TAPANULI UTARA, SUMUTPOS.CO – Gempa tektonik dengan kekuatan magnitudo 4,5 kembali mengguncang Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara, Kamis (6/10). Getaran gempa yang dirasakan, membuat warga kaget berhamburan keluar rumah.
BMKG menyebutkan, episenter gempa terletak pada koordinat 2.09 LU dan 98.92 BT atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 9 km Barat Laut Tapanuli Utara pada kedalaman 2 km. Kepala BMKG Medan Hendro Nugroho menyampaikan, gempa bumi yang terjadi disebabkan aktivitas Sesar Sumatera pada Segmen Renun.
Ia mengatakan, dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat, berupa guncangan yang dirasakan di Tarutung, dengan skala IV MMI. “Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi,” ujarnya.
Kemudian di Sibolga, Silangit, Sipahutar, Siborong-borong, Pagaran, skala gempa mencapai III MMI yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Kemudian di Humbang Hasundutan, Dolok Sanggul dan Toba, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. “Gempa ini masih termasuk dalam rangkaian gempa susulan dari gempa utama Tapanuli Utara M 5,8 tanggal 1 Oktober 2022 pukul 02:28:41 WIB,” kata Hendro.
Menurutnya, hingga Kamis (6/10) sore pukul 17.00 WIB, wilayah Tarutung dan sekitarnya sudah diguncang gempa susulan sebanyak 121 kejadian. Sedangkan gempa susulan yang dirasakan sebanyak 16 kejadian.
Dia pun mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. “Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda, pwd pemda-bmkg) atau infobmkg,” tandasnya. (dwi)