TANJUNGBALAI, SUMUTPOS.CO – Lima kawanan perampok sopir Grab, Rano Pasi (35) yang selamat usai terjun ke sungai, diciduk Tim gabungan Sat Reskrim Polres Tanjungbalai dan Resmob Detasemen Kompi 3 B, Senin (16/10) malam.
Dua di antara pelaku bahkan terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena melawan dan berusaha kabur saat penangkapan. Ini disampaikan Kapolres Tanjungbalai, AKBP Tri Setyadi Artono SH, Sik, MH.
Disebutkan, kelima pelaku yakni M.Firdaus Sinaga (35) warga Simpang Pipa Kandis Riau; Saulus Tarigan (31) warga Desa Belinteng Kec. Linteng Kota, Langkat; Ramadani (33) warga Jalan Tanjung Selamat, Tuntungan Medan; Julia Ginting (45) warga Jalan Bangau Kec. Kisaran Kota, Asahan; dan Puspa Sari Dewi (41) warga Jalan Plamboyan VIII, Tanjung Selamat, Medan.
“Kelima pelaku berhasil kita bekuk. Tiga diantaranya diamankan di Tanjungbalai, sedangkan 2 lagi di daerah Perdus Sei Rampah, Serdang Bedagai,” ujar Kapolres didampingi Kasat Reskrim, AKP Heri Sofyan dan Danki Brimob Detasmen Kompi 3B, AKP A.B Tampubolon dalam temu press di Mapolres setempat, Selasa (17/10) siang.
Penangkapan kelima pelaku kata Kapolres, berawal saat tim melakukan penyelidikan dengan memeriksa CCTV tempat korban menjemput para tersangka di hotel Elvicona Jalan Selayang Medan.
“Setelah mendapatkan ciri-ciri para pelaku, kemudian tim mendapatkan informasi bahwa ada yang menawarkan mobil Avanza dengan harga 17 jutaan di Tanjungbalai,” jelasnya.
Atas info tersebut, penyelidikan ditingkatkan. Belakangan didapati, ternyata yang menawarkan mobil adalah tiga tersangka yakni M.Firdaus Sinaga, Saulus Tarigan, dan Julia Ginting. Ketiganya pun diringkus.