23.1 C
Medan
Monday, January 20, 2025

Dua Anak Kecil Luka & Pingsan Ditabrak Pembalap di Siantar

Wakil Wali Kota Pematangsiantar, Hefriansyah, memohon maaf kepada masyarakat Kota Pematangsiantar, atas ketidaknyamanan pengguna Jalan Merdeka (depan Balai Kota), sehubungan dengan adanya kegiatan balapan sepeda motor (road race), Minggu (16/4).

“Kami tadi pagi sudah berkoordinasi dengan pak Kapolres, bahwa kegiatan road race harus dihentikan pada saat ibadah berlangsung, dan silakan dilanjutkan usai ibadah. Kita mengharapkan pengertian semua pihak sehingga kegiatan tersebut tidak mengganggu ibadah Paskah,” ujarnya dalam siaran pers, Minggu sore (16/4)

Ke depan, Hefriansyah menegaskan akan lebih selektif dan cermat dalam memberikan rekomendasi mau pun ijin kegiatan-kegiatan warga yang menggunakan fasilitas publik. “Kita memahami banyaknya keluhan masyarakat akibat adanya kegiatan hari ini. Oleh karena itu kita akan lakukan evaluasi menyeluruh demi kenyamanan kita bersama dalam beraktivitas sekaligus melanjutkan pembangunan Kota Pematangsiantar,” katanya.

Terkait dua anak yang menjadi korban, Hefriansyah mengharapkan agar panitia respon dan memberikan perhatian khusus. Kejadian yang tidak  disengaja ini, katanya juga menjadi catatan Pemko, agar kedepan, jika ada kegiatan sejenis pengamanan dan kenyamanan penonton lebih ditingkatkan sehingga tak ada yang jadi korban. (trb/net/smg)

Wakil Wali Kota Pematangsiantar, Hefriansyah, memohon maaf kepada masyarakat Kota Pematangsiantar, atas ketidaknyamanan pengguna Jalan Merdeka (depan Balai Kota), sehubungan dengan adanya kegiatan balapan sepeda motor (road race), Minggu (16/4).

“Kami tadi pagi sudah berkoordinasi dengan pak Kapolres, bahwa kegiatan road race harus dihentikan pada saat ibadah berlangsung, dan silakan dilanjutkan usai ibadah. Kita mengharapkan pengertian semua pihak sehingga kegiatan tersebut tidak mengganggu ibadah Paskah,” ujarnya dalam siaran pers, Minggu sore (16/4)

Ke depan, Hefriansyah menegaskan akan lebih selektif dan cermat dalam memberikan rekomendasi mau pun ijin kegiatan-kegiatan warga yang menggunakan fasilitas publik. “Kita memahami banyaknya keluhan masyarakat akibat adanya kegiatan hari ini. Oleh karena itu kita akan lakukan evaluasi menyeluruh demi kenyamanan kita bersama dalam beraktivitas sekaligus melanjutkan pembangunan Kota Pematangsiantar,” katanya.

Terkait dua anak yang menjadi korban, Hefriansyah mengharapkan agar panitia respon dan memberikan perhatian khusus. Kejadian yang tidak  disengaja ini, katanya juga menjadi catatan Pemko, agar kedepan, jika ada kegiatan sejenis pengamanan dan kenyamanan penonton lebih ditingkatkan sehingga tak ada yang jadi korban. (trb/net/smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/