TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan menghadiri peringatan HUT ke-58 Hari Pramuka yang digelar di SMP Negeri 7 Kota Tebingtinggi, Sabtu (28/9).
Umar Zunaidi Hasibuan didampingi Kadis Pendidikan Tebingtinggi, Pardamean Siregar, serta Ketua Gugus Depan Pramuka Tebingtinggi Wal Ashri, mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan pada kegiatan Pramuka ke-58 sudah sangat bagus.
Dia berharap ke depannya, perayaan Hari Pramuka digelar lebih besar lagi. Karena Pramuka adalah kegiatan penting, yang dapat membentuk jadi diri yang sebenarnya.
Dalam kegiatan tersebut, dihadiri kurang lebih 1.000 orang, mulai dari pelajar SD, SMP, SMA, dan binaan dari Pemko serta Polres Tebingtinggi.
Di sela-sela kegiatan, para pramuka menampilkan tarian berjudul Tao Toba Nauli, sebagai simbol kekompakan dan keberagaman bangsa Indonesia.
Pada peringatan Hari Pramuka ke-58 tersebut, Kadis Pendidikan Kota Tebingtinggi, Pardamean Siregar mendapat lencana melati sebagai tanda tokoh yang paling berpengaruh di organisasi Pramuka di Tebingtinggi. (ian/han)
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan menghadiri peringatan HUT ke-58 Hari Pramuka yang digelar di SMP Negeri 7 Kota Tebingtinggi, Sabtu (28/9).
Umar Zunaidi Hasibuan didampingi Kadis Pendidikan Tebingtinggi, Pardamean Siregar, serta Ketua Gugus Depan Pramuka Tebingtinggi Wal Ashri, mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan pada kegiatan Pramuka ke-58 sudah sangat bagus.
Dia berharap ke depannya, perayaan Hari Pramuka digelar lebih besar lagi. Karena Pramuka adalah kegiatan penting, yang dapat membentuk jadi diri yang sebenarnya.
Dalam kegiatan tersebut, dihadiri kurang lebih 1.000 orang, mulai dari pelajar SD, SMP, SMA, dan binaan dari Pemko serta Polres Tebingtinggi.
Di sela-sela kegiatan, para pramuka menampilkan tarian berjudul Tao Toba Nauli, sebagai simbol kekompakan dan keberagaman bangsa Indonesia.
Pada peringatan Hari Pramuka ke-58 tersebut, Kadis Pendidikan Kota Tebingtinggi, Pardamean Siregar mendapat lencana melati sebagai tanda tokoh yang paling berpengaruh di organisasi Pramuka di Tebingtinggi. (ian/han)