30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

164 Buruh PT SIAP Tuntut Pesangon

BINJAI- Puluhan buruh PT Serba Indah Aneka Pangan (PT SIAP), yang berada di Jalan Yosudarso, Kelurahan Cengkeh Turi, Binjai Utara menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) dan DPRD Binjai untuk menuntut pesangon.

Puluhan buruh datang ke kantor pemerintahan itu, Rabu (21/12) sekitar pukul 09.00 WIB. Kehadiran buruh dengan menggunakan mobil Pick Up, yang dilengkapi dengan pengeras suara, pertama kali mendatangi Kantor Disnaker, Jalan T Amir Hamzah, Binjai Utara. Setelah menyampaikan tuntutannya, mereka bergerak menuju gedung DPRD Binjai, di Jalan Veteran, Binjai Kota. Di gedung wakil rakyat itu, puluhan buruh berhadapan dengan aparat keamanan yang sudah berjaga.

Baru orasai sekitar 10 menit, Wakil Ketua DPRD Binjai, Herman Sembiring langsung turun menemui puluhan buruh dan mengajak masuk ke dalam ruang rapat utama. Pertemuan itu juga dihadiri Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon.

Dalam pertemuan tersebut, pengurus solidaritas buruh PT SIAP, Nicholas Sutrisman menerangkan, tertanggal 1 November 2009, PT SIAP secara mendadak memberitahukan kepada buruh, kalau perusahaan sudah ditutup. Selanjutnya, Desember 2009 ratusan buruh PT SIAP diberhentikan berdasarkan surat PT SIAP No: SIAP-032/11/09, tertanggal 28 November 2009. “Yang kami kesalkan PT SIAP juga mengindahkan putusan PN Medan yang menyatakan 164 orang buruh berhak menerima pesangon. Tapi PT SIAP belum ada merealisasikannya,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, anggota DPRD Binjai lainnya, Surya Wahyu Danil SH mengatakan, pihaknya siap membantu para buruh dengan memanggil pihak terkait.

Kapolres Binjai, AKBP Musa Tampubolon menerangkan sebagai penegak hukum, pihaknya siap menampung masalah ini. Tapi terlebih dahulu mempelajari kasusnya.
Puas dengan hasil pertemuan tersebut, puluhan buruh itu meninggalkan gedung Dewan dengan tertib. (dan)

BINJAI- Puluhan buruh PT Serba Indah Aneka Pangan (PT SIAP), yang berada di Jalan Yosudarso, Kelurahan Cengkeh Turi, Binjai Utara menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) dan DPRD Binjai untuk menuntut pesangon.

Puluhan buruh datang ke kantor pemerintahan itu, Rabu (21/12) sekitar pukul 09.00 WIB. Kehadiran buruh dengan menggunakan mobil Pick Up, yang dilengkapi dengan pengeras suara, pertama kali mendatangi Kantor Disnaker, Jalan T Amir Hamzah, Binjai Utara. Setelah menyampaikan tuntutannya, mereka bergerak menuju gedung DPRD Binjai, di Jalan Veteran, Binjai Kota. Di gedung wakil rakyat itu, puluhan buruh berhadapan dengan aparat keamanan yang sudah berjaga.

Baru orasai sekitar 10 menit, Wakil Ketua DPRD Binjai, Herman Sembiring langsung turun menemui puluhan buruh dan mengajak masuk ke dalam ruang rapat utama. Pertemuan itu juga dihadiri Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon.

Dalam pertemuan tersebut, pengurus solidaritas buruh PT SIAP, Nicholas Sutrisman menerangkan, tertanggal 1 November 2009, PT SIAP secara mendadak memberitahukan kepada buruh, kalau perusahaan sudah ditutup. Selanjutnya, Desember 2009 ratusan buruh PT SIAP diberhentikan berdasarkan surat PT SIAP No: SIAP-032/11/09, tertanggal 28 November 2009. “Yang kami kesalkan PT SIAP juga mengindahkan putusan PN Medan yang menyatakan 164 orang buruh berhak menerima pesangon. Tapi PT SIAP belum ada merealisasikannya,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, anggota DPRD Binjai lainnya, Surya Wahyu Danil SH mengatakan, pihaknya siap membantu para buruh dengan memanggil pihak terkait.

Kapolres Binjai, AKBP Musa Tampubolon menerangkan sebagai penegak hukum, pihaknya siap menampung masalah ini. Tapi terlebih dahulu mempelajari kasusnya.
Puas dengan hasil pertemuan tersebut, puluhan buruh itu meninggalkan gedung Dewan dengan tertib. (dan)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/