26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

PKS-Gerindra Belum Deal

Foto: Kombinasi
Tifatul Sembiring dan Gus Irawan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra belum menemukan kata sepakat untuk pasangan calon (Paslon) yang akan diusung pada ajang Pemilhan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2018. Meski hanya memiliki 9 kursi di DPRD Sumut, PKS berkeinginan untuk mengusung Mantan Menkominfo, Tifatul Sembiring sebagai Bakal Calon (Balon) Gubernur Sumut (Gubsu). Sedangkan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan 13 kursi berharap dapat kembali mengusung Gus Irawan Pasaribu.

Pengamat Politik, Warjio menilai keputusan siapa yang akan diusung menjadi Sumut 1 berada di tangan Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.

Tentunya, kata dia, Prabowo akan menjadikan beberapa hal untuk dijadikan pertimbangan diantaranya hasil survei. “Akan dilihat elektabilitas siapa yang lebih tinggi, apakah Tifatul atau Gus, kalau Tifatul lebih tinggi tingkat pengenalan dan elektabilitas nya, maka Gus harus terima jadi nomor 2. Begitu juga sebaliknya,”ujar Warjio, Kamis (28/9).

Akademisi asal Universitas Sumatera Utara (USU) itu berpendapat kekuatan Gus Irawan Pasaribu saat Pilgubsu 2013 lalu sudah jauh menurun dibandingkan Pilgubsu 2018 mendatang. Maka dari itu, Warjio lebih melihat peluang Tifatul lebih besar.

“Selain faktor elektabilitas faktor Gus pernah kalah jadi pertimbangan. Pasti kekuatan Gus jauh menurun dibandingkan saat 2013 lalu,”ungkapnya.

Berkaca pada dua edisi Pilgubsu sebelumnya, Warjio menyebut mesin PKS sudah terbukti. Di mana, mampu mengantarkan kadernya menang.

“Partai lain memang besar. Tapi, belum teruji. PKS memang hanya punya 9 kursi. Namun, mereka teruji, itu nilai plusnya,”akunya.

Sekretaris Dewan Pimpunan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sumut, Robert L Tobing menyebut bahwa sampai saat ini Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto belum mengeluarkan rekomendasi siapa yang akan maju di Pilgubsu 2018.

Dia mengaku, ketika sudah tahu siapa Balon Gubsu dan Balon Wagubsu yang akan diusung, barulah rekomendasi dikeluarkan. Saat ini, disebutkannya masih dalam tahap komunikasi dan lobi-lobi.

Setiap Parpol, dilihatnya saat ini masih melihat peta kekuatan dari parpol lain. Sehingga belum memutuskan apapun.

“Belum ada yang resmi, termasuk Golkar. Bisa saja keputusan mereka berubah, itu bukan tidak mungkin. Yang pasti itu ketika mendaftar ke kPU. Jadi parpol saling mengintip kekuatan, dan menjalin komunikasi untuk membangun koalisi,” katanya.

Masing-masing partai, diakuinya ingin mengusung kader terbaiknya. Termasuk PKS dan Partai Gerindra yang memiliki dua tokoh sentral yakni Tifatul Sembiring dan Gus Irawan.

“Berdasarkan hasil survei internal, Gus Irawan itu berada di peringkat kedua setelah incumbent. Kalau survei lain, Gus masih tiga besar. Jadi masih banyak yang meminati, prestasi sudah teruji ketika menjadi Dirut PT Bank Sumut,”akunya

“Jadi belum ada kepastian. Kita juga tidak bisa berandai-andai, satu dua bulan kedepan mungkin sudah akan keluar keputusannya,” pungkasnya.(dik/azw)

Foto: Kombinasi
Tifatul Sembiring dan Gus Irawan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra belum menemukan kata sepakat untuk pasangan calon (Paslon) yang akan diusung pada ajang Pemilhan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2018. Meski hanya memiliki 9 kursi di DPRD Sumut, PKS berkeinginan untuk mengusung Mantan Menkominfo, Tifatul Sembiring sebagai Bakal Calon (Balon) Gubernur Sumut (Gubsu). Sedangkan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan 13 kursi berharap dapat kembali mengusung Gus Irawan Pasaribu.

Pengamat Politik, Warjio menilai keputusan siapa yang akan diusung menjadi Sumut 1 berada di tangan Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.

Tentunya, kata dia, Prabowo akan menjadikan beberapa hal untuk dijadikan pertimbangan diantaranya hasil survei. “Akan dilihat elektabilitas siapa yang lebih tinggi, apakah Tifatul atau Gus, kalau Tifatul lebih tinggi tingkat pengenalan dan elektabilitas nya, maka Gus harus terima jadi nomor 2. Begitu juga sebaliknya,”ujar Warjio, Kamis (28/9).

Akademisi asal Universitas Sumatera Utara (USU) itu berpendapat kekuatan Gus Irawan Pasaribu saat Pilgubsu 2013 lalu sudah jauh menurun dibandingkan Pilgubsu 2018 mendatang. Maka dari itu, Warjio lebih melihat peluang Tifatul lebih besar.

“Selain faktor elektabilitas faktor Gus pernah kalah jadi pertimbangan. Pasti kekuatan Gus jauh menurun dibandingkan saat 2013 lalu,”ungkapnya.

Berkaca pada dua edisi Pilgubsu sebelumnya, Warjio menyebut mesin PKS sudah terbukti. Di mana, mampu mengantarkan kadernya menang.

“Partai lain memang besar. Tapi, belum teruji. PKS memang hanya punya 9 kursi. Namun, mereka teruji, itu nilai plusnya,”akunya.

Sekretaris Dewan Pimpunan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sumut, Robert L Tobing menyebut bahwa sampai saat ini Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto belum mengeluarkan rekomendasi siapa yang akan maju di Pilgubsu 2018.

Dia mengaku, ketika sudah tahu siapa Balon Gubsu dan Balon Wagubsu yang akan diusung, barulah rekomendasi dikeluarkan. Saat ini, disebutkannya masih dalam tahap komunikasi dan lobi-lobi.

Setiap Parpol, dilihatnya saat ini masih melihat peta kekuatan dari parpol lain. Sehingga belum memutuskan apapun.

“Belum ada yang resmi, termasuk Golkar. Bisa saja keputusan mereka berubah, itu bukan tidak mungkin. Yang pasti itu ketika mendaftar ke kPU. Jadi parpol saling mengintip kekuatan, dan menjalin komunikasi untuk membangun koalisi,” katanya.

Masing-masing partai, diakuinya ingin mengusung kader terbaiknya. Termasuk PKS dan Partai Gerindra yang memiliki dua tokoh sentral yakni Tifatul Sembiring dan Gus Irawan.

“Berdasarkan hasil survei internal, Gus Irawan itu berada di peringkat kedua setelah incumbent. Kalau survei lain, Gus masih tiga besar. Jadi masih banyak yang meminati, prestasi sudah teruji ketika menjadi Dirut PT Bank Sumut,”akunya

“Jadi belum ada kepastian. Kita juga tidak bisa berandai-andai, satu dua bulan kedepan mungkin sudah akan keluar keputusannya,” pungkasnya.(dik/azw)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/