26.7 C
Medan
Sunday, May 19, 2024

Puting Beliung Sapu 12 Rumah di Doloksanggul

Atap RS Doloksanggul Berterbangan

HUMBAHAS-Dua belas rumah di Kota Doloksanggul, tepatnya di Jalan Letkol dan Jalan RSUD Dolok Sanggul, rusak diterjang angin putting beliung, Jumat (7/12) sekira pukul 12.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Selain merusak atap rumah di ibukota Kabupaten Humbang Hasundutan itu, angin puting beliung yang tiba-tiba datang sekira 10 menit itu, juga menghancurkan sebagian atap ruangan Instalasi Gizi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doloksanggul.      Amatan Metro Siantar (Grup Sumut Pos), rumah milik J Manullang, Siallagan, dan PN Sihite di Jalan RSUD Doloksanggul merupakan rumah yang mengalami kerusakan paling parah. Pasalnya, atap dan plafon ketiga rumah itu nyaris keseluruhan terbawa angin. Sedangkan di Jalan Letkol, hanya satu rumah yang mengalami kerusakan yakni milik P Purba. Sedangkan delapan rumah lainnya di kedua lokasi itu hanya mengalami kerusakan ringan.
Salah seorang pemilik rumah yang rusak, P Purba, kepada Metro Siantar menerangkan, bahwa seluruh atap warungnya terbuka akibat angin kencang yang tiba-tiba datang. “Semua atap terangkat dan terlempar sekitar lima puluh meter dari rumah. Dan ada juga seng yang tak ditemukan entah terlempar kemana,”kata P Purba.

Sementara itu, salah satu pemilik rumah yang rusak di Jalan RSUD Dolok Sanggul, J Simanullang mengatakan, bahwa rumahnya mengalami kerusakan yang paling parah.
”Di antara tiga rumah disini yang rusak, rumah saya paling hancur. Kebetulan kami lagi berada di dalam rumah saat kejadian. Setelah mendengar ada suara atap yang ambruk, kami langsung keluar dan lari berhamburan untuk mencari tempat aman. Dan sekejap mata, atap rumah kami sudah terbuka dan terlempar ke arah jalan,” tukasnya.

Sementara itu, salah seorang staf Tata Usaha RSUD Doloksanggul, N Manalu mengatakan, kerusakan atap ruang instalasi gizi rumah sakit itu cukup kecil dan tidak mengakibatkan gangguan pada pasien rumah sakit karena ruangan tersebut bukan tempat rawat inap.(smg)

Atap RS Doloksanggul Berterbangan

HUMBAHAS-Dua belas rumah di Kota Doloksanggul, tepatnya di Jalan Letkol dan Jalan RSUD Dolok Sanggul, rusak diterjang angin putting beliung, Jumat (7/12) sekira pukul 12.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Selain merusak atap rumah di ibukota Kabupaten Humbang Hasundutan itu, angin puting beliung yang tiba-tiba datang sekira 10 menit itu, juga menghancurkan sebagian atap ruangan Instalasi Gizi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doloksanggul.      Amatan Metro Siantar (Grup Sumut Pos), rumah milik J Manullang, Siallagan, dan PN Sihite di Jalan RSUD Doloksanggul merupakan rumah yang mengalami kerusakan paling parah. Pasalnya, atap dan plafon ketiga rumah itu nyaris keseluruhan terbawa angin. Sedangkan di Jalan Letkol, hanya satu rumah yang mengalami kerusakan yakni milik P Purba. Sedangkan delapan rumah lainnya di kedua lokasi itu hanya mengalami kerusakan ringan.
Salah seorang pemilik rumah yang rusak, P Purba, kepada Metro Siantar menerangkan, bahwa seluruh atap warungnya terbuka akibat angin kencang yang tiba-tiba datang. “Semua atap terangkat dan terlempar sekitar lima puluh meter dari rumah. Dan ada juga seng yang tak ditemukan entah terlempar kemana,”kata P Purba.

Sementara itu, salah satu pemilik rumah yang rusak di Jalan RSUD Dolok Sanggul, J Simanullang mengatakan, bahwa rumahnya mengalami kerusakan yang paling parah.
”Di antara tiga rumah disini yang rusak, rumah saya paling hancur. Kebetulan kami lagi berada di dalam rumah saat kejadian. Setelah mendengar ada suara atap yang ambruk, kami langsung keluar dan lari berhamburan untuk mencari tempat aman. Dan sekejap mata, atap rumah kami sudah terbuka dan terlempar ke arah jalan,” tukasnya.

Sementara itu, salah seorang staf Tata Usaha RSUD Doloksanggul, N Manalu mengatakan, kerusakan atap ruang instalasi gizi rumah sakit itu cukup kecil dan tidak mengakibatkan gangguan pada pasien rumah sakit karena ruangan tersebut bukan tempat rawat inap.(smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/