BINJAI, SUMUTPOS.CO – Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Kota Binjai sebagai partai pendukung pasangan almarhum Juliadi dan Amir Hamzah, menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) ke 50 tahun, Kamis (5/1). Namun, Amir Hamzah yang kini sebagai Wali Kota Binjai tidak hadir dalam Harlah salah satu partai pendukungnya.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota Binjai mengirimkan perwakilannya ke acara Harlah PPP. Adalah, Staff Ahli Wali Kota Binjai, dr Heri Hendri yang juga sekaligus membacakan pesan tertulis dari pimpinannya.
Heri mengucapkan Selamat Harlah PPP yang ke 50 tahun. “Pak wali berpesan, bahwa PPP Kota Binjai sangat berkontribusi kepada Pemerintah Kota Binjai. PPP adalah partai politik yang senior, partai yang belandaskan rahmat dan tetap eksis. Juga harus mampu melakukan khalayak lebih luas lagi, dibandingkan kepentingan pribadi,” kata dia.
Menurut dia, Harlah PPP menjadi ajang silaturahim dan tukar pikiran untuk membawa kemajuan Kota Binjai. Menurut pesan tertulis Amir yang dibacakan Heri, PPP Kota Binjai merupakan mitra yang baik, juga pemberi saran konstruktif dan kedepannya Kota Binjai lebih maju dan religius.
Sementara, Harlah PPP digelar sederhana dan penuh berkah berlangsung di sekretariat mereka, Jalan WR Monginsidi, Binjai Kota. Diawali dengan ziarah ke makam Almarhum Juliadi, hingga ke makam pada sesepuh, teman dan sahabat PPP terdahulu yang telah banyak memberikan manfaat untuk kemajuan PPP.
Lalu, acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-qur’an, mendengar tausiyah yang dibawakan oleh Ustadz Bowo dan ditutup pemotongan nasi tumpeng. Meski Amir yang didukung PPP tidak datang dalam Harlah, namun partai berlambang ka’bah ini tetap konsisten mendukung Pemko Binjai
“Kami sangat mengapresiasi pembangunan di Binjai yang sudah sangat baik dilakukan. Terlihat penataan taman-taman di Binjai yang sangat indah dan rapi. Dan kami akan tetap bersama pemerintah dalam menyukseskan visi misi menjadikan Binjai Maju Berbudaya Religius,” ujar Ketua DPC PPP Kota Binjai, Supardi.
Tak lupa, Supardi juga mengajak seluruh pengurus dan kader PPP untuk menjadikan peringatan Harlah PPP ke-50 sebagai momentum konsolidasi dalam persiapan menghadapi Pemilu 2024. Dengan begitu, maka PPP Binjai kedepan diharapkan bisa meraih 4 sampai 5 kursi di Pileg 2024. “Marilah kompak menjadikan PPP menang di Pemilu 2024,” kata dia.
Dia juga mengingat kembali sejarah berdirinya PPP pada 5 Januari 1973 lalu. Diusianya yang sekarang sudah 50 tahun atau setengah abad, tentunya sudah banyak lika-liku hingga cerita perjalanan partai berlambang Ka’bah tersebut. (ted/azw)
“Dan hari ini tepatnya 5 januari kita kembali melaksanakan Peringatan Haul PPP ke-50 secara sederhana. Kenapa sederhana karena memang inilah karakter PPP sebenarnya yang selalu tetap merakyat,” pungkasnya. (ted/azw)
