MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sekda Provsu Hasban Ritonga mengaku baru menerima enam dari 15 SK kepala daerah yang akan dilantik di Lapangan Merdeka Medan, Rabu (17/2). Karenanya, dia mengimbau agar semuanya dapat memaklumi kemungkinan terburuk yang bakal terjadi.
“Target kita kan 15 kabupaten/kota sesuai yang kita ajukan ke Jakarta (Mendagri). Kita mengharapkan supaya jangan ada yang kecewa, supaya memang betul-betul keserentakan itu bisa diwujudkan,” kata Hasban kepada wartawan terkait jumlah SK yang mereka terima belum seluruhnya, Senin (15/2).
Dia berharap, sebelum hari H pelantikan serentak besok, seluruh SK dari Mendagri sudah mereka terima agar bisa dilaksanakan berdasarkan jadwal. Di mana persiapannya sudah dilakukan untuk 15 kabupaten/kota se-Sumut. Namun untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk, pihaknya sudah membangun kesepakatan bersama agar memakluminya.
“Mudah-mudahan SK itu bisa kita terima seluruhnya. Sekarang baru enam. Kita sudah bangun kesepakatan, bagaimana kalau terjadi hal yang terburuk diluar keinginan kita supaya bisa dipahami bersama, supaya bisa dimaklumi semua. Misalnya kalau SK itu tidak sampai (belum dikirim) keseluruhan. Tetapi harapan kita, bisa didapatkan semua,” katanya yang menyebutkan baru menerima SK pelantikan untuk Tapsel, Sibolga, Medan, Labura, Tanjung Balai dan Tapteng.
Terkait kemungkinan buruk tersebut, lanjut Hasban, akan diagendakan pada pelantikan selanjutnya bersama kepala daerah-wakil kepala daerah yang belum selesai. Secepatnya pada Maret dan paling lambat Juni 2016.
Sedangkan anggaran pelantikan, akan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten/kota. Sebab menurutnya anggaran Pemprov untuk kegiatan itu, terbatas. Dimana Kota Medan menjadi tuan rumah. Termasuk kesiapan keamanan dari jajaran kepolisian untuk pengamanan ketertiban dan lalu lintas.
“Insha Allah rekomendasi dari jajaran polisi, akan ada pengamanan. Nanti dilantik mulai jam 09.30 Wib,” sebutnya.
Secara teknis, Hasban juga menyebutkan, persiapan pelantikan di areal terbuka tersebut akan menggunakan tenda untuk mengantisipasi cuaca. Mengingat saat ini, curah hujan cukup tinggi. Sehingga perkiraan 100 orang untuk setiap kabupaten/kota, ditempatkan d ibawah tenda. Salah satu persiapannya yakni gladi bersih pada hari ini.