30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pedagang Pasar Bakaranbatu Demo Lagi

DEMO: Pedagang Bakaranbatu berdemo di kantor DPRD Deliserdang, Kamis (20/11). teddy/sumut pos
DEMO: Pedagang Bakaranbatu berdemo di kantor DPRD Deliserdang, Kamis (20/11). teddy/sumut pos

DELISERDANG- Puluhan pedagang Pasar Tradisional Bakaranbatu menggeruduk Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Deliserdang. Massa yang membawakan poster bertuliskan ‘Pecat Donald’ itu menuntut keadilan di Pasar Tradisional Bakaranbatu.

Polemik ini memang tidak asing lagi bagi pedagang di Pasar Tradisional Bakaranbatu, Lubukpakam. Sehingga hal ini memaksa mereka untuk kesekian kalinya menuntut keadilan ke Kantor DPRD Deliserdang. Mereka meminta Bupati agar memecat Kepala Dinas Pasar, Donald Tobing.

Halimah Pulungan, salah seorang pedagang di Pasar Tradisional Bakaranbatu mengungkapkan selalu menerima kerugian sejak berjualan di pasar yang diresmikan era Bupati Deliserdang Amri Tambunan.

“Relokasi pedagang tradisional dari Delimas ke Pasar Bakaranbatu merupakan pembodohan dan penindasan dari Pemkab Deliserdang,” kata dia dengan mengenakan alat pengeras suara, Kamis (20/11) pagi.

Puluhan pedagang yang berwajah murung itu merasa teraniya dan tertindas oleh kebijakan Pemkab Deliserdang. “Ternyata kami dibiarkan menderita,” ungkap puluhan massa yang mengatasnamakan Aliansi Pedagang Tradisional Lubukpakam.

Mereka yang membawakan poster bertuliskan ‘penjarakan Donal si penindas’ itu mengklaim kebijakan Pemkab Deliserdang itu tak pro rakyat. Selain itu, massa juga menuding Kepala Pasar Tradisional Bakaranbatu, Sunoto Tarigan telah memperjual-belikan nomor kios kepada pedagang yang tidak berhak.

“Mengakibatkan setiap ada pedagang yang mampu membayar lebih kepada Sunoto maka pedagang yang sebelumnya telah menempati Kios dipindahkan dari tempatnya semula,” teriak massa. (ted/ful)

DEMO: Pedagang Bakaranbatu berdemo di kantor DPRD Deliserdang, Kamis (20/11). teddy/sumut pos
DEMO: Pedagang Bakaranbatu berdemo di kantor DPRD Deliserdang, Kamis (20/11). teddy/sumut pos

DELISERDANG- Puluhan pedagang Pasar Tradisional Bakaranbatu menggeruduk Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Deliserdang. Massa yang membawakan poster bertuliskan ‘Pecat Donald’ itu menuntut keadilan di Pasar Tradisional Bakaranbatu.

Polemik ini memang tidak asing lagi bagi pedagang di Pasar Tradisional Bakaranbatu, Lubukpakam. Sehingga hal ini memaksa mereka untuk kesekian kalinya menuntut keadilan ke Kantor DPRD Deliserdang. Mereka meminta Bupati agar memecat Kepala Dinas Pasar, Donald Tobing.

Halimah Pulungan, salah seorang pedagang di Pasar Tradisional Bakaranbatu mengungkapkan selalu menerima kerugian sejak berjualan di pasar yang diresmikan era Bupati Deliserdang Amri Tambunan.

“Relokasi pedagang tradisional dari Delimas ke Pasar Bakaranbatu merupakan pembodohan dan penindasan dari Pemkab Deliserdang,” kata dia dengan mengenakan alat pengeras suara, Kamis (20/11) pagi.

Puluhan pedagang yang berwajah murung itu merasa teraniya dan tertindas oleh kebijakan Pemkab Deliserdang. “Ternyata kami dibiarkan menderita,” ungkap puluhan massa yang mengatasnamakan Aliansi Pedagang Tradisional Lubukpakam.

Mereka yang membawakan poster bertuliskan ‘penjarakan Donal si penindas’ itu mengklaim kebijakan Pemkab Deliserdang itu tak pro rakyat. Selain itu, massa juga menuding Kepala Pasar Tradisional Bakaranbatu, Sunoto Tarigan telah memperjual-belikan nomor kios kepada pedagang yang tidak berhak.

“Mengakibatkan setiap ada pedagang yang mampu membayar lebih kepada Sunoto maka pedagang yang sebelumnya telah menempati Kios dipindahkan dari tempatnya semula,” teriak massa. (ted/ful)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/