25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Puluhan Sopir Demo

TEBING TINGGI- Sebanyak 27 armada angkutan CV Netis trayek Tebingtinggi-Medan via Dolok Masihul melakukan blokade jalan terkait larangan ngetem (menunggu sewa) di Simpang Dolok, Jalan Ir H Juanda, Kota Tebingtinggi, Selasa (7/2).

Aksi sopir angkutan kota ini, sempat membuat kemacatan total di Jalan Sudirman dan Ir H Juanda Kota Tebinggtinggi. Namun akhirnya berhasil dibubarkan petugas Sat Lantas Polres Tebingtinggi.

Kasat Lantas Polres Tebingtinggi, AKP Juliani Prihatini Sik meminta kepada sopir CV Netis agar berunjuk rasa kedinas terkait. “ Jalan raya bukan tempat aksi unjuk rasa, jalan reya tidak boleh diblokade karena menganggu pengguna jalan lain. Silahkan berunjuk rasa kedinas terkait yaitu Dinas Perhubungan Kota Tebingtinggi,” ungkap Juliani kepada puluhan sopir.

Tak kehilangan akal, puluhan abang sopir ini, menggelar aksi di kantor Dinas Perhubungan Tebingtinggi di Jalan Gunung Lauser. Perwakilan sopir langsung diterima oleh Kadis Perhubungan Kota Tebingtinggi Djayardi Rinal BE.
Suwandi, perwakilan salah seorang sopir CV Netis mengungkapkan kekecewaan terhadap pihak Dishub Kota Tebingtinggi yang terkesan menganak tirikan CV Netis dengan angkutan lainnya.

“Kami punya izin kenapa tidak diperbolehkan masuk, sementara angkutan lainnya diperbolehkan ngetem di Simpang Dolok itu. Kami hanya menuntut keadilan pak,” keluh Suwandi.

Menurut Djayardi, selama ini CV Netis tidak memiliki izin trayek untuk menunggu sewa di Simpang Dolok, Jalan Ir H Juanda Kota Tebingtinggi. CV Netis mempunyai trayek di Terminal Bandar Sakti hingga ke Terminal Bandar Kajum.

“Karena tidak memiliki izin trayek resmi, makanya kami akan tetap menertibkan semua angkutan CV Netis yang masih ngetem di Simpang Dolok. Sudah mereka angkutan pendatang malah membuat rusuh di Kota Tebingtinggi, lebih baik ke depan pihak kami tidak memberi mereka izin memasuki Kota Tebingtinggi,” geram Djayardi.

Usai pertemuan tersebut, puluhan sopir CV Netis langsung membubarkan diri karena permintaan mereka ditolak Dinas Perhubungan.

TEBING TINGGI- Sebanyak 27 armada angkutan CV Netis trayek Tebingtinggi-Medan via Dolok Masihul melakukan blokade jalan terkait larangan ngetem (menunggu sewa) di Simpang Dolok, Jalan Ir H Juanda, Kota Tebingtinggi, Selasa (7/2).

Aksi sopir angkutan kota ini, sempat membuat kemacatan total di Jalan Sudirman dan Ir H Juanda Kota Tebinggtinggi. Namun akhirnya berhasil dibubarkan petugas Sat Lantas Polres Tebingtinggi.

Kasat Lantas Polres Tebingtinggi, AKP Juliani Prihatini Sik meminta kepada sopir CV Netis agar berunjuk rasa kedinas terkait. “ Jalan raya bukan tempat aksi unjuk rasa, jalan reya tidak boleh diblokade karena menganggu pengguna jalan lain. Silahkan berunjuk rasa kedinas terkait yaitu Dinas Perhubungan Kota Tebingtinggi,” ungkap Juliani kepada puluhan sopir.

Tak kehilangan akal, puluhan abang sopir ini, menggelar aksi di kantor Dinas Perhubungan Tebingtinggi di Jalan Gunung Lauser. Perwakilan sopir langsung diterima oleh Kadis Perhubungan Kota Tebingtinggi Djayardi Rinal BE.
Suwandi, perwakilan salah seorang sopir CV Netis mengungkapkan kekecewaan terhadap pihak Dishub Kota Tebingtinggi yang terkesan menganak tirikan CV Netis dengan angkutan lainnya.

“Kami punya izin kenapa tidak diperbolehkan masuk, sementara angkutan lainnya diperbolehkan ngetem di Simpang Dolok itu. Kami hanya menuntut keadilan pak,” keluh Suwandi.

Menurut Djayardi, selama ini CV Netis tidak memiliki izin trayek untuk menunggu sewa di Simpang Dolok, Jalan Ir H Juanda Kota Tebingtinggi. CV Netis mempunyai trayek di Terminal Bandar Sakti hingga ke Terminal Bandar Kajum.

“Karena tidak memiliki izin trayek resmi, makanya kami akan tetap menertibkan semua angkutan CV Netis yang masih ngetem di Simpang Dolok. Sudah mereka angkutan pendatang malah membuat rusuh di Kota Tebingtinggi, lebih baik ke depan pihak kami tidak memberi mereka izin memasuki Kota Tebingtinggi,” geram Djayardi.

Usai pertemuan tersebut, puluhan sopir CV Netis langsung membubarkan diri karena permintaan mereka ditolak Dinas Perhubungan.

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/