Anggota Tim 10, Yasir Ridho Lubis membantah tudingan yang menyebut pihaknya bekerja tidak profesional. Dia menegaskan bahwa jadwal penjaringan bakal calon (Balon) Wakil Gubernur Sumut sudah ditetapkan melalui rapat pleno Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumut.
โ11-13 Desember 2017 jadwal pendaftaran dari internal. 14-16 Desember 2017 dari eksternal,โ katanya.
Yasir Ridho mengatakan pihaknya sedari awal sudah mengatakan kepada 3 Balon Wakil Gubernur Sumut yang mendaftar ke tim 10 bahwa saat hari terakhir pendaftaran akan dilakukan verifikasi.
โSebelum penutupan kemarin, saya sempat telepon Hanafi dan Leo, kalau mereka harus hadir untuk proses verifikasi, nyatanya tidak hadir, jadi jangan salahkan tim yang mendiskualifikasi mereka,โ paparnya.
Mantan Sekretaris DPD Golkar Sumut ini pun mengakui adanya permohonan pengunduran jadwal verifikasi dari Hanafiah Harahap. Namun, ia menegaskan hal itu tidak dapat dilakukan. Mengingat jadwal sudah disusun serta dipublikasi kepada publik melalui pemberitaan media massa.
โKalau mau protes silahkan, bisa secara resmi, sampaikan apa keluhan kepada tim 10. Begini, sebenarnya Hanafiah lebih tahu kenapa dia sampai didiskualifikasi,โ tegasnya.
Meski begitu, dia enggan menyebut alasan tersebut. Disinggung mengenai mahar Rp200 juta, dia tidak membantah. โTanyakan saja langsung ke Hanafiah,โ pungkasnya.(dik/azw)