31 C
Medan
Sunday, June 30, 2024

319 Balon Kades se-Kabupaten Langkat Ikuti Ujian

BAMBANG/SUMUT POS
TINJAU: Bupati dan wakil bupati Langkat saat meninjau langsung ujian Balon Kades periode 2019-2025 yang digelar di Gedung PKK Stabat, Langkat.

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Bupati Langkat Terbit Rencana PA didampingi Wakil Bupati Langkat, H Syah Afandin meninjau ujian seleksi Bakal Calon (Balon) Kepala Desa (Kades) se-Kabupaten Langkat periode 2019-2025 di Gedung PKK Stabat, Langkat, Jumat(12/7).

Sebanyak 319 Balon Kades dari 76 desa di 23 Kecamatan se-Kabupaten Langkat, mengikuti seleksi yang diselenggarakan Pemkab Langkat, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Langkat, bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU).

Pada kesempatan itu, Bupati Langkat berharap diselenggarakannya ujian seleksi tersebut, Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Langkat yang akan dilaksanakan pada 22 Agustus mendatang, akan melahirkan Kades- kades yang bermutu dan berintergritas.

“Sehingga masyarakat Desa dan pembangun yang ada di desa akan semakin maju, makmur dan sejahtera,” ujarnya.

Selain itu, Bupati juga meminta para Balon Kades dapat mengikuti seleksi dengan jujur dan sunguh-sungguh, agar dapat meraih nilai yang diharapkan.

Bupati juga berharap, seleksi ini dapat berjalan lancar, kondusif dan tertib.

“Semoga semuanya dapat berjalan yang seperti diharapkan, nantinya bagi yang mendapat hasil paling baik agar jangan berbangga diri, sebaliknya bagi yang belum lulus jangan berkecil hati. Sebab tujuan seleksi ini bukan untuk menjatuhkan pihak manapun, melainkan untuk mencari dan melahirkan pemimpin yang dapat memajukan Desanya,” pungkasnya.

Sementara, Plt Kadis PMD Langkat, Musti Sitepu mengatakan, pelaksanaan seleksi tersebut terdiri dari ujian tertulis, Psikotes, Tes Kemampuan Umum dan Wawancara, yang dilaksanakan selama dua hari, dimulai dari 12-13 Juli 2019.

“Diujian ini, istri Balon Kades juga diikut sertakan untuk mengikuti ujian wawancara, yang dijadwalkan pada 13 Juli 2019,” sebutnya.

Sesuai aturan, sambung Musti, calon Kades yang akan mengikuti Pilkades nanti, maksimal 5 calon dan minimal 2 calon. Untuk desa yang yang memiliki lebih dari 5 calon, harus ada yang gugur.

“Untuk itu, cara memilih Balon terbaiknya ya diujian ini, karena diujian inilah penentunya, maka nantinya akan ada Balon yang gugur,” terangnya.

Hari ini, kata Musti, dari 319 Balon yang telah mengikuti ujian wawancara ada 100, sedangkan sisanya hari Sabtu.

Untuk para penguji dari pihak akademik dan konsultan Sumut, jumlahnya ada 10 dosen penguji. Ketua tim psikotes, Dra Khairtati Purnama Nasution, S.Psi, M.Psi, sedangkan ketua Psikolog dan ketua tim Tes Kemampuan Umum, Perys L.Khodri Nst, SE, M.Si, C.Ht.

“Selain itu kita juga menghadirkan narasumber pada seleksi ini, dari Pemkab Langkat yaitu Asisten I Tata Pemerintahan Abdul Karim,” sebutnya. (bam/han)

BAMBANG/SUMUT POS
TINJAU: Bupati dan wakil bupati Langkat saat meninjau langsung ujian Balon Kades periode 2019-2025 yang digelar di Gedung PKK Stabat, Langkat.

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Bupati Langkat Terbit Rencana PA didampingi Wakil Bupati Langkat, H Syah Afandin meninjau ujian seleksi Bakal Calon (Balon) Kepala Desa (Kades) se-Kabupaten Langkat periode 2019-2025 di Gedung PKK Stabat, Langkat, Jumat(12/7).

Sebanyak 319 Balon Kades dari 76 desa di 23 Kecamatan se-Kabupaten Langkat, mengikuti seleksi yang diselenggarakan Pemkab Langkat, melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Langkat, bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU).

Pada kesempatan itu, Bupati Langkat berharap diselenggarakannya ujian seleksi tersebut, Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Langkat yang akan dilaksanakan pada 22 Agustus mendatang, akan melahirkan Kades- kades yang bermutu dan berintergritas.

“Sehingga masyarakat Desa dan pembangun yang ada di desa akan semakin maju, makmur dan sejahtera,” ujarnya.

Selain itu, Bupati juga meminta para Balon Kades dapat mengikuti seleksi dengan jujur dan sunguh-sungguh, agar dapat meraih nilai yang diharapkan.

Bupati juga berharap, seleksi ini dapat berjalan lancar, kondusif dan tertib.

“Semoga semuanya dapat berjalan yang seperti diharapkan, nantinya bagi yang mendapat hasil paling baik agar jangan berbangga diri, sebaliknya bagi yang belum lulus jangan berkecil hati. Sebab tujuan seleksi ini bukan untuk menjatuhkan pihak manapun, melainkan untuk mencari dan melahirkan pemimpin yang dapat memajukan Desanya,” pungkasnya.

Sementara, Plt Kadis PMD Langkat, Musti Sitepu mengatakan, pelaksanaan seleksi tersebut terdiri dari ujian tertulis, Psikotes, Tes Kemampuan Umum dan Wawancara, yang dilaksanakan selama dua hari, dimulai dari 12-13 Juli 2019.

“Diujian ini, istri Balon Kades juga diikut sertakan untuk mengikuti ujian wawancara, yang dijadwalkan pada 13 Juli 2019,” sebutnya.

Sesuai aturan, sambung Musti, calon Kades yang akan mengikuti Pilkades nanti, maksimal 5 calon dan minimal 2 calon. Untuk desa yang yang memiliki lebih dari 5 calon, harus ada yang gugur.

“Untuk itu, cara memilih Balon terbaiknya ya diujian ini, karena diujian inilah penentunya, maka nantinya akan ada Balon yang gugur,” terangnya.

Hari ini, kata Musti, dari 319 Balon yang telah mengikuti ujian wawancara ada 100, sedangkan sisanya hari Sabtu.

Untuk para penguji dari pihak akademik dan konsultan Sumut, jumlahnya ada 10 dosen penguji. Ketua tim psikotes, Dra Khairtati Purnama Nasution, S.Psi, M.Psi, sedangkan ketua Psikolog dan ketua tim Tes Kemampuan Umum, Perys L.Khodri Nst, SE, M.Si, C.Ht.

“Selain itu kita juga menghadirkan narasumber pada seleksi ini, dari Pemkab Langkat yaitu Asisten I Tata Pemerintahan Abdul Karim,” sebutnya. (bam/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/