Foto: HENDRIK/SUMUT POS DIRAWAT: Sarimin ditangani tim medis RS Patar Asih Lubukpakam usai baku hantam dengan kelompok penggarap lainnya, Rabu (7/6).
SUMUTPOS.CO – Bentrokan berdarah kembali pecah di lahan sengketa Eks Hak Guna Usaha (HGU) PTPN II. Tepatnya di Jalan Arteri Bandara Kualanamu Desa Sena Kecamatan Batangkuis. Tak jauh dari Wings Hotel, Rabu (7/6).
Kepada Sumut Pos, Wagianto (38) yang menetap tak jauh dari TKP mengatakan, bentrokan terjadi sekira pukul 22.00 WIB. Awalnya, puluhan pemuda bersenjata tajam melakukan perusakan pagar beton di areal kebun jati seluas 12 hektar yang dijaga oleh korban dan kelompoknya.
Mengetahui ada puluhan orang (Kelompok SH) melakukan perusakan, korban bersama rekan-rekannya (dari Kelompok KC) berjumlah 15 orang mencoba menghalau orang yang melakukan perusakan.
Bentrokan tak terhindarkan. Akibatnya, Sarimin (52) warga Jalan Cemara II Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis terkena sabetan senjata tajam. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Patar Asih Lubukpakam.
Selain itu, lima unit sepeda motor dari kedua belah pihak dibakar. “Perkelahian terhenti setelah polisi datang dan korban dibawa kerumah sakit,” katanya.
Saat ini, kasus tersebut masih ditangani Polsek Batangkuis. Sementara suasana di TKP masih mencekam.
Kasus bentrokan memperebutkan penguasaan lahan eks HGU PTPN II sudah berulang kali terjadi di wilayah itu. Sejumlah kelompok massa mengkalim lahan tersebut dalam kekuasaan mereka.
Sementara, aparat penegak hukum tidak dapat berbuat banyak untuk mencegah aksi penggarapan di lahan eks HGU PTPN II ini.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Deliserdang AKP Teuku Fatir Mustafa mengaku masih memeriksa saksi dan korban. “Jumlah korban serta kerugian materil belum dapat dijelaskan,” bilang AKP Fatir. (mag-2/ala)
Foto: HENDRIK/SUMUT POS DIRAWAT: Sarimin ditangani tim medis RS Patar Asih Lubukpakam usai baku hantam dengan kelompok penggarap lainnya, Rabu (7/6).
SUMUTPOS.CO – Bentrokan berdarah kembali pecah di lahan sengketa Eks Hak Guna Usaha (HGU) PTPN II. Tepatnya di Jalan Arteri Bandara Kualanamu Desa Sena Kecamatan Batangkuis. Tak jauh dari Wings Hotel, Rabu (7/6).
Kepada Sumut Pos, Wagianto (38) yang menetap tak jauh dari TKP mengatakan, bentrokan terjadi sekira pukul 22.00 WIB. Awalnya, puluhan pemuda bersenjata tajam melakukan perusakan pagar beton di areal kebun jati seluas 12 hektar yang dijaga oleh korban dan kelompoknya.
Mengetahui ada puluhan orang (Kelompok SH) melakukan perusakan, korban bersama rekan-rekannya (dari Kelompok KC) berjumlah 15 orang mencoba menghalau orang yang melakukan perusakan.
Bentrokan tak terhindarkan. Akibatnya, Sarimin (52) warga Jalan Cemara II Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis terkena sabetan senjata tajam. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Patar Asih Lubukpakam.
Selain itu, lima unit sepeda motor dari kedua belah pihak dibakar. “Perkelahian terhenti setelah polisi datang dan korban dibawa kerumah sakit,” katanya.
Saat ini, kasus tersebut masih ditangani Polsek Batangkuis. Sementara suasana di TKP masih mencekam.
Kasus bentrokan memperebutkan penguasaan lahan eks HGU PTPN II sudah berulang kali terjadi di wilayah itu. Sejumlah kelompok massa mengkalim lahan tersebut dalam kekuasaan mereka.
Sementara, aparat penegak hukum tidak dapat berbuat banyak untuk mencegah aksi penggarapan di lahan eks HGU PTPN II ini.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Deliserdang AKP Teuku Fatir Mustafa mengaku masih memeriksa saksi dan korban. “Jumlah korban serta kerugian materil belum dapat dijelaskan,” bilang AKP Fatir. (mag-2/ala)
