KARO, SUMUTPOS.CO – Ngebut-ngebut di jalanan, angkot Persada Nusantara terbalik usai menyalip sebuah dump truk yang melaju di depannya. Akibatnya, 8 dari 19 orang siswa SMP menderita luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Peristiwa yang menggemparkan warga dan pengendara ini terjadi di Jalan Jamin Ginting Kabanjahe, tepatnya di depan Kantor Bupati Karo, Kabanjahe, Kamis (7/11) sekira pukul 12.30 WIB.
Sementara sang sopir, Hendra Nainggolan (22) warga Jalan jamin Ginting, Gang Brahmana, Lorong II Kabanjahe, diamankan ke kantor Satlantas Polres Karo.
Kasat Lantas Polres Karo, Iptu Ridwan Harahap saat dikonfirmasi mengatakan, saat kejadian arus lalu lintas padat karena jam pulang anak sekolah. Mungkin karena ingin mengejar setoran dan mengambil penumpang di depan SMPN I Kabanjahe. Sopir angkot PN yang datang dari arah Berastagi, menyalip mobil dump truk nopol B 9086 TYU yang sedang parkir di pinggir jalan.
“Sopir angkot dengan nomor pintu 32 BK 1023 DF menyalip ke arah kanan, atau berpindah jalur. Namun terbentur mengenai sudut belakang sebelah kiri tuck. Karena tak bisa mengendalikan kendaraannya, angkot itu oleng dan langsung terbalik,”jelasnya.
Akibatnya, sambungnya lagi, 8 dan 19 orang siswa SMP mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan pertolongan pertama.
Saat ini para siswa yang menjadi korban kecelakaan telah dijemput orangtuanya. Sementara sopir angkot dan dan dump truck bernama Leonardo Zebua (34) beralamat di Dusun III Handayani RT 2/4 Sukaramai Kampar berikut kendaraannya harus diamankan.
Adapun nama-nama siswa yang menjadi korban kecelakaan tersebut yakni, Hagai Ginting (13), Fauzul Hamdika (13), Andra Arya Barus (12), Dio Difanta Sipayung (13), Efan Sinuraya (12) Leo Marpaung (15), Kristian Naibaho (13), Argianto Situmorang (15), Aldo Sitepu (14), Faren Sembiring (12), Hiskia Febrianus (13), Josua Rinaldi (13), Febrian bangun (12), Erwin Manalu (13), Aji Syahputra (12), Harlan Purba (13), Steven (13), Heri (12) dan Aji (13). (deo/han)