27.8 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

Masa Jabatan Idaham Berakhir

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Masa jabatan Wali Kota Binjai, H Muhammad Idaham dan wakilnya, H Timbas Tarigan, juga berakhir pada Rabu (17/2).

“Besok seperti pelepasan atau perpisahan gitu acaranya di Rumah Dinas Wali Kota Binjai,” kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah Kota Binjai, Abdullah Rainy, Selasa (16/2).

Sekaitan hal ini, Sekretaris Daerah, M Mahfullah Pratama Daulay akan menjadi Pelaksana Harian Wali Kota Binjai.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Binjai, H Noor Sri Syah Alam Putra menjelaskan, tidak ada rapat paripurna atau pleno yang digelar kalangan legislatif untuk melepas masa jabatan Idaham-Timbas. “Di internal Pemko Binjai saja acaranya, seperti melakukan serah terima kepada Pelaksana Harian Wali Kota yakni Sekda,” ujar pria yang akrab disapa Haji Kires ini.

Amir Hamzah akan dilantik sebagai Wakil Wali Kota Binjai pada Jumat (26/2). Hal itu sesuai hasil rapat pada Senin (15/2) malam. “Setelah Amir Hamzah dilantik jadi wakil wali kota, DPRD Binjai kemudian mengusulkan penetapan Amir sebagai pelaksana tugas melalui rapat paripurna,” kata dia.

Politisi Partai Golkar ini mengatakan, Amir Hamzah bakal dilantik sebagai Wali Kota Binjai periode 2021-2024 setelah ditetapkan sebagai Plt. “Pelantikan Amir sebagai wali kota setelah diusulkan oleh DPRD Binjai saat menjabat sebagai pelaksana tugas,” kata dia.

Artinya, DPRD Binjai akan dua kali konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri. Pertama untuk menetapkan Amir sebagai wali kota. Kedua, untuk mengusulkan nama wakil wali kota berdasarkan hasil pleno yang dilakukan oleh Partai Golkar.

Namun sejauh ini, kata Kires, partai berlambang pohon beringin tersebut belum melakukan pembahasan. “Golkar belum ada gelar pleno diperluas untuk menentukan siapa wakil wali kota yang akan mendampingi Amir Hamzah. Itu nanti menunggu petunjuk dari DPD tingkat satu,” katanya.

Disinggung mengenai wacana dirinya sebagai calon kuat yang akan mendampingi Amir, Kires memberikan jawaban diplomatis. “Kalau saya, jaga gawang saja (sebagai Ketua DPRD Binjai). Masih ada masa dinas sampai tiga tahun lagi,” tukasnya. (map/ted)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Masa jabatan Wali Kota Binjai, H Muhammad Idaham dan wakilnya, H Timbas Tarigan, juga berakhir pada Rabu (17/2).

“Besok seperti pelepasan atau perpisahan gitu acaranya di Rumah Dinas Wali Kota Binjai,” kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah Kota Binjai, Abdullah Rainy, Selasa (16/2).

Sekaitan hal ini, Sekretaris Daerah, M Mahfullah Pratama Daulay akan menjadi Pelaksana Harian Wali Kota Binjai.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Binjai, H Noor Sri Syah Alam Putra menjelaskan, tidak ada rapat paripurna atau pleno yang digelar kalangan legislatif untuk melepas masa jabatan Idaham-Timbas. “Di internal Pemko Binjai saja acaranya, seperti melakukan serah terima kepada Pelaksana Harian Wali Kota yakni Sekda,” ujar pria yang akrab disapa Haji Kires ini.

Amir Hamzah akan dilantik sebagai Wakil Wali Kota Binjai pada Jumat (26/2). Hal itu sesuai hasil rapat pada Senin (15/2) malam. “Setelah Amir Hamzah dilantik jadi wakil wali kota, DPRD Binjai kemudian mengusulkan penetapan Amir sebagai pelaksana tugas melalui rapat paripurna,” kata dia.

Politisi Partai Golkar ini mengatakan, Amir Hamzah bakal dilantik sebagai Wali Kota Binjai periode 2021-2024 setelah ditetapkan sebagai Plt. “Pelantikan Amir sebagai wali kota setelah diusulkan oleh DPRD Binjai saat menjabat sebagai pelaksana tugas,” kata dia.

Artinya, DPRD Binjai akan dua kali konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri. Pertama untuk menetapkan Amir sebagai wali kota. Kedua, untuk mengusulkan nama wakil wali kota berdasarkan hasil pleno yang dilakukan oleh Partai Golkar.

Namun sejauh ini, kata Kires, partai berlambang pohon beringin tersebut belum melakukan pembahasan. “Golkar belum ada gelar pleno diperluas untuk menentukan siapa wakil wali kota yang akan mendampingi Amir Hamzah. Itu nanti menunggu petunjuk dari DPD tingkat satu,” katanya.

Disinggung mengenai wacana dirinya sebagai calon kuat yang akan mendampingi Amir, Kires memberikan jawaban diplomatis. “Kalau saya, jaga gawang saja (sebagai Ketua DPRD Binjai). Masih ada masa dinas sampai tiga tahun lagi,” tukasnya. (map/ted)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/