26.7 C
Medan
Friday, May 3, 2024

Singapura Ingin Bangun Perguruan Tinggi di Sumut

Sarjana-Ilustrasi
Universitas-Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penerapan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) mulai disikapi oleh negara jiran dengan rencana membangun kampus bertaraf internasional di Sumatera Utara.

Salah satu kampus tertua di Singapura, The Management Development Institute of Singapore (MDIS) menyatakan minatnya untuk membangun kampus di Sumatera Utara.

Minat membangun kampus di Sumut diutarakan perwakilan MDIS, Therappan kepada Sekretaris Daerah Provsu Hasban Ritonga dalam audiensi di Kantor Gubsu, Rabu (8/9).

Therappan didampingi rekannya Nakil Deepak Dimanath dan partner lokal T Silvana Sinar, Srinita, Hartati Norman dan M Muchtar Saad, Sementara Sekda Provsu didiampingi Assisten Kessos OK Zulkarnain, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Provsu Alwin Sitorus dan Kepala Biro Binsos M Yusuf.

Therappan menyatakan maksud kehadirannya bertemu dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam rangka mengutarakan niat pihaknya untuk menjadikan Sumut sebagai salah satu lokasi kampus di luar Singapura.

“Dalam menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN, kami ingin ikut menyiapkan Sumber Daya Manusia Sumut yang mempunyai skill dan kemampuan untuk dapat bersaing di tingkat internasional,” jelasnya.

Menanggapi itu, Sekda Provsu Hasban Ritonga menyambut baik niat MDIS mendirikan kampus di SUmut. “Pemprov Sumut sangat menyambut baik kerjasama pengembangan dunia pendidikan. Terlebih lagi menjelang era Masyarakat Ekonomi ASEAN mempersiapkan SDM berkualitas internasional sangat dibutuhkan,” kata Hasban.

Dikatakan, selagi memenuhi persyaratan, pihaknya akan mendukung dan mempermudah yang menjadi domain Pemprovsu dalam proses perizinan.

Sementara Prof Silvana yang juga mantan Ketua Kopertis Sumut mengatakan saat ini belum ada satu pun PTS asing di Sumut. “Kalau tingkat SD-SMA sudah ada yang asing, tapi khusus tingkat perguruan tinggi belum ada di Sumut. Dari sekitar 200 PTS yang ada di Sumut, belum ada satu pun PTS asing, tapi Jakarta sudah banyak,” kata Silvana. Menurut Silvana izin pendirian kampus asing dikeluarkan oleh pemerintah pusat, sementara daerah memberikan rekomendasi. (bd)

Sarjana-Ilustrasi
Universitas-Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penerapan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) mulai disikapi oleh negara jiran dengan rencana membangun kampus bertaraf internasional di Sumatera Utara.

Salah satu kampus tertua di Singapura, The Management Development Institute of Singapore (MDIS) menyatakan minatnya untuk membangun kampus di Sumatera Utara.

Minat membangun kampus di Sumut diutarakan perwakilan MDIS, Therappan kepada Sekretaris Daerah Provsu Hasban Ritonga dalam audiensi di Kantor Gubsu, Rabu (8/9).

Therappan didampingi rekannya Nakil Deepak Dimanath dan partner lokal T Silvana Sinar, Srinita, Hartati Norman dan M Muchtar Saad, Sementara Sekda Provsu didiampingi Assisten Kessos OK Zulkarnain, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Provsu Alwin Sitorus dan Kepala Biro Binsos M Yusuf.

Therappan menyatakan maksud kehadirannya bertemu dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam rangka mengutarakan niat pihaknya untuk menjadikan Sumut sebagai salah satu lokasi kampus di luar Singapura.

“Dalam menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN, kami ingin ikut menyiapkan Sumber Daya Manusia Sumut yang mempunyai skill dan kemampuan untuk dapat bersaing di tingkat internasional,” jelasnya.

Menanggapi itu, Sekda Provsu Hasban Ritonga menyambut baik niat MDIS mendirikan kampus di SUmut. “Pemprov Sumut sangat menyambut baik kerjasama pengembangan dunia pendidikan. Terlebih lagi menjelang era Masyarakat Ekonomi ASEAN mempersiapkan SDM berkualitas internasional sangat dibutuhkan,” kata Hasban.

Dikatakan, selagi memenuhi persyaratan, pihaknya akan mendukung dan mempermudah yang menjadi domain Pemprovsu dalam proses perizinan.

Sementara Prof Silvana yang juga mantan Ketua Kopertis Sumut mengatakan saat ini belum ada satu pun PTS asing di Sumut. “Kalau tingkat SD-SMA sudah ada yang asing, tapi khusus tingkat perguruan tinggi belum ada di Sumut. Dari sekitar 200 PTS yang ada di Sumut, belum ada satu pun PTS asing, tapi Jakarta sudah banyak,” kata Silvana. Menurut Silvana izin pendirian kampus asing dikeluarkan oleh pemerintah pusat, sementara daerah memberikan rekomendasi. (bd)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/