LANGKAT- Salmiah SAg (53) tewas setelah koma beberapa saat akibat mengalami benturan keras di kepala, pasca mempertahankan diri dari aksi jambret. Janda warga di Jalan Musyawarah Gang Batangdurian Kecamatan Tanjungpura-Langkat.
Informasi yang diperoleh, Kamis (10/5) pukul 13.00 WIB, kejadian berawal saat korban berjalan kaki hendak pergi berbelanja di seputaran Jalan Jend Sudirman Kelurahan Pekan Tanjungpura. Muncul dua lelaki mengendarai sepeda motor dan langsung menarik tas korban.
Tak mau pasrah begitu saja, Salmiah mencoba melakukan perlawanan. Terjadilah tarik menarik tas. Korban seketika tersungkur ke badan jalan karena tak kuat menahan tarikan pelaku penjambret. Kepala Salmiah terbentur keras ke aspal.
Peristiwa itu sempat menjadi tontotan warga. Usai terkapar, warga mencoba memberikan pertolongan dengan membawanya ke Rumah Sakit Umum (RSU) Tanjungpura. Sayangnya, Salmiah meninggal dunia saat menuju ke rumah sakit.
“Korban tinggal sendiri di rumah karena bapak sudah meninggal tujuh bulan lalu. Memang anak kandung korban tidak ada, yang ada hanya aku anak angkat. Aku minta pihak kepolisian segera mengungkap pelakunya, kenakan hukuman mati buat pelaku,” kata Iwan (28) anak angkat korban.
Dian (35) rekan seprofesi korban menjelaskan, korban merupakan guru di MTsN Tanjungpura. Semasa hidupnya, korban dikenal baik dan suka menolong. “Korban saat itu mau ke pasar membeli keperluan perpisahan anak didiknya di sekolah. Kasihan sekali nasibnya dan kami meminta supaya pihak kepolisian cepat menangkap pelakunya,” seru Dian. (mag-4)