25 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Otak Pelaku Pembobol ATM Punya Keahlian Menerawang

Penangkapan pelaku ini berdasarkan tindak lanjut dari aksi perampokan mesin ATM Bank BRI Syariah yang terjadi di Jln Sudirman, Tebingtinggi, Senin (16/6) lalu. Saat itu, para pelaku mengambil mesin ATM dan membawanya kabur dengan menggunakan mobil. Total kerugian mencapai Rp100 juta.

Berdasarkan laporan manajemen bank, personel Jahtanras Polda Sumut lantas melakukan penyelidikan. Hasilnya, petugas berhasil mengantongi identitas para pelaku. Tepatnya, Kamis tanggal 17 Agustus 2017 sekira pukul 23.30 Wib, petugas mendapat informasi bahwa pelaku Tindak Pidana Curas ATM BANK BRI di Tebingtinggi yang bernama Tunggul H Sihombing, berada di Desa Panombeaian, Pabe, Simalungun.

Menerima informasi tersebut, tim langsung melakukan pengejaran dan berhasil meringkus pelaku Tunggul. Namun, tersangka sempat mencoba melarikan diri saat mengetahui kedatangan petugas. Petugas pun terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur, tersangka ditembak tepat di betis kanan dan kirinya.

Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti berupa 1 (satu) unit sepeda motor Matic Yamaha Mio, 1 ( satu) Buah jaket warna merah, 1 ( satu) celana Jean warna biru , Baju kaos berkerah warna coklat abu abu dan 1 (satu) sandal kulit yang pakaian digunakan tersangka saat melakukan aksi kejahatannya.

Berdasar hasil interogasi yang dilakukan pihak kepolisian menerangkan bahwa tersangka dan kompoltannya telah melakukan pembobolan ATM di beberapa TKP dan kota di antaranya, Batam, Nagoya, tahun 2013. PT Indako dealer Honda Jalan SM Raja, tahun 2014.

Lalu ATM Bank Muamalat Padangbulan, tahun 2014. Koperasi CU Mandiri. Di Kaltim, Showroom Honda (brankas) tahun 2015. Lalu Tebingtinggi, sasarannya Koperasi CU, pada bulan Juni 2017. Kendari, showroom motor, Mei 2016. Bulukumba, gudang rokok, pada Februari 2017. Terakhir, Polewalimandar, Koperasi Berkah pada 18 Agustus 2017. (dvs/yaa)

Penangkapan pelaku ini berdasarkan tindak lanjut dari aksi perampokan mesin ATM Bank BRI Syariah yang terjadi di Jln Sudirman, Tebingtinggi, Senin (16/6) lalu. Saat itu, para pelaku mengambil mesin ATM dan membawanya kabur dengan menggunakan mobil. Total kerugian mencapai Rp100 juta.

Berdasarkan laporan manajemen bank, personel Jahtanras Polda Sumut lantas melakukan penyelidikan. Hasilnya, petugas berhasil mengantongi identitas para pelaku. Tepatnya, Kamis tanggal 17 Agustus 2017 sekira pukul 23.30 Wib, petugas mendapat informasi bahwa pelaku Tindak Pidana Curas ATM BANK BRI di Tebingtinggi yang bernama Tunggul H Sihombing, berada di Desa Panombeaian, Pabe, Simalungun.

Menerima informasi tersebut, tim langsung melakukan pengejaran dan berhasil meringkus pelaku Tunggul. Namun, tersangka sempat mencoba melarikan diri saat mengetahui kedatangan petugas. Petugas pun terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur, tersangka ditembak tepat di betis kanan dan kirinya.

Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti berupa 1 (satu) unit sepeda motor Matic Yamaha Mio, 1 ( satu) Buah jaket warna merah, 1 ( satu) celana Jean warna biru , Baju kaos berkerah warna coklat abu abu dan 1 (satu) sandal kulit yang pakaian digunakan tersangka saat melakukan aksi kejahatannya.

Berdasar hasil interogasi yang dilakukan pihak kepolisian menerangkan bahwa tersangka dan kompoltannya telah melakukan pembobolan ATM di beberapa TKP dan kota di antaranya, Batam, Nagoya, tahun 2013. PT Indako dealer Honda Jalan SM Raja, tahun 2014.

Lalu ATM Bank Muamalat Padangbulan, tahun 2014. Koperasi CU Mandiri. Di Kaltim, Showroom Honda (brankas) tahun 2015. Lalu Tebingtinggi, sasarannya Koperasi CU, pada bulan Juni 2017. Kendari, showroom motor, Mei 2016. Bulukumba, gudang rokok, pada Februari 2017. Terakhir, Polewalimandar, Koperasi Berkah pada 18 Agustus 2017. (dvs/yaa)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/