30 C
Medan
Saturday, July 27, 2024

JR Saragih Letakkan Batu Pertama Gereja Katolik Parapat

Foto: Tonggo Sibarani/Metro Siantar
Bupati Simalungun JR Saragih saat melakukan peletakan batu pertama gereja St Fidelis Parapat.

Pria ramah senyuman ini menuturkan dengan adanya pembangunan gereja ini bisa menjadi pilihan lain dalam berwisata ke danau Toba, bahkan menjadi bagian penunjang Badan Otorita Toba. “Pendapatan perekonomian daerah dan masyarakat juga akan hidup, selain itu di sini akan dipenuhi dengan budaya dari Sumatera Utara. Hal ini bisa membuat wisatawan bisa mengenal lebih dalam soal adat dan budaya yang ada di Sumatera Utara,” katanya.

Selain itu, Uskup Agung Medan Mgr. Anicetus Sinaga mengatakan dalam membangun Gereja Katolik St. Fidelis Parapat membutuhkan dana sekira Rp9 miliar. Pihaknya, berkeyakinan bila pembangunan gereja ini memiliki target hingga 2019 bisa terselesaikan sebelum pada waktunya.

“Kehadiran Gereja Katolik St. Fidelis Parapat menjadi kebanggaan kami, bahkan kami percaya dengan biaya total pembangunan sekira Rp9 miliar serta kekuatan Tuhan, maka pembangunan ini bisa selesai sebelum target 2019,” ucapnya.

Tak ketinggalan Bupati Toba Samosir Darwin Siagian menambahkan bila gereja ini harus memberikan iman dan semangat buat masyarakat yang ada di sini dan di seluruh Sumatera Utara.

“Jadikan tempat ibadah ini (Gereja Katolik St. Fidelis Parapat-red) sebagai tempat yang dicari oleh masyarakat untuk menguatkan hati dan iman untuk memberikan kehidupan yang terbaik,” tutupnya. (osi/smg/ril)

Foto: Tonggo Sibarani/Metro Siantar
Bupati Simalungun JR Saragih saat melakukan peletakan batu pertama gereja St Fidelis Parapat.

Pria ramah senyuman ini menuturkan dengan adanya pembangunan gereja ini bisa menjadi pilihan lain dalam berwisata ke danau Toba, bahkan menjadi bagian penunjang Badan Otorita Toba. “Pendapatan perekonomian daerah dan masyarakat juga akan hidup, selain itu di sini akan dipenuhi dengan budaya dari Sumatera Utara. Hal ini bisa membuat wisatawan bisa mengenal lebih dalam soal adat dan budaya yang ada di Sumatera Utara,” katanya.

Selain itu, Uskup Agung Medan Mgr. Anicetus Sinaga mengatakan dalam membangun Gereja Katolik St. Fidelis Parapat membutuhkan dana sekira Rp9 miliar. Pihaknya, berkeyakinan bila pembangunan gereja ini memiliki target hingga 2019 bisa terselesaikan sebelum pada waktunya.

“Kehadiran Gereja Katolik St. Fidelis Parapat menjadi kebanggaan kami, bahkan kami percaya dengan biaya total pembangunan sekira Rp9 miliar serta kekuatan Tuhan, maka pembangunan ini bisa selesai sebelum target 2019,” ucapnya.

Tak ketinggalan Bupati Toba Samosir Darwin Siagian menambahkan bila gereja ini harus memberikan iman dan semangat buat masyarakat yang ada di sini dan di seluruh Sumatera Utara.

“Jadikan tempat ibadah ini (Gereja Katolik St. Fidelis Parapat-red) sebagai tempat yang dicari oleh masyarakat untuk menguatkan hati dan iman untuk memberikan kehidupan yang terbaik,” tutupnya. (osi/smg/ril)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/