ilyas effendy/ sumut pos
LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Badan jalan Perdamaian sepanjang 1.300 meter di Desa Pelawi Selatan, Kecamatan Babalan terlihat rusak parah dan berlubang.
“Curah hujan setiap malam sangat tinggi, sebagaimana yang terjadi di Kecamatan Babalan minggu-minggu terakhir ini, sepanjang jalan ini penuh digenangi air hujan dan bergelimang lumpur,”kata Atmo perwakilan warga setempat di sepanjang jalan tersebut, kepada Sumut Pos Kamis ( 10/10 ).
Menurut warga setempat, kondisi jalan yang telah rusak parah dan berlubang sudah berlangsung lama. Persisnya sudah 5 tahun terakhir, dan belum ada tanda-tanda ke arah perbaikan.
Padahal, sambung warga, jalan perdamaian yang terletak di depan Kantor Desa Pelawi Selatan ini merupakan Jalan produktif, yang setiap hari digunakan masyarakat, terutama anak sekolah, petani dan para pekerja.
Karena itu, warga Desa Pelawi Selatan meminta Kepala Desa Muhammad Rizal, dapat tanggap dan peka terhadap kerusakan infrastruktur Desa.
“Lebih jauh dari itu Kepala Desa dituntut untuk mengagendakan ihwal kerusakan jalan tersebut sekaligus melaporkan hal itu dalam bentuk usulan perbaikan kepada pemerintah Kabupaten Langkat, agar segera di lakukan perbaiki.”pinta warga.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa Pelawi Selatan, Muhammad Rizal saat dikonfirmasi di ruang kerjanya membenarkan kondisi jalan perdamaian sepanjang 1.300 meter telah lama rusak parah.
“Sebenarnya total panjang jalan ini adalah 1.800 meter, dan lebar sekitar 2 meter. Dan baru diaspal sekitar 500 meter dan selebihnya 1.300 meter lagi masih rusak parah.” kata Kades.
“Kita berharap dan berdoa, kiranya Pemerintah Kabupaten Langkat dapat mengucurkan bantuan pengaspalan terhadap jalan yang kondisinya sudah rusak parah ini, demi hajat hidup dan kebutuhan masyarakat banyak.Dan saya yakin itu, Bapak Bupati kita akan segera mengucurkan bantuan perbaikan jalan tersebut,” tegas Muhammad Rizal. (yas/han)
