terangnya. (mag-16)

Universitas Negeri Medan Kunjungi YNI Rantauprapat

LABUHANBATU-Universitas Negeri Medan (Unimed) mengutus sejumlah mahasiswinya ke Yayasan Nur Ibrahimy (YNI) Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Selasa (4/12). Kedatangan mereka untuk mensosialisasikan berbagai program pemerintah dalam hal pendidikan.

Adapun program yang mereka sosialisaksikan di antaranya, Undang-undang No 20 tahun 2003 tentang program system pendidikan dasar, Permendiknas No 34 tahun 2006 tentang penghargaan bagi siswa berprestasi. Kemudian, Permendiknas No 34 tahun 2010 tentang pola penerimaan mahasiswa baru program sarjana di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang diselenggarakan oleh pemerintah dan Permendiknas No 30 tahun 2010 tentang pemberian bantuan biaya pendidikan kepada peserta anak didik yang orangtuanya/wali  tidak mampu.

KUNJUNGAN: Mahasiswi Unimed saat bekunjung  YNI Rantauprapat.//joko/sumut pos
KUNJUNGAN: Mahasiswi Unimed saat bekunjung ke YNI Rantauprapat.//joko/sumut pos

Sekretrais YNI Rantauprapat H Hamid Zahid mengucapkan terima kasih kepada Unimed karena berkunjung ke sekolahnya. “Kami ingatkan kepada semua anak didik agar jangan berputus asa apalagi merasa minder atau rendah diri. Karena prestasimu tidak akan jalan ditempat, sebab pemerintah tetap memperhatikan siswa yang benar–benar berprestasi sampai kejenjang perguruan tinggi,” kata Zahid.

Untuk itu sarannya, kepada seluruh muridnya agar terus belajar dan meraih prestasi terlebih saat masih diusia muda. “Jangan lupa kejar duniamu, tetapi  jangan sampai lalaikan perintah Tuhan-mu kesemuanya itu harus sejalan dan seirama. Terima kasih kepada pemerintah yang menggalakkan program belajar dan mengajar dengan harapan kedepan generasi dapat bersaing ke Negara luar,” tegas H Hamid Zahid.

Ketua Kelompok Mahasiswa Unimed Fitri Rezeki menjelaskan bahwa mereka sering membaca dari media massa tentang keberhasilan sekolah tersebut. “Kenapa pensosialisasian program pemerintah ini jatuh ke YNI Rantauprapat, karena kami sering membaca yayasan ini sering juara, baik kegiatan pemerintah maupun keagamaan, sosial. Karena itulah kami tertarik,” akunya didampingi sejumlah rekannya.

Ditambahkan Fitri, sasaran utama penyuluhan diperuntukan kelas XII Aliyah yang sebentar lagi menyelesaikan tugas belajarnya. “Bagi adik-adik siswa berprestasi, tapi orangtua/walinya tidak sanggup untuk menyekolahkan keperguruan tinggi negeri, jangan berputus asa, karena pemerintah menuangkan peraturan akan bebas biaya masuk kesekolah sampai tamat,” terangnya. (mag-16)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/