31 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Pasien Positif COvid-19 Tebingtinggi Sembuh

BERI KETERANGAN: Juru Bicara percepatan penanganan Covid-19 Kota Tebingtinggi, dr Nanang Fitra Aulia beri keterangan.
BERI KETERANGAN: Juru Bicara percepatan penanganan Covid-19 Kota Tebingtinggi, dr Nanang Fitra Aulia beri keterangan.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) warga Kota Tebingtinggi yang positif terjangkit Covid-19, dinyatakan sembuh dan sudah keluar dari salahsatu rumah sakit di Kota Medan.

Juru bicara Penanganan Percepatan Covid-19 Kota Tebingtinggi, dr Nanang Fitra Aulia, menyatakan pasien dimaksud adalah kasus pertama terjangkit Covid-19 berdasarkan PCR test di Kota Tebingtinggi, dan juga pasien pertama yang dinyatakan sembuh.

“Sebelumnya PDP Positif terjangkit Covid-19 warga Tebingtinggi ada 2 orang. Tadi pagi kami mendapat kabar dari Provinsi Sumatera Utara bahwa 1 orang berinisial Mr T telah sembuh dan sudah pulang. Namun masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Kota Medan,” terang dr Nanang di Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi, Selasa (12/5)

Menurut dr Nanang, hingga Selasa 12 Mei, GTPP Covid-19 Tebingtinggi melaporkan jumlah PDP positif Covid-19 berkurang menjadi 1 orang. ODP 208 orang, PDP rapid test negatif meninggal 2 orang, dan selesai masa pantau 14 hari sebanyak 1.297 orang.

Razia Masker di Medan

Di Medan, Pemko Medan terus membahas praktek pengawasan dan penindakan terhadap para pelanggar Peraturan Walikota (Perwal) No.11 tahun 2020 tentang karantina kesehatan dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 Kota Medan. Salahsatunya, dengan menindak atau memberi sanksi kepada masyarakat yang tidak mengenakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

“Soal razia masker dan penerapan hal lainnya dalam Perwal No.11/2020 itu, kita sudah bahas dengan Polda Sumut, dipimpin langsung Wakapolda Sumut,” ucap Kasatpol PP Kota Medan, Muhammad Sofyan kepada Sumut Pos, Selasa (12/5).

Dalam rapat itu, semua pihak sepakat melanjutkan razia masker di Kota Medan, sebagai bentuk langkah nyata dalam menertibkan masyarakat di Kota Medan agar disiplin dalam menggunakan masker di luar rumah.

“Razia masker di Kota Medan dinilai masih dibutuhkan, sehingga akan kembali digelar dalam waktu dekat,” ujarnya.

Diungkapkan Sofyan, terakhir kali Satpol PP Kota Medan melakukan razia masker dan menerapkan sanksi penahanan KTP, hari Jumat (8/5). Sejak razia digelar Senin (4/5), Satpol PP Kota Medan telah menahan 667 KTP masyarakat yang melanggar aturan penggunaan masker.

“Hari Sabtu kemarin kita melakukan evaluasi. Dan hasil rapat, kita sepakat melanjutkan razia masker minggu ini,” ungkapnya.

Dijelaskan Sofyan, sejauh ini langkah penindakan pemakaian masker dinilai masih efektif meningkatkan kesadaran masyarakat menggunakan masker. “Terbukti, saat ini lebih banyak masyarakat yang menggunakan masker saat berada di luar rumah daripada yang tidak. Harapan kita, kesadaran itu terus membaik,” harapnya.

Pemko Medan juga meminta PD Pasar agar mengawasi seluruh masyarakat yang ada di 53 pasar di Kota Medan —baik penjual maupun pembeli— untuk menggunakan masker saat beraktivitas di dalam pasar.

Satpol PP siap melakukan razia di pasar-pasar yang ada di Kota Medan apabila pihak PD Pasar meminta pihaknya untuk melakukan razia. (ian/sur/map)

BERI KETERANGAN: Juru Bicara percepatan penanganan Covid-19 Kota Tebingtinggi, dr Nanang Fitra Aulia beri keterangan.
BERI KETERANGAN: Juru Bicara percepatan penanganan Covid-19 Kota Tebingtinggi, dr Nanang Fitra Aulia beri keterangan.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) warga Kota Tebingtinggi yang positif terjangkit Covid-19, dinyatakan sembuh dan sudah keluar dari salahsatu rumah sakit di Kota Medan.

Juru bicara Penanganan Percepatan Covid-19 Kota Tebingtinggi, dr Nanang Fitra Aulia, menyatakan pasien dimaksud adalah kasus pertama terjangkit Covid-19 berdasarkan PCR test di Kota Tebingtinggi, dan juga pasien pertama yang dinyatakan sembuh.

“Sebelumnya PDP Positif terjangkit Covid-19 warga Tebingtinggi ada 2 orang. Tadi pagi kami mendapat kabar dari Provinsi Sumatera Utara bahwa 1 orang berinisial Mr T telah sembuh dan sudah pulang. Namun masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Kota Medan,” terang dr Nanang di Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi, Selasa (12/5)

Menurut dr Nanang, hingga Selasa 12 Mei, GTPP Covid-19 Tebingtinggi melaporkan jumlah PDP positif Covid-19 berkurang menjadi 1 orang. ODP 208 orang, PDP rapid test negatif meninggal 2 orang, dan selesai masa pantau 14 hari sebanyak 1.297 orang.

Razia Masker di Medan

Di Medan, Pemko Medan terus membahas praktek pengawasan dan penindakan terhadap para pelanggar Peraturan Walikota (Perwal) No.11 tahun 2020 tentang karantina kesehatan dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 Kota Medan. Salahsatunya, dengan menindak atau memberi sanksi kepada masyarakat yang tidak mengenakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

“Soal razia masker dan penerapan hal lainnya dalam Perwal No.11/2020 itu, kita sudah bahas dengan Polda Sumut, dipimpin langsung Wakapolda Sumut,” ucap Kasatpol PP Kota Medan, Muhammad Sofyan kepada Sumut Pos, Selasa (12/5).

Dalam rapat itu, semua pihak sepakat melanjutkan razia masker di Kota Medan, sebagai bentuk langkah nyata dalam menertibkan masyarakat di Kota Medan agar disiplin dalam menggunakan masker di luar rumah.

“Razia masker di Kota Medan dinilai masih dibutuhkan, sehingga akan kembali digelar dalam waktu dekat,” ujarnya.

Diungkapkan Sofyan, terakhir kali Satpol PP Kota Medan melakukan razia masker dan menerapkan sanksi penahanan KTP, hari Jumat (8/5). Sejak razia digelar Senin (4/5), Satpol PP Kota Medan telah menahan 667 KTP masyarakat yang melanggar aturan penggunaan masker.

“Hari Sabtu kemarin kita melakukan evaluasi. Dan hasil rapat, kita sepakat melanjutkan razia masker minggu ini,” ungkapnya.

Dijelaskan Sofyan, sejauh ini langkah penindakan pemakaian masker dinilai masih efektif meningkatkan kesadaran masyarakat menggunakan masker. “Terbukti, saat ini lebih banyak masyarakat yang menggunakan masker saat berada di luar rumah daripada yang tidak. Harapan kita, kesadaran itu terus membaik,” harapnya.

Pemko Medan juga meminta PD Pasar agar mengawasi seluruh masyarakat yang ada di 53 pasar di Kota Medan —baik penjual maupun pembeli— untuk menggunakan masker saat beraktivitas di dalam pasar.

Satpol PP siap melakukan razia di pasar-pasar yang ada di Kota Medan apabila pihak PD Pasar meminta pihaknya untuk melakukan razia. (ian/sur/map)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/