25 C
Medan
Monday, July 1, 2024

APBD Sergai Anggarkan Pembangunan 13 Titik Infrastuktur

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Tahun 2022 ini Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) menganggarkan pembangunan infrastruktur untuk 13 titik yang terbagi kedalam 10 kecamatan. Aggaran itu akan tertuang dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Serdang Bedagai.

Demikian dikatakan Bupati Serdang Bedagai H. Darma Wijaya melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sergai Johan Sinaga kepada awak media, Kamis (21/7).

Dijelaskannya, bahwa 5 dari ke-13 titik tersebut sekarang sedang dalam pengerjaan. Yaitu, rehabilitasi jembatan di Desa Dame Kecamatan Dolok Masihul dengan panjang 15,8 meter dan lebar 5 meter. Pembangunan pilar jembatan dan dinding penahan tebing dan drainase jembatan Simpang Buah Kecamatan Sipispis 1 buah pilar.

Selanjutnya, pembangunan jembatan di ruas jalan Dolok Merawan menuju SMP Negeri Kecamatan Dolok Merawan dengan panjang 12,8 meter dan lebar 5,6 meter.

Kemudian rehabilitasi jembatan penghubung ruas jalan Kampung Pon Bakaranbatu atau Simpang Kelapatinggi Kecamatan Sei Bamban dengan panjang 9 meter dan lebar 5 meter. Rehabilitasi jembatan Pondok Bawah Desa Dolok Manampang Kecamatan Dolok Masihul dengan panjang 12 meter dan lebar 2,7 meter.

Selain infrastruktur yang sedang dalam pengerjaan dari ke-13 titik tersebut, Pemkab Sergai di bawah kepemimpinan Bupati H Darma Wijaya dan Wakil Bupati H Adlin Tambunan juga menganggarkan peningkatan ruas jalan Bahsumbu menuju batas perkebunan Kecamatan Tebingtinggi sepanjang 685 meter dengan lebar 4 meter.

Lanjutan peningkatan ruas jalan Dusun III Desa Bartong menuju objek wisata Arung Jeram Ancol Kecamatan Sipispis sepanjang 481 meter dengan lebar 3,5 meter. Kemudian lanjutan peningkatan ruas Jalan Masjid Jamik -Pematang Ganjang Kecamatan Sei Rampah sepanjang 1021 meter dengan lebar 4 meter dan panjang 796 meter dengan lebar 5 meter. Pemeliharaan ruas jalan Jembatan Paku menuju Kotarih Kecamatan Kotarih sepanjang 1195 meter dengan lebar 4 meter.

Rehabilitasi konstruksi pengaman jembatan Ancol Kecamatan Tebing Syahbandar 2 fender. Pembangunan konstruksi pengaman jembatan di Desa Tapiannauli Kecamatan Bandar Khalifah 2 fender dan 2 pilar.

Peningkatan saluran drainase di ruas Jalan Mata Pao menuju Sialang Buah Kecamatan Teluk Mengkudu sepanjang 742 meter. Rehabilitasi saluran drainase di jalan Perintis Kemerdekaan Desa Dolok Merawan Kecamatan Dolok Merawan sepanjang 392 meter.

Dirinya juga menambahkan bahwa dampak dari pembangunan infrastruktur dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Sergai.

“Peran infrastruktur disini yaitu sebagai penggerak di sektor perekonomian dan juga bisa menjadi pendorong berkembangnya sektor-sektor lainnya,” ungkapnya.

Dalam sebuah pembangunan ekonomi, infrastruktur akan memberikan dampak di dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat itu sendiri dan juga kualitas hidupnya akan semakin meningkat. Selain itu, pertumbuhan ekonomi sendiri akan memberikan pengaruh terhadap arus investasi. (mag-4/azw)

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Tahun 2022 ini Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) menganggarkan pembangunan infrastruktur untuk 13 titik yang terbagi kedalam 10 kecamatan. Aggaran itu akan tertuang dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Serdang Bedagai.

Demikian dikatakan Bupati Serdang Bedagai H. Darma Wijaya melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sergai Johan Sinaga kepada awak media, Kamis (21/7).

Dijelaskannya, bahwa 5 dari ke-13 titik tersebut sekarang sedang dalam pengerjaan. Yaitu, rehabilitasi jembatan di Desa Dame Kecamatan Dolok Masihul dengan panjang 15,8 meter dan lebar 5 meter. Pembangunan pilar jembatan dan dinding penahan tebing dan drainase jembatan Simpang Buah Kecamatan Sipispis 1 buah pilar.

Selanjutnya, pembangunan jembatan di ruas jalan Dolok Merawan menuju SMP Negeri Kecamatan Dolok Merawan dengan panjang 12,8 meter dan lebar 5,6 meter.

Kemudian rehabilitasi jembatan penghubung ruas jalan Kampung Pon Bakaranbatu atau Simpang Kelapatinggi Kecamatan Sei Bamban dengan panjang 9 meter dan lebar 5 meter. Rehabilitasi jembatan Pondok Bawah Desa Dolok Manampang Kecamatan Dolok Masihul dengan panjang 12 meter dan lebar 2,7 meter.

Selain infrastruktur yang sedang dalam pengerjaan dari ke-13 titik tersebut, Pemkab Sergai di bawah kepemimpinan Bupati H Darma Wijaya dan Wakil Bupati H Adlin Tambunan juga menganggarkan peningkatan ruas jalan Bahsumbu menuju batas perkebunan Kecamatan Tebingtinggi sepanjang 685 meter dengan lebar 4 meter.

Lanjutan peningkatan ruas jalan Dusun III Desa Bartong menuju objek wisata Arung Jeram Ancol Kecamatan Sipispis sepanjang 481 meter dengan lebar 3,5 meter. Kemudian lanjutan peningkatan ruas Jalan Masjid Jamik -Pematang Ganjang Kecamatan Sei Rampah sepanjang 1021 meter dengan lebar 4 meter dan panjang 796 meter dengan lebar 5 meter. Pemeliharaan ruas jalan Jembatan Paku menuju Kotarih Kecamatan Kotarih sepanjang 1195 meter dengan lebar 4 meter.

Rehabilitasi konstruksi pengaman jembatan Ancol Kecamatan Tebing Syahbandar 2 fender. Pembangunan konstruksi pengaman jembatan di Desa Tapiannauli Kecamatan Bandar Khalifah 2 fender dan 2 pilar.

Peningkatan saluran drainase di ruas Jalan Mata Pao menuju Sialang Buah Kecamatan Teluk Mengkudu sepanjang 742 meter. Rehabilitasi saluran drainase di jalan Perintis Kemerdekaan Desa Dolok Merawan Kecamatan Dolok Merawan sepanjang 392 meter.

Dirinya juga menambahkan bahwa dampak dari pembangunan infrastruktur dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Sergai.

“Peran infrastruktur disini yaitu sebagai penggerak di sektor perekonomian dan juga bisa menjadi pendorong berkembangnya sektor-sektor lainnya,” ungkapnya.

Dalam sebuah pembangunan ekonomi, infrastruktur akan memberikan dampak di dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat itu sendiri dan juga kualitas hidupnya akan semakin meningkat. Selain itu, pertumbuhan ekonomi sendiri akan memberikan pengaruh terhadap arus investasi. (mag-4/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/