Golkar Bentuk Tim 10

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Sejumlah nama mulai digadang-gadang bakal menjadi pengganti Ngogesa Sitepu yang memutuskan mundur dari bursa pencalonan Wakil Gubernur Sumut (Cawagubsu) pendamping Tengku Erry Nuradi.

Namun Partai Golongan Karya (Golkar) yang memiliki 17 kursi di DPRD Sumut akan terlebih dahulu melakukan penjaringan dan penyaringan. Oleh karena itu, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Sumut mengajak semua pihak untuk mengikuti proses yang ada agar bisa menjadi pendamping Erry di Pilgubsu 2018.

Ketua Tim Penjaringan Balon Wagubsu, Sahlul Umul Situmeang mengungkapkan bahwa pihaknya sengaja membentuk tim penjaringan Balon Wagubsu yang diberi nama tim 10.

Kata dia, tim 10 bertugas membuka pendaftaran Calon Wagubsu dan merekomendasikan kepada DPD Partai Golkar Sumut untuk diplenokan dan direkomendasikan ke DPP Partai Golkar.

“Pendaftran dibuka dua tahap. Pertama untuk internal, kedua untuk eksternal. Minimal, harus ada tiga orang pendaftar untuk kemudian diproses sesuai peraturan organisasi Partai Golkar,” kata Sahlul usai rapat pleno DPD Golkar Sumut di Grang Aston Hotel, Sabtu (9/12).

Tahap awal, lanjut dia, penjaringan untuk kader internal dimulai 11-13 Desember 2018. “Bagi teman-teman yang berminat silahkan datang ke kantor sementara DPD Golkar Sumut di jalan Sei Bagerpang untuk mendaftar,” bebernya.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Golkar Sumut ini menambahkan jika pendaftar dari kalangan internal Partai Golkar tak sampai tiga orang, maka Tim Sepuluh akan membuka pendaftaran untuk kalangan eksternal.

“Untuk tahap ini, kami membuka pendafataran pada tanggal 14 sampai 17 Desember 2017,” akunya.

Untuk Tim Sepuluh itu sendiri diisi sejumlah kader Golkar lainnya yakni HM Yasir Ridho Loebis, Syamsul Qamar, Dodi Taher, H Firdaus Nasution, Rolel Harahap, Willer Pasaribu, Suruhenta Sembiring, dan Rini S Paloh yang masing-masing sebagai Wakil Ketua Tim Sepuluh. Satu orang lainnya yakni H Hasanuddin Nano yang bertindak sebegai sekretaris.

“Untuk informasi lebih lanjut soal pendaftaran bisa menghubungi Saudara Sekretaris H Hasanuddin Nano di nomor 082333667555,” tukas Sahlul.

Sebagaimana diketahui, seleksi Calon Wagubsu itu diambil untuk mengisi kekosongan Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara (Cawagubsu) Partai Golkar pasca-Ketua Golkar Sumut Ngogesa Sitepu mengundurkan diri.

Partai Golkar sendiri diketahui sudah mengeluarkan surat rekomendasi untuk mengusung HT Erry Nuradi

Ketua DPD Golkar Sumut, Ngogesa Sitepu dalam rapat itu mengatakan, pleno juga membahas soal isu-isu yang sedang berkembang di Partai Golkar. Satu di antaranya, soal rencana DPP Partai Golkar menggelar Munaslub seperti yang sudah disepakati 31 DPD Golkar Provinsi se-Indonesia menyusul 3 DPD Provinsi lainnya yakni Papua, NTT, dan Sulawesi Utara.

“Selain itu juga dibahas Calon Ketua Umum Partai Golkar yang akan kita dukung pada munaslub nanti yang disebut-sebut bahwa Bapak Airlangga Hartarto menjadi calon kuat Ketua Umum,” pungkasnya.(dik/azw)

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Sejumlah nama mulai digadang-gadang bakal menjadi pengganti Ngogesa Sitepu yang memutuskan mundur dari bursa pencalonan Wakil Gubernur Sumut (Cawagubsu) pendamping Tengku Erry Nuradi.

Namun Partai Golongan Karya (Golkar) yang memiliki 17 kursi di DPRD Sumut akan terlebih dahulu melakukan penjaringan dan penyaringan. Oleh karena itu, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Sumut mengajak semua pihak untuk mengikuti proses yang ada agar bisa menjadi pendamping Erry di Pilgubsu 2018.

Ketua Tim Penjaringan Balon Wagubsu, Sahlul Umul Situmeang mengungkapkan bahwa pihaknya sengaja membentuk tim penjaringan Balon Wagubsu yang diberi nama tim 10.

Kata dia, tim 10 bertugas membuka pendaftaran Calon Wagubsu dan merekomendasikan kepada DPD Partai Golkar Sumut untuk diplenokan dan direkomendasikan ke DPP Partai Golkar.

“Pendaftran dibuka dua tahap. Pertama untuk internal, kedua untuk eksternal. Minimal, harus ada tiga orang pendaftar untuk kemudian diproses sesuai peraturan organisasi Partai Golkar,” kata Sahlul usai rapat pleno DPD Golkar Sumut di Grang Aston Hotel, Sabtu (9/12).

Tahap awal, lanjut dia, penjaringan untuk kader internal dimulai 11-13 Desember 2018. “Bagi teman-teman yang berminat silahkan datang ke kantor sementara DPD Golkar Sumut di jalan Sei Bagerpang untuk mendaftar,” bebernya.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Golkar Sumut ini menambahkan jika pendaftar dari kalangan internal Partai Golkar tak sampai tiga orang, maka Tim Sepuluh akan membuka pendaftaran untuk kalangan eksternal.

“Untuk tahap ini, kami membuka pendafataran pada tanggal 14 sampai 17 Desember 2017,” akunya.

Untuk Tim Sepuluh itu sendiri diisi sejumlah kader Golkar lainnya yakni HM Yasir Ridho Loebis, Syamsul Qamar, Dodi Taher, H Firdaus Nasution, Rolel Harahap, Willer Pasaribu, Suruhenta Sembiring, dan Rini S Paloh yang masing-masing sebagai Wakil Ketua Tim Sepuluh. Satu orang lainnya yakni H Hasanuddin Nano yang bertindak sebegai sekretaris.

“Untuk informasi lebih lanjut soal pendaftaran bisa menghubungi Saudara Sekretaris H Hasanuddin Nano di nomor 082333667555,” tukas Sahlul.

Sebagaimana diketahui, seleksi Calon Wagubsu itu diambil untuk mengisi kekosongan Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara (Cawagubsu) Partai Golkar pasca-Ketua Golkar Sumut Ngogesa Sitepu mengundurkan diri.

Partai Golkar sendiri diketahui sudah mengeluarkan surat rekomendasi untuk mengusung HT Erry Nuradi

Ketua DPD Golkar Sumut, Ngogesa Sitepu dalam rapat itu mengatakan, pleno juga membahas soal isu-isu yang sedang berkembang di Partai Golkar. Satu di antaranya, soal rencana DPP Partai Golkar menggelar Munaslub seperti yang sudah disepakati 31 DPD Golkar Provinsi se-Indonesia menyusul 3 DPD Provinsi lainnya yakni Papua, NTT, dan Sulawesi Utara.

“Selain itu juga dibahas Calon Ketua Umum Partai Golkar yang akan kita dukung pada munaslub nanti yang disebut-sebut bahwa Bapak Airlangga Hartarto menjadi calon kuat Ketua Umum,” pungkasnya.(dik/azw)