“Pemkab Simalungun sangat perduli terhadap agama. Apalagi, Bupati Simalungun JR Saragih sangat memperhatikan seluruh keagamaan di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara termasuk untuk agama Islam,” ucapnya.
Pada point pertama, mengenai soal toleransi agama di Simalungun sangat diutamakan. Meskipun Bupati Simalungun JR Saragih beragama non muslim, namun beliau tetap memperhatikan agama Islam. Hal ini dibuktikan dengan membangun Islami Center yang masuk dalam anggaran APBD sebesar Rp4 miliar.
Selanjutnya, pada point kedua soal kesehatan. Untuk BPJS Kesehatan, Pemerintahan Kabupaten Simalungun telah menyiapkan anggaran Rp43 miliar. “Kita memberikan 20 hingga 50 kartu BPJS Kesehatan dan ini merupakan bentuk perhatian dari Bapak JR Saragih. Selain itu, kualitas puskesmas di Simalungun sudah berkapasitas rawat inap dan ini pertama kali di Sumatera Utara,” tambahnya.
Point terakhir adalah soal pembangunan di Kabupaten Simalungun. Banyak perubahan yang dilakukan oleh JR Saragih untuk memperindah Simalungun. “Untuk jalan yang diinginkan oleh masyarakat Jorlang Hataran akan diperbaiki di 2018,” lanjutnya.
Bupati Simalungun JR Saragih menambahkan apa yang dilakukan bukan semata-mata untuk dirinya melainkan buat masyarakat karena dirinya bisa menjadi kepala daerah karena pilihan masyarakat.
“Masyarakat di Kabupaten Simalungun harus merasakan apa yang saya kerjakan, makanya saya lebih banyak memilih untuk sering di lapangan karena fungsinya agar selalu dekat masyarakat. Apa yang diinginkan masyarakat juga bisa saya dengarkan,” tukasnya. (osi/jpg/ril)