29 C
Medan
Monday, June 17, 2024

Indomaret Jual Makanan Bercampur Kawat Hekter

Pemkab DS Sidak Swalayan Jelang Lebaran

LUBUKPAKAM-Tim gabungan inspeksi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang (DS) memeriksa parsel dan produk makanan di sejumlah swalayan di Lubukpakam, Rabu (8/8/) sekira pukul 10.00 Wib. Inspeksi mendadak (sidak) ini dilakukan untuk mengetahui adanya makanan yang kedaluara menjelang lebaran.

PERIKSA: Ketua gabungan inspeksi Pemkab Deliserdang Ir Artini Sintaria Marpaung (kiri) sedang memeriksa parsel  dijual  salah satu swalayan Lubukpakam Deliserdang, Rabu (8/8).//Batara/sumut pos
PERIKSA: Ketua gabungan inspeksi Pemkab Deliserdang Ir Artini Sintaria Marpaung (kiri) sedang memeriksa parsel yang dijual di salah satu swalayan Lubukpakam Deliserdang, Rabu (8/8).//Batara/sumut pos

Pertama tim mengelar inspeksi ke swalayan Delimas yang terletak di lantai 3. Di sana tidak menemukan produk kedaluarsa maupun yang mendekati kedaluarsa atau sekadar produk yang rusak kemasannya semua tertata rapi. Tim juga melakukan pemeriksaan terhadap parsel yang siap jual. Dua parsel dibuka dan dijadikan sampel.

Manajer swalayan Delimas Edison Marpaung, menyebutkan semua produk makanan yang dijual di tempatnya merupakan produk konsinasi, sehingga pemasok akan mengecek sendiri produk yang dititipkan.

“Sebelum batas waktuya semua kemasan yang dijual dicek dan ditarik,” jelasnya.

Masih Edison, kegiatan sidak atau inpeksi menjelang Idul Fitri ini merupakan kegiatan rutin setiap tahun.

Selesai dari swalayan Delimas, tim bergerak ke sejumlah swalayan di Jalan Sutomo Kota Lubukpakam dan Indomaret. Di sana, ditemukan sejumlah produk makanan yang akan memasuki masa kedaluarsa, namun masih dipajang.

Selain itu, yang lebih membahayakan konsumen, di Indomaret juga kedapatan produk makanan jagung goreng, yang bercampur dengan 3 buah anak (kawat) hekter. Hal itu tentu menjadi perhatian tim, hingga akhirnya melakukan penyitaan terhadap produk itu.

“Ke 2 produk itu kita sita, karena sangat membahayakan konsumen. Untung terlihat oleh kita, seandainya bila dibeli konsumen, dan tertelan kan bisa membahayakan kesehatan,”jelas Ketua tim gabungan Pemkab Deliserdang yang menjabat sebagai Kadis Perindag Deliserdang, Ir Artini Sintaria Marpaung.
Berlanjut, razia dilakukan di swalayan Gunung Mas dan Gajah Mada serta Pasar Baru, yang juga berlokasi di Jalan Sutomo Kota Lubukpakam. Kemudian, tim gabungan melanjutkan razia ke Kecamatan Tanjungmorawa, untuk mengetahui kondisi sejumlah swalayan di sana.

Tim gabungan terdiri dari Bidang Perekonomian, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, dan Dinas Pertanian Pemkab Deliserdang, Kepolisian, serta Balai Pengawas Obat dan Makanan Provinsi Sumatera Utara.(btr)

Pemkab DS Sidak Swalayan Jelang Lebaran

LUBUKPAKAM-Tim gabungan inspeksi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang (DS) memeriksa parsel dan produk makanan di sejumlah swalayan di Lubukpakam, Rabu (8/8/) sekira pukul 10.00 Wib. Inspeksi mendadak (sidak) ini dilakukan untuk mengetahui adanya makanan yang kedaluara menjelang lebaran.

PERIKSA: Ketua gabungan inspeksi Pemkab Deliserdang Ir Artini Sintaria Marpaung (kiri) sedang memeriksa parsel  dijual  salah satu swalayan Lubukpakam Deliserdang, Rabu (8/8).//Batara/sumut pos
PERIKSA: Ketua gabungan inspeksi Pemkab Deliserdang Ir Artini Sintaria Marpaung (kiri) sedang memeriksa parsel yang dijual di salah satu swalayan Lubukpakam Deliserdang, Rabu (8/8).//Batara/sumut pos

Pertama tim mengelar inspeksi ke swalayan Delimas yang terletak di lantai 3. Di sana tidak menemukan produk kedaluarsa maupun yang mendekati kedaluarsa atau sekadar produk yang rusak kemasannya semua tertata rapi. Tim juga melakukan pemeriksaan terhadap parsel yang siap jual. Dua parsel dibuka dan dijadikan sampel.

Manajer swalayan Delimas Edison Marpaung, menyebutkan semua produk makanan yang dijual di tempatnya merupakan produk konsinasi, sehingga pemasok akan mengecek sendiri produk yang dititipkan.

“Sebelum batas waktuya semua kemasan yang dijual dicek dan ditarik,” jelasnya.

Masih Edison, kegiatan sidak atau inpeksi menjelang Idul Fitri ini merupakan kegiatan rutin setiap tahun.

Selesai dari swalayan Delimas, tim bergerak ke sejumlah swalayan di Jalan Sutomo Kota Lubukpakam dan Indomaret. Di sana, ditemukan sejumlah produk makanan yang akan memasuki masa kedaluarsa, namun masih dipajang.

Selain itu, yang lebih membahayakan konsumen, di Indomaret juga kedapatan produk makanan jagung goreng, yang bercampur dengan 3 buah anak (kawat) hekter. Hal itu tentu menjadi perhatian tim, hingga akhirnya melakukan penyitaan terhadap produk itu.

“Ke 2 produk itu kita sita, karena sangat membahayakan konsumen. Untung terlihat oleh kita, seandainya bila dibeli konsumen, dan tertelan kan bisa membahayakan kesehatan,”jelas Ketua tim gabungan Pemkab Deliserdang yang menjabat sebagai Kadis Perindag Deliserdang, Ir Artini Sintaria Marpaung.
Berlanjut, razia dilakukan di swalayan Gunung Mas dan Gajah Mada serta Pasar Baru, yang juga berlokasi di Jalan Sutomo Kota Lubukpakam. Kemudian, tim gabungan melanjutkan razia ke Kecamatan Tanjungmorawa, untuk mengetahui kondisi sejumlah swalayan di sana.

Tim gabungan terdiri dari Bidang Perekonomian, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, dan Dinas Pertanian Pemkab Deliserdang, Kepolisian, serta Balai Pengawas Obat dan Makanan Provinsi Sumatera Utara.(btr)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/