KARO, SUMUTPOS.CO – Sekretaris Daerah Kabupaten Karo (Sekda), Drs Kamperas Terkelin Purba, MSi membuka Pelatihan Tenaga Pengelolaan Perpustakaan dan Pustakawan Tingkat Daerah Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2022 di Aula PPWG Zentrum Kabanjahe, Selasa (20/9).
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya pengelolaan perpustakaan baik perpustakaan desa, taman baca, universitas, rumah tahanan, rumah ibadah dan perpustakaan sekolah sehingga layanan perpustakaan dan jumlah pengunjung meningkat.
Dalam sambutannya Sekda menyampaikan melalui pelatihan ini diharapkan sumber daya manusia di Karo lebih berkembang dan pengelolaan perpustakaan sebagai sebuah institusi menjadi lebih kuat, sehingga berdampak pada membaiknya kualitas layanan perpustakaan dan juga pemanfaatannya oleh masyarakat.
“Pembinaan yang berkelanjutan bagi perpustakaan baik itu penataan buku-buku, pemilihan buku bacaan serta kenyamanan suasana yang dapat mendorong kunjungan ke perpustakaan, penting untuk dilakukan sehingga perpustakaan tetap eksis,” ucapnya.
Sekda juga mengimbau kepada seluruh peserta pelatihan untuk merubah citra perpustakaan, sebagaimana perpustakaan bukan hanya sebatas penyimpan buku, namun sebagai suatu lembaga yang hidup, berinovasi serta kreatif untuk mengimbangi perkembangan teknologi yang lebih modern.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karo, Dra. Rehjorena Br Purba serta Pengelola Perpustakaan Desa, Pengelola Perpustakaan Taman Baca, Pustakawan Perpustakaan Perguruan Tinggi, Pengelola Perpustakaan Rumah Tahanan, Pengelola Perpustakaan Rumah Ibadah dan Pengelola Perpustakaan Sekolah. (deo/ram)
KARO, SUMUTPOS.CO – Sekretaris Daerah Kabupaten Karo (Sekda), Drs Kamperas Terkelin Purba, MSi membuka Pelatihan Tenaga Pengelolaan Perpustakaan dan Pustakawan Tingkat Daerah Kabupaten Karo Tahun Anggaran 2022 di Aula PPWG Zentrum Kabanjahe, Selasa (20/9).
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya pengelolaan perpustakaan baik perpustakaan desa, taman baca, universitas, rumah tahanan, rumah ibadah dan perpustakaan sekolah sehingga layanan perpustakaan dan jumlah pengunjung meningkat.
Dalam sambutannya Sekda menyampaikan melalui pelatihan ini diharapkan sumber daya manusia di Karo lebih berkembang dan pengelolaan perpustakaan sebagai sebuah institusi menjadi lebih kuat, sehingga berdampak pada membaiknya kualitas layanan perpustakaan dan juga pemanfaatannya oleh masyarakat.
“Pembinaan yang berkelanjutan bagi perpustakaan baik itu penataan buku-buku, pemilihan buku bacaan serta kenyamanan suasana yang dapat mendorong kunjungan ke perpustakaan, penting untuk dilakukan sehingga perpustakaan tetap eksis,” ucapnya.
Sekda juga mengimbau kepada seluruh peserta pelatihan untuk merubah citra perpustakaan, sebagaimana perpustakaan bukan hanya sebatas penyimpan buku, namun sebagai suatu lembaga yang hidup, berinovasi serta kreatif untuk mengimbangi perkembangan teknologi yang lebih modern.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Karo, Dra. Rehjorena Br Purba serta Pengelola Perpustakaan Desa, Pengelola Perpustakaan Taman Baca, Pustakawan Perpustakaan Perguruan Tinggi, Pengelola Perpustakaan Rumah Tahanan, Pengelola Perpustakaan Rumah Ibadah dan Pengelola Perpustakaan Sekolah. (deo/ram)
