28 C
Medan
Friday, April 25, 2025

Hari Ini, Madrasah di Binjai Mulai PTM

BINJAI, SUMUTPOS.CO โ€“ Madrasah di bawah naungan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Binjai, belum melakukan pembelajaran tatap muka (PTM). Kepala Kantor Kemenag Kota Binjai, H Ainul Aswad menjelaskan, PTM yang dilakukan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN), Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN), dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN), merujuk Surat Edaran Wali Kota Binjai pada 1 September 2021.

Ilustrasi.

Dalam surat tersebut, Ainul menafsirkan, pihaknya diizinkan menggelar PTM setelah 14 hari dari surat edaran dikeluarkan.

โ€œSaya memahaminya, 2 minggu setelah surat edaran. Saya merujuk surat edaran Pak Wali, di edaran itu dalam 2 minggu (baru diizinkan menggelar PTM),โ€ ungkap Ainul, Minggu (19/9).

Pada surat edaran itu juga, Pemko Binjai memberi izin hanya untuk anak kelas satu di madrasah sederajat yang boleh melaksanakan PTM.

โ€œSurat edaran dari Pak Wali juga sudah saya sampaikan ke semua kepala madrasah,โ€ beber Ainul lagi.

Proses pembelajaran hanya 2 jam, dengan jumlah siswa sebanyak 50 persen yang diperbolehkan mengikuti PTM.

โ€œMasih hanya kelas satu, dari jam 8 sampai 10 pagi. Gelombang kedua dari jam 10 sampai 12. Untuk kelas 2, belum ya,โ€ bebernya.

Proses pembelajaran tetap dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. Ainul menyatakan, MIN, MTsN dan MAN, sudah siap menggelar PTM dengan prokes ketat.

โ€œSeluruh siswa akan memakai masker dan dibuat jarak saat PTM berlangsung. Kalau orang tua, inginnya semua anak-anak masuk. Namun, kami masih tetap menunggu surat edaran Pak Wali. Satu arahan dari Pak Wali,โ€ katanya.

Sementara itu, guru dan siswa di seluruh madrasah Kota Binjai, sudah mendapat vaksinasi. Bahkan, program vaksinasi terus berlanjut, yang menyasar guru maupun siswa.

โ€œSecara umum, sudah ada lebih 50 persen guru dan siswa yang divaksin. Karena, vaksinasi jadi persyaratan untuk dapat menggelar PTM,โ€ pungkas Ainul. (ted/saz)

BINJAI, SUMUTPOS.CO โ€“ Madrasah di bawah naungan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Binjai, belum melakukan pembelajaran tatap muka (PTM). Kepala Kantor Kemenag Kota Binjai, H Ainul Aswad menjelaskan, PTM yang dilakukan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN), Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN), dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN), merujuk Surat Edaran Wali Kota Binjai pada 1 September 2021.

Ilustrasi.

Dalam surat tersebut, Ainul menafsirkan, pihaknya diizinkan menggelar PTM setelah 14 hari dari surat edaran dikeluarkan.

โ€œSaya memahaminya, 2 minggu setelah surat edaran. Saya merujuk surat edaran Pak Wali, di edaran itu dalam 2 minggu (baru diizinkan menggelar PTM),โ€ ungkap Ainul, Minggu (19/9).

Pada surat edaran itu juga, Pemko Binjai memberi izin hanya untuk anak kelas satu di madrasah sederajat yang boleh melaksanakan PTM.

โ€œSurat edaran dari Pak Wali juga sudah saya sampaikan ke semua kepala madrasah,โ€ beber Ainul lagi.

Proses pembelajaran hanya 2 jam, dengan jumlah siswa sebanyak 50 persen yang diperbolehkan mengikuti PTM.

โ€œMasih hanya kelas satu, dari jam 8 sampai 10 pagi. Gelombang kedua dari jam 10 sampai 12. Untuk kelas 2, belum ya,โ€ bebernya.

Proses pembelajaran tetap dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. Ainul menyatakan, MIN, MTsN dan MAN, sudah siap menggelar PTM dengan prokes ketat.

โ€œSeluruh siswa akan memakai masker dan dibuat jarak saat PTM berlangsung. Kalau orang tua, inginnya semua anak-anak masuk. Namun, kami masih tetap menunggu surat edaran Pak Wali. Satu arahan dari Pak Wali,โ€ katanya.

Sementara itu, guru dan siswa di seluruh madrasah Kota Binjai, sudah mendapat vaksinasi. Bahkan, program vaksinasi terus berlanjut, yang menyasar guru maupun siswa.

โ€œSecara umum, sudah ada lebih 50 persen guru dan siswa yang divaksin. Karena, vaksinasi jadi persyaratan untuk dapat menggelar PTM,โ€ pungkas Ainul. (ted/saz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru