MEDAN, SUMUTPOS.CO – Jumlah pelamar calon aparatur sipil negara (CASN) 2018 pada 32 instansi daerah di Provinsi Sumatera Utara sebanyak 137.371 orang. Sementara total akun pelamar yang tercatat ada sebanyak 145.582 akun, dimana melebihi dari jumlah pelamar yang telah menyelesaikan pendaftaran hingga masa perpanjangan pendaftaran 15 Oktober kemarin.
Hal itu diketahui berdasarkan data yang diperoleh Sumut Pos dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada Selasa (16/10). Sayangnya, secara lebih rinci tidak terlihat jelas data jumlah pelamar per kabupaten/kota di Sumut.
Kepala BKN Regional VI Medan, English Nainggolan mengungkapkan pihaknya sudah mendapat data pelamar CASN per kabupaten/kota di Sumut setelah masa pendaftaran Senin kemarin. “Datanya ada, cuma kebetulan saya lagi diluar. Hanya bisa diakses dari komputer. Besok saja ya untuk lebih rinci,” katanya menjawab Sumut Pos, kemarin.
Pihaknya tidak mengetahui ihwal formasi paling diminati pelamar terkhusus 32 instansi daerah di Sumut. Sebab hal itu hanya bisa diakses oleh BKN Pusat selaku Panitia Seleksi Nasional CPNS. “Iya betul, kalau untuk itu kami tidak punya akses,” ujarnya.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Setdaprovsu, Kaiman Turnip juga mengaku belum mengetahui pasti jumlah pelamar usai masa pendaftaran ditutup. Menurutnya untuk pelamar di instansi Pemprovsu jumlahnya masih sekitar 5.000-an. “Nanti terlebih dahulu akan kita verifikasi lagi berapa jumlah pelamarnya. Apalagi verifikasinya itu kan online, jadi nanti bisa dilihat,” katanya.
Secara lebih rinci, terang dia, melalui portal SSCN.bkn.go.id akan tertera jumlah pelamar setelah diverifikasi seluruhnya oleh BKN Pusat. “Verifikasinya itu akan online semua di situs SSCN. Jadi akan terlihat nanti dengan jelas melalui situs itu,” pungkasnya.
Seperti diketahui, hingga pukul 16.00 WIB, Senin (15/10), BKN merilis total akun pelamar CASN 2018 sebanyak 4.410.228 orang. Dimana dari total tersebut, terdapat jumlah pelamar yang telah selesai mendaftar sebanyak 3.470.567 orang sesuai yang tertera di portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN).
Meski begitu, Hubungan Masyarakat BKN Muhammad Ridwan menyebutkan belum mengetahui ihwal jumlah formasi dengan peminat tertinggi pelamar tahun ini. Termasuk untuk jumlah peserta atau pendaftar khusus di Pemprov Sumut, secara rinci belum diperolehnya.
“Datanya kebetulan tidak sama saya. Untuk sementara data yang bisa diberikan cuma itu sesuai update harian kami pukul 16.00 WIB. Pendaftaran sendiri akan ditutup hari ini sampai pukul 23.59 WIB,” katanya.
Ia mengatakan, sesuai tahapan pihaknya akan melakukan verifikasi atas jumlah pelamar di semua instansi dalam waktu lima hari ke depan. “Artinya sampai 21 Oktober adalah masa verifikasi,” pungkasnya.
Guru Bidang Study Paling Diminati di Deliserdang
Sampai batas terakhir pendaftaran melalui online, sebanyak 13.941 pelamar CASNdi Deliserdang. Meski pendaftaran sudah ditutup pada Senin (15/10) lalu, namun menurut Sekdakab Deliserdang Darwin Zein melalui Kabid Mutasi BKD Pemkab Deliserdang Syahrul, penyerahan berkas pendaftaran masih dapat dilakukan hingga sampai hari ini, Rabu (17/10).
Kemudian besok, Kamis (18/10), BKD melakukan akan verifikasi faktual terhadap data yang masuk secara online. Bila verifikasi faktual selesai dilakukan, maka hasilnya akan diumumkan siapa yang berhak lulus hasil seleksi administrasi. “Kemudian setelah vertifikasi faktual dan lihat hasilnya, baru lihat SSCN apa yang diupload pelamar diuji dengan bukti fisiknya, benar apa tidak? Kalau oke, berarti lulus administrasi dan kalo tidak lulus apa verifikatornya dengan menyebut keterangannya,” kata Syahrul.
Disebutkannya, tingginya minat masyarakat memilih Kabupaten Deliserdang sebagai tujuan tempat melamar CPNS merupakan sebuah kerhormatan bagi Pemkab Deliserdang. Namun, tidak semua formasi yang diminati oleh pelamar.
Terbukti untuk formasi yang banyak diminati adalah formasi untuk guru bidang study, sedang formasi yang minim peminatnya adalah dokter spesialisasi, selanjutnya diikuti formasi entnomusikologi ahli pertama SKM. “Saya tidak tau kenapa peminatnya minim. Tasdpi hanya seorang yang mendaftar formasi entnomusikologi ahli pertama SKM,”jelasnya. (prn/btr)