26 C
Medan
Sunday, November 24, 2024
spot_img

Ibu Ini Hamil 6 Bulan, Mendadak Janinnya Hilang… Geger

Pengakuan Hera dibenarkan tetangganya Nani (55). “Kalau jaman dulu memang ada, janin seseorang bisa dipindah ke orang lain. Tapi sampai sekarang, apa masih ada ya? Makanya kami juga heran,” ujar ibu lima anak itu.

Meski begitu, Nani mengakui memang sudah ada beberapa warga yang mengalami hal sama sebelum Hera. “Iya, di perwiritan kami soal itu sudah diperbincangkan kemarin. Kalau dibilang gaib, memang kita seperti percaya ngak percaya, tapi memang itulah faktanya. Mana masuk akal, sudah hamil enam bulan janinnya menghilang? Itukan sudah luar biasa, makanya kami juga heran,”ungkapnya.

Sejumlah warga lain juga mengaku demikian. “Memang di sini udah sering terjadi seperti itu. Ada yang hamil 7 bulan, ada yang 5 bulan dan ada juga yang 3 bulan.Warga Simpang Rambe, Kampung Jeruk, dan warga Simpang Kliwon juga ada yang jadi korban,” ungkap warga.

Bidan Emy boru Sihombing membenarkan Hera dan suaminya sempat datang ke tempat prakteknya. Menurut Emy, saat itu Hera mengaku tengah hamil 6 bulan.

Tapi saat melakukan pemeriksaan, bidan ini mengaku sudah meragukan pengakuan Hera dan suaminya. “Perut ibu Hera memang tampak besar seperti ibu hamil lainnya. Tapi menurut pemeriksaan saya, dia tidak dalam kondisi hamil. Makanya saya anjurkan mereka mengecek melalui USG ke praktek dokter sepesialis kandungan,”ungkap Emy.

Kenapa perut Hera membesar? Ditanya begitu, Emy mengatakan bahwa hal itu bisa saja terjadi akibat efek dari obat-obatan dan jamu- jamuan yang dikonsumsinya. “Bisa saja pak perut ibu-ibu membesar seperti dalam kondisi hamil, mungkin saja dia ingin cepat hamil sehingga mengonsumsi obat-obatan dan jamu-jamuan,” katanya.

Hingga berita ini dilansir, dokter yang memeriksa kandungan Hera belum berhasil dikonfirmasi. (ag/jos/deo)

Pengakuan Hera dibenarkan tetangganya Nani (55). “Kalau jaman dulu memang ada, janin seseorang bisa dipindah ke orang lain. Tapi sampai sekarang, apa masih ada ya? Makanya kami juga heran,” ujar ibu lima anak itu.

Meski begitu, Nani mengakui memang sudah ada beberapa warga yang mengalami hal sama sebelum Hera. “Iya, di perwiritan kami soal itu sudah diperbincangkan kemarin. Kalau dibilang gaib, memang kita seperti percaya ngak percaya, tapi memang itulah faktanya. Mana masuk akal, sudah hamil enam bulan janinnya menghilang? Itukan sudah luar biasa, makanya kami juga heran,”ungkapnya.

Sejumlah warga lain juga mengaku demikian. “Memang di sini udah sering terjadi seperti itu. Ada yang hamil 7 bulan, ada yang 5 bulan dan ada juga yang 3 bulan.Warga Simpang Rambe, Kampung Jeruk, dan warga Simpang Kliwon juga ada yang jadi korban,” ungkap warga.

Bidan Emy boru Sihombing membenarkan Hera dan suaminya sempat datang ke tempat prakteknya. Menurut Emy, saat itu Hera mengaku tengah hamil 6 bulan.

Tapi saat melakukan pemeriksaan, bidan ini mengaku sudah meragukan pengakuan Hera dan suaminya. “Perut ibu Hera memang tampak besar seperti ibu hamil lainnya. Tapi menurut pemeriksaan saya, dia tidak dalam kondisi hamil. Makanya saya anjurkan mereka mengecek melalui USG ke praktek dokter sepesialis kandungan,”ungkap Emy.

Kenapa perut Hera membesar? Ditanya begitu, Emy mengatakan bahwa hal itu bisa saja terjadi akibat efek dari obat-obatan dan jamu- jamuan yang dikonsumsinya. “Bisa saja pak perut ibu-ibu membesar seperti dalam kondisi hamil, mungkin saja dia ingin cepat hamil sehingga mengonsumsi obat-obatan dan jamu-jamuan,” katanya.

Hingga berita ini dilansir, dokter yang memeriksa kandungan Hera belum berhasil dikonfirmasi. (ag/jos/deo)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/