27 C
Medan
Monday, October 21, 2024
spot_img

Deliserdang Sudah Keluar dari Zona Merah Covid-19, Wabup: Tetap Perketat Prokes

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Kabupaten Deliserdang saat ini sudah keluar dari zona merah dan kini berada di zona oranye penyebaran Covid-19 di Sumut. Dengan begitu, Pemkab Deliserdang terus menekankan kepada masyarakat untuk lebih memperketat protokol kesehatan (Prokes) untuk menekan penyebaran Covid-19 di kabupaten tersebut.

WAWANCARA: Wakil Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar didampingi Kabid SDK Dinkes Deliserdang drg Juli Rita Zahra Tarigan MKes, saat diwawancarai wartawan di Balairung Pemkab Deliserdang, Kamis (11/2) lalu. DEWI LUBIS/Sumut Pos.

“Dulu Deliserdang di zona merah, sekarang menurun menjadi zona oranye. Dengan begitu, kita harus tetap menekankan prokes kepada masyarakat yakni menerapkan 5M, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” kata Wakil Bupati Deliserdang, HM Ali Yusuf Siregar didampingi Kabid Dinkes Deliserdang drg Juli Rita Zahra Tarigan MKes kepada Sumut Pos di Medan, Senin (15/2).

Dijelaskannya, hingga saat ini jumlah yang meninggal karena Covid-19 di Deliserdang sebanyak 169 orang, sedangkan yang suspek sebanyak 172 orang. “Semoga ke depannya yang tertular Covid-19 bisa berkurang, jika kita taat dengan peraturan prokes. Dan semoga tidak lagi bertambah yang meninggal, sebab sudah mulai diterapkannya vaksinasi,” harapnya.

Sementara, Kabid SDK Dinkes Deliserdang drg Juli Rita Zahra Tarigan menambahkan, saat ini Deliserdang sedang menerapkan vaksinasi Covid-19, namun masih diterapkan kepada tenaga kesehatan (nakes).

“Para Nakes yang sudah di vaksin di Deliserdang, sebab targetnya memang untuk Nakes terutama di Puskesmas-Puskesmas, rumah sakit-rumah sakit, salah satunya rumah sakit di Pancurbatu,” ungkapnya.

Kemudian, lanjut Juli, berikutnya nanti TNI/ Polri dan pelayan masyarakat.

“Vaksin ini dikhususkan untuk wilayah kerja di Deliserdang, meski KTP nya wilayah Medan, tetapi tetap akan di vaksin,” pungkasnya. (mag-1)

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Kabupaten Deliserdang saat ini sudah keluar dari zona merah dan kini berada di zona oranye penyebaran Covid-19 di Sumut. Dengan begitu, Pemkab Deliserdang terus menekankan kepada masyarakat untuk lebih memperketat protokol kesehatan (Prokes) untuk menekan penyebaran Covid-19 di kabupaten tersebut.

WAWANCARA: Wakil Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar didampingi Kabid SDK Dinkes Deliserdang drg Juli Rita Zahra Tarigan MKes, saat diwawancarai wartawan di Balairung Pemkab Deliserdang, Kamis (11/2) lalu. DEWI LUBIS/Sumut Pos.

“Dulu Deliserdang di zona merah, sekarang menurun menjadi zona oranye. Dengan begitu, kita harus tetap menekankan prokes kepada masyarakat yakni menerapkan 5M, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” kata Wakil Bupati Deliserdang, HM Ali Yusuf Siregar didampingi Kabid Dinkes Deliserdang drg Juli Rita Zahra Tarigan MKes kepada Sumut Pos di Medan, Senin (15/2).

Dijelaskannya, hingga saat ini jumlah yang meninggal karena Covid-19 di Deliserdang sebanyak 169 orang, sedangkan yang suspek sebanyak 172 orang. “Semoga ke depannya yang tertular Covid-19 bisa berkurang, jika kita taat dengan peraturan prokes. Dan semoga tidak lagi bertambah yang meninggal, sebab sudah mulai diterapkannya vaksinasi,” harapnya.

Sementara, Kabid SDK Dinkes Deliserdang drg Juli Rita Zahra Tarigan menambahkan, saat ini Deliserdang sedang menerapkan vaksinasi Covid-19, namun masih diterapkan kepada tenaga kesehatan (nakes).

“Para Nakes yang sudah di vaksin di Deliserdang, sebab targetnya memang untuk Nakes terutama di Puskesmas-Puskesmas, rumah sakit-rumah sakit, salah satunya rumah sakit di Pancurbatu,” ungkapnya.

Kemudian, lanjut Juli, berikutnya nanti TNI/ Polri dan pelayan masyarakat.

“Vaksin ini dikhususkan untuk wilayah kerja di Deliserdang, meski KTP nya wilayah Medan, tetapi tetap akan di vaksin,” pungkasnya. (mag-1)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/