27 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Dana Desa Harus Gali Potensi Ekonomi Lokal

KARO, SUMUTPOS.CO – Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH membuka secara resmi acara Bursa Inovasi Desa, Program Inovasi Desa Kabupaten Karo Tahun 2018 di Jambur Milala Kabanjahe, Kamis (25/10).

Bursa Inovasi Desa ini bertujuan untuk menjembatani kebutuhan pemerintah desa akan solusi bagi penyelesaian masalah, serta inisiatif atau altenatif kegiatan pembangunan desa dalam rangka penggunaan dana desa yang lebih efektif dan inovatif.

Selain itu, kegiatan yang diikuti oleh para kepala desa dan BPD se Kab Karo, Pimpinan OPD, para Camat, Tim Pelaksana Inovasi Desa se-Kabupaten Karo, Perguruan Tinggi, BUMN dan pihak swasta ini bertujuan untuk memperkenalkan inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di desa-desa dalam menyelesaikan masalah dan mendukung peningkatan kualitas pembangunan.

Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH dalam sambutannya mengatakan, program inovasi desa ini hadir sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan dana desa dengan menawarkan ide inovasi pembangunan desa dalam pengembangan potensi ekonomi lokal, kewirausahaan dan pengembangan sumber daya manusia serta infrastruktur desa.

Terkelin juga menegaskan, agar kiranya pemerintah desa harus berpikir secara global, pengelolaan kedepan hendaknya adalah pengelolaan yang mampu berkompetisi dengan zaman, harus diciptakan inovasi dengan dasar yang sederhana tetapi menghasilkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Kepala Desa, BPD dan TPID agar dapat mereplikasi inovasi-inovasi yang disajikan sesuai dengan potensi yang dimiliki untuk di implementasikan di masing-masing desa dengan harapan dapat menjawab kebutuhan desa terhadap layanan yang berkualitas dan merancang inovasi dalam praktek pembangunan yang solutif dan efektif,” ungkapnya. (deo/han)

KARO, SUMUTPOS.CO – Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH membuka secara resmi acara Bursa Inovasi Desa, Program Inovasi Desa Kabupaten Karo Tahun 2018 di Jambur Milala Kabanjahe, Kamis (25/10).

Bursa Inovasi Desa ini bertujuan untuk menjembatani kebutuhan pemerintah desa akan solusi bagi penyelesaian masalah, serta inisiatif atau altenatif kegiatan pembangunan desa dalam rangka penggunaan dana desa yang lebih efektif dan inovatif.

Selain itu, kegiatan yang diikuti oleh para kepala desa dan BPD se Kab Karo, Pimpinan OPD, para Camat, Tim Pelaksana Inovasi Desa se-Kabupaten Karo, Perguruan Tinggi, BUMN dan pihak swasta ini bertujuan untuk memperkenalkan inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di desa-desa dalam menyelesaikan masalah dan mendukung peningkatan kualitas pembangunan.

Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH dalam sambutannya mengatakan, program inovasi desa ini hadir sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan dana desa dengan menawarkan ide inovasi pembangunan desa dalam pengembangan potensi ekonomi lokal, kewirausahaan dan pengembangan sumber daya manusia serta infrastruktur desa.

Terkelin juga menegaskan, agar kiranya pemerintah desa harus berpikir secara global, pengelolaan kedepan hendaknya adalah pengelolaan yang mampu berkompetisi dengan zaman, harus diciptakan inovasi dengan dasar yang sederhana tetapi menghasilkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Kepala Desa, BPD dan TPID agar dapat mereplikasi inovasi-inovasi yang disajikan sesuai dengan potensi yang dimiliki untuk di implementasikan di masing-masing desa dengan harapan dapat menjawab kebutuhan desa terhadap layanan yang berkualitas dan merancang inovasi dalam praktek pembangunan yang solutif dan efektif,” ungkapnya. (deo/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/