27.8 C
Medan
Monday, May 20, 2024

Satu Jam Diguyur Hujan, Lubukpakam Banjir

Banjir-ilustrasi

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Hujan deras yang mengguyur Kota Lubukpakam walau cuma satu jam, daerah itu langsung banjir. Alhasil, warga yang hendak beraktifitas menjadi terhalang karena sejumlah ruas jalan utama digenangi air, hingga 30 centimeter.

Hujan deras yang menguyur Lubukpakam dimulai pukul 05.30 Wib dan berhenti sekitar pukul 07.00 Wib, Selasa (14/2) pagi. Air tampak menggenangi di lintasan utama seperti Jalan Sutomo di depan Bank Sumut Syariah, Jalan Bakaran Batu, Jalan Tahrim dan Agus Salim.

“Hampir seluruh jalan utama tergenang air. Akibatnya warga yang hendak melintas harus berputar dan tentu kemacetan terjadi,” kata Iwan Sudirman (43), warga Lubukpakam.

Pantauan Sumut Pos di sejumlah jalan yang tergenang,  pemandangan itu terjadi lantaran saluran parit yang ada di sisi kanan dan kiri jalan tersumbat oleh tumpukan sampah, hingga aliran air tertahan.

“Airnya mulai surut, tapi yang muncul sampah. Inilah kalau parit tak pernah dikorek, bila hujan sebentar saja langsung menyebabkan banjir,” sahut Yan Siregar (28) yang pagi itu mengantar anaknya ke sekolah.

Keluhan yang sama diutarakan Wesli Nenggolan (31). Dirinya menuding pihak Kecamatan Lubukpakam, kurang peduli dengan kebersihan parit yang ada di Lubukpakam. Pasalnya bila hujan turun deras sebentar saja, sejumlah jalan dititik-titik tertentu langsung kebanjiran.

Banjir-ilustrasi

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Hujan deras yang mengguyur Kota Lubukpakam walau cuma satu jam, daerah itu langsung banjir. Alhasil, warga yang hendak beraktifitas menjadi terhalang karena sejumlah ruas jalan utama digenangi air, hingga 30 centimeter.

Hujan deras yang menguyur Lubukpakam dimulai pukul 05.30 Wib dan berhenti sekitar pukul 07.00 Wib, Selasa (14/2) pagi. Air tampak menggenangi di lintasan utama seperti Jalan Sutomo di depan Bank Sumut Syariah, Jalan Bakaran Batu, Jalan Tahrim dan Agus Salim.

“Hampir seluruh jalan utama tergenang air. Akibatnya warga yang hendak melintas harus berputar dan tentu kemacetan terjadi,” kata Iwan Sudirman (43), warga Lubukpakam.

Pantauan Sumut Pos di sejumlah jalan yang tergenang,  pemandangan itu terjadi lantaran saluran parit yang ada di sisi kanan dan kiri jalan tersumbat oleh tumpukan sampah, hingga aliran air tertahan.

“Airnya mulai surut, tapi yang muncul sampah. Inilah kalau parit tak pernah dikorek, bila hujan sebentar saja langsung menyebabkan banjir,” sahut Yan Siregar (28) yang pagi itu mengantar anaknya ke sekolah.

Keluhan yang sama diutarakan Wesli Nenggolan (31). Dirinya menuding pihak Kecamatan Lubukpakam, kurang peduli dengan kebersihan parit yang ada di Lubukpakam. Pasalnya bila hujan turun deras sebentar saja, sejumlah jalan dititik-titik tertentu langsung kebanjiran.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/