30 C
Medan
Tuesday, April 30, 2024

Pasar Tiga Panah jadi Biang Kemacetan

Foto: Solideo/Sumut Pos Kemacetan arus lalu-lintas di Tiga Panah, Karo, Sumut, Selasa (3/1/2017).
Foto: Solideo/Sumut Pos
Kemacetan arus lalu-lintas di Tiga Panah, Karo, Sumut, Selasa (3/1/2017).

TIGA PANAH, SUMUTPOS.CO – Selain volume kendaraan yang terus bertambah dan kondisi jalan yang tak layak, keberadaan Pasar Holtikutura Tiga Panah dituding jadi biang utama kemacetan di sepanjang Jalan Tiga Panah-Kabanjahe, Kabupaten Karo.

Untuk mengatasi masalah ini, Pemkab Karo didesak segera merelokasi pasar yang berdiri di pinggir jalan lintas tersebut ke lokasi yang lebih layak. “Pasar ini sudah sangat tidak layak, selain kotor, akses  ke lokasi juga rusak dan sangat sempit,” keluh H Sembiring, warga setempat, Selasa (3/1) siang.

Kondisi itu lanjut Sembiring, diperparah lagi oleh banyaknya persimpangan di lokasi dan pengendara yang parkir sembarangan di sekitar pasar. Kendaraan pengangkut hasil pertanian dari desa-desa di sekitar berlomba masuk ke pasar unuk menurunkan muatan di pasar.

“Jalan masuknya sudah sempit, hingga kendaraan pengangkut barang harus ngantre saat hendak keluar dan masuk pasar. Otomatis banyak kendaraan yang terjebak,” bebernya. Selain pengangkut barang, lokasi juga menjadi jalur kendaraan umum dan bus antar kota, seperti bus jurusan Kabanjahe-Siantar, Kabanjahe-Sidikalang dan angkutan pedesaan ke Kabanjahe.

“Sekarang bus-bus dari Medan tujuan Sidikalang sudah tidak melewati Kota Berastagi dan Kabanjahe lagi. Agar lebih dekat, para sopir memilih jalur altrnatif langsung dari Desa Tongkeh, Tiga Jumpa, Sukanalu dan keluar di Tiga Panah menuju Desa Merek. Bagaimana tidak macet, semua angkutan bertemu di Tiga Panah. Untuk mengatasi masalah kemacetan yang sudah sangat meresahkan ini, Pemkab Karo harus segera merelokasi Pasar Tiga Panah ini,” bebernya. (deo)

Foto: Solideo/Sumut Pos Kemacetan arus lalu-lintas di Tiga Panah, Karo, Sumut, Selasa (3/1/2017).
Foto: Solideo/Sumut Pos
Kemacetan arus lalu-lintas di Tiga Panah, Karo, Sumut, Selasa (3/1/2017).

TIGA PANAH, SUMUTPOS.CO – Selain volume kendaraan yang terus bertambah dan kondisi jalan yang tak layak, keberadaan Pasar Holtikutura Tiga Panah dituding jadi biang utama kemacetan di sepanjang Jalan Tiga Panah-Kabanjahe, Kabupaten Karo.

Untuk mengatasi masalah ini, Pemkab Karo didesak segera merelokasi pasar yang berdiri di pinggir jalan lintas tersebut ke lokasi yang lebih layak. “Pasar ini sudah sangat tidak layak, selain kotor, akses  ke lokasi juga rusak dan sangat sempit,” keluh H Sembiring, warga setempat, Selasa (3/1) siang.

Kondisi itu lanjut Sembiring, diperparah lagi oleh banyaknya persimpangan di lokasi dan pengendara yang parkir sembarangan di sekitar pasar. Kendaraan pengangkut hasil pertanian dari desa-desa di sekitar berlomba masuk ke pasar unuk menurunkan muatan di pasar.

“Jalan masuknya sudah sempit, hingga kendaraan pengangkut barang harus ngantre saat hendak keluar dan masuk pasar. Otomatis banyak kendaraan yang terjebak,” bebernya. Selain pengangkut barang, lokasi juga menjadi jalur kendaraan umum dan bus antar kota, seperti bus jurusan Kabanjahe-Siantar, Kabanjahe-Sidikalang dan angkutan pedesaan ke Kabanjahe.

“Sekarang bus-bus dari Medan tujuan Sidikalang sudah tidak melewati Kota Berastagi dan Kabanjahe lagi. Agar lebih dekat, para sopir memilih jalur altrnatif langsung dari Desa Tongkeh, Tiga Jumpa, Sukanalu dan keluar di Tiga Panah menuju Desa Merek. Bagaimana tidak macet, semua angkutan bertemu di Tiga Panah. Untuk mengatasi masalah kemacetan yang sudah sangat meresahkan ini, Pemkab Karo harus segera merelokasi Pasar Tiga Panah ini,” bebernya. (deo)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/