32 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Berikan Bimbingan, hingga Menemukan Narkoba

SOPIAN/SUMUT POS BLUSUKAN: Kapolres Tebingtinggi AKBP Enggar Pareanom didampingi perwira lainnya saat melakukan blusukan ke Kampung Flamboyan Kota Tebingtinggi.
SOPIAN/SUMUT POS
BLUSUKAN: Kapolres Tebingtinggi AKBP Enggar Pareanom didampingi perwira lainnya saat melakukan blusukan ke Kampung Flamboyan Kota Tebingtinggi.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO-Jika di Jakarta ada lokasi peredaran Narkoba yang dikenal dengan Kampung Ambon, dan di Medan ada Kampung Kubur, maka di Tebingtinggi juga terdapat lokasi serupa, tempat ini dinamai Kampung Flamboyan. Kampung ini berada di Kelurahan Satria Kecamatan Padang Hilir Kota Tebingtinggi. Bukti maraknya peredaran Narkoba di kawasan tersebut, setelah tertangkapnya seorang warga yang diduga sebagai bandar Narkoba oleh POM Pematang Siantar.

Melihat situasi Kampung Flamboyan tersebut, Kapolres Tebingtinggi AKBP Enggar Pareanom, melakukan blusukan ke rumah-rumah warga di daerah tersebut.

“Ini bukan razia, dan bukan menggrebek. Namun kami ingin memberikan bimbingan kepada warga tentang bahaya Narkoba yang bisa merusak generasi muda,” tutur Enggar di Lingkungan 6 Kelurahan Satria, Sabtu (21/2).

Dalam blusukan ini, Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Teuku Abdul Manaf, Kabag Ops Kompol Janner Panjaitan, Kasat Narkoba AKP Ronson Sihombing, Kasat Shabara P Manurung, Kasat Binmas AKP Nurul Ain, beserta jajarannya.

Kapolres berharap, warga Kampung Flamboyan tidak melibatkan diri dalam peredaran Narkoba. Apalagi kampung tersebut berada di pusat Kota Tebingtinggi. Banyak warga yang tinggal di sini merupakan keturunan pendiri-pendiri Kota Tebingtinggi, seperti keturunan dari Datuk Bandar Kajum yang merupakan panutan bagi warga Kota Tebingtinggi.

Ditambahkan Enggar, sudah saatnya Pemko Tebingtinggi memberikan perhatian khusus kepada warga Kampung Flamboyan dengan memberikan bantuan bidang pertanian, maupun peternakan, sehingga masyarakat Kampung Flamboyan tidak lagi memikirkan soal Narkoba.

Dengan berdirinya Posko Anti-Narkoba, diharapkan warga bekerja sama dengan Polres Tebingtinggi dalam memberantas Narkoba di Kampung Flamboyan. Termasuk melaporkan jika ada anggota personel Polres Tebingtinggi masuk Kampung Flamboyan dengan niat menghisap, atau menikmati Narkoba.

Dalam blusukan ke rumah-rumah warga, termasuk mendatangi rumah warga yang dicurigai baik pengedar maupun bandar Narkoba, Enggar dan jajarannya menemukan satu amp ganja, serta kertas tiktak yang diselipkan di atap joglo milik warga. Tak hanya itu, alat bantu untuk menggunakan Narkoba jenis sabu-sabu, seperti bong, mancis, bekas-bekas plastik pengisian sabu-sabu, serta alat lainnya juga ditemukan di satu pos yang diduga kuat sebagai lokasi tempat menggunakan sabu. (ian/saz)

SOPIAN/SUMUT POS BLUSUKAN: Kapolres Tebingtinggi AKBP Enggar Pareanom didampingi perwira lainnya saat melakukan blusukan ke Kampung Flamboyan Kota Tebingtinggi.
SOPIAN/SUMUT POS
BLUSUKAN: Kapolres Tebingtinggi AKBP Enggar Pareanom didampingi perwira lainnya saat melakukan blusukan ke Kampung Flamboyan Kota Tebingtinggi.

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO-Jika di Jakarta ada lokasi peredaran Narkoba yang dikenal dengan Kampung Ambon, dan di Medan ada Kampung Kubur, maka di Tebingtinggi juga terdapat lokasi serupa, tempat ini dinamai Kampung Flamboyan. Kampung ini berada di Kelurahan Satria Kecamatan Padang Hilir Kota Tebingtinggi. Bukti maraknya peredaran Narkoba di kawasan tersebut, setelah tertangkapnya seorang warga yang diduga sebagai bandar Narkoba oleh POM Pematang Siantar.

Melihat situasi Kampung Flamboyan tersebut, Kapolres Tebingtinggi AKBP Enggar Pareanom, melakukan blusukan ke rumah-rumah warga di daerah tersebut.

“Ini bukan razia, dan bukan menggrebek. Namun kami ingin memberikan bimbingan kepada warga tentang bahaya Narkoba yang bisa merusak generasi muda,” tutur Enggar di Lingkungan 6 Kelurahan Satria, Sabtu (21/2).

Dalam blusukan ini, Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Teuku Abdul Manaf, Kabag Ops Kompol Janner Panjaitan, Kasat Narkoba AKP Ronson Sihombing, Kasat Shabara P Manurung, Kasat Binmas AKP Nurul Ain, beserta jajarannya.

Kapolres berharap, warga Kampung Flamboyan tidak melibatkan diri dalam peredaran Narkoba. Apalagi kampung tersebut berada di pusat Kota Tebingtinggi. Banyak warga yang tinggal di sini merupakan keturunan pendiri-pendiri Kota Tebingtinggi, seperti keturunan dari Datuk Bandar Kajum yang merupakan panutan bagi warga Kota Tebingtinggi.

Ditambahkan Enggar, sudah saatnya Pemko Tebingtinggi memberikan perhatian khusus kepada warga Kampung Flamboyan dengan memberikan bantuan bidang pertanian, maupun peternakan, sehingga masyarakat Kampung Flamboyan tidak lagi memikirkan soal Narkoba.

Dengan berdirinya Posko Anti-Narkoba, diharapkan warga bekerja sama dengan Polres Tebingtinggi dalam memberantas Narkoba di Kampung Flamboyan. Termasuk melaporkan jika ada anggota personel Polres Tebingtinggi masuk Kampung Flamboyan dengan niat menghisap, atau menikmati Narkoba.

Dalam blusukan ke rumah-rumah warga, termasuk mendatangi rumah warga yang dicurigai baik pengedar maupun bandar Narkoba, Enggar dan jajarannya menemukan satu amp ganja, serta kertas tiktak yang diselipkan di atap joglo milik warga. Tak hanya itu, alat bantu untuk menggunakan Narkoba jenis sabu-sabu, seperti bong, mancis, bekas-bekas plastik pengisian sabu-sabu, serta alat lainnya juga ditemukan di satu pos yang diduga kuat sebagai lokasi tempat menggunakan sabu. (ian/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/