26 C
Medan
Tuesday, October 22, 2024
spot_img

Pelaku Pencabulan Gantung Diri di Sel

SIANTAR- Hasudungan Sinambela (42) warga Dusun Aek Nauli, Desa Kampung Padang, Kecamatan Pangkatan, Labuhan Batu, membuat geger personel Polres Labuhan Batu dibawa pimpinan AKBP Hirbak Wahyu. Pasalnya, tahanan kasus pencabulan ini ditemukan petugas jaga sel tewas dalam posisi tergantung di dalam kamar mandi sel tahanan, Selasa (18/10) pukul 3.00 WIB.

Informasi dihimpun menyebutkan, Hasudungan ditahan  di Polres Labuhan Batu sejak Kamis (6/10), atas kasus pencabulan yang dilakukan kepada putri sulungnya sendiri. Bapak 5 anak ini, memperlakukan putrinya Bunga (nama samaran), sebagai budak seksnya. Saat ini Bunga hamil 6 bulan.

B Manurung (45), abang ipar korban, saat ditemui di kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Djasamen Saragih Pematang Siantar menyebutkan, sejak ditahan di Polres Labuhan Batu, korban memakai celana pendek karet dan baju kaos. Di dalam sel tahanan tersebut, korban tinggal berdua dengan tahanan  lain.

“Saya tidak tahu bagaimana kondisi sel tahanan Polres Labuhan Batu. Dimana letak sel tahanan dengan kamar mandinya, saya pun tidak tahu. Sejak korban ditahan di penjara, tidak ada keluarga yang pernah datang berkunjung melihatnya,” ujar warga Negeri Lama ini.

Dian mendapat kabar tentang kematian hasudungan, dari teman sekampung melalui telepon. “Saya pun sempat terkejut ketika mendengar kabar ipar saya meninggal. Karena saya tahu dia itu ditahan di penjara, atas kasus pencabulan putrinya. Setelah dicek kebenarannya, ternyata benar dia meninggal.

“Saya tanya penyebab kematiannya, menurut polisi dia meninggal karena gantung diri di kamar mandi,” sambung Manurung.(osi/smg)

SIANTAR- Hasudungan Sinambela (42) warga Dusun Aek Nauli, Desa Kampung Padang, Kecamatan Pangkatan, Labuhan Batu, membuat geger personel Polres Labuhan Batu dibawa pimpinan AKBP Hirbak Wahyu. Pasalnya, tahanan kasus pencabulan ini ditemukan petugas jaga sel tewas dalam posisi tergantung di dalam kamar mandi sel tahanan, Selasa (18/10) pukul 3.00 WIB.

Informasi dihimpun menyebutkan, Hasudungan ditahan  di Polres Labuhan Batu sejak Kamis (6/10), atas kasus pencabulan yang dilakukan kepada putri sulungnya sendiri. Bapak 5 anak ini, memperlakukan putrinya Bunga (nama samaran), sebagai budak seksnya. Saat ini Bunga hamil 6 bulan.

B Manurung (45), abang ipar korban, saat ditemui di kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Djasamen Saragih Pematang Siantar menyebutkan, sejak ditahan di Polres Labuhan Batu, korban memakai celana pendek karet dan baju kaos. Di dalam sel tahanan tersebut, korban tinggal berdua dengan tahanan  lain.

“Saya tidak tahu bagaimana kondisi sel tahanan Polres Labuhan Batu. Dimana letak sel tahanan dengan kamar mandinya, saya pun tidak tahu. Sejak korban ditahan di penjara, tidak ada keluarga yang pernah datang berkunjung melihatnya,” ujar warga Negeri Lama ini.

Dian mendapat kabar tentang kematian hasudungan, dari teman sekampung melalui telepon. “Saya pun sempat terkejut ketika mendengar kabar ipar saya meninggal. Karena saya tahu dia itu ditahan di penjara, atas kasus pencabulan putrinya. Setelah dicek kebenarannya, ternyata benar dia meninggal.

“Saya tanya penyebab kematiannya, menurut polisi dia meninggal karena gantung diri di kamar mandi,” sambung Manurung.(osi/smg)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru