LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Sejumlah ruas jalan yang mengalami kerusakan di wilayah di Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang akan segera diperbaiko.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi, Kabupaten Deliserdang, Janso Sipahutar S.T, M.T, ketika ditemui di Lubukpakam, Kab Deliserdang, Sabtu (28/9).
Perbaikan ruas jalan rusak itu merupakan kegiatan pekerjaan pemeliharaan secara berkala yang dilakukan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi, Kabupaten Deliserdang.
Pelaksaan perkerjaan perbaikan ruas jalan rusak itu ada yang sudah masuk tahapan tender dan ada yang sudah selesai tender.
“Jalan Tirta Deli senilai Rp2,4 miliar sudah selesai tendernya. Tinggal penkerjaan. Untuk Jalan Industri sekitar Rp 1,3 miliar proses tendernya lagi jalan dan Jalan Bandar Labuhan Bawa juga senilai Rp1 miliar juga ditender,” terang Janso Sipahutar.
Disebutkannya Jalan Tirta Deli dengan anggaran Rp2,4 miliar dikerjakan awal bulan sepuluh dan diperkirakan selesai bulan Desember. Sumber dananya berasal dari Dana Alokasi Umum Special Grand (DAU SG). Sedangkan untuk Jalan Bandar Labuhan Bawa sumber dananya berasal dari Dana Transfer dari Provinsi Sumatera Utara sekitar Rp1 miliar.
Ditambahkan Janso lagi, bahwa pekerjaan pemeliharaan secara berkala atau pecing plan bukan hanya dilakukan terhadap ketiga ruas jalan tersebut. Namun, sejumlah ruas jalan lain juga dilakukan perbaikan.
“Jalan jalan yang lain, yang ada berlubang akan diperbaiki. Pemeliharaan rutin atau patching juga dilakukan dibeberapa ruas jalan lainnya,”jelasnya.
Menurut Janso, perbaikan dan pemeliharan infrastruktur jalan merupakan tanggungjawab Pemkab Delisedang melalui Dinas Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi.
“Keluhan masyarakat terhadap perbaikan jalan tentu direspon segera. Tetapi semua ada prosesnya, olehnya diharapkan masyarakat bersabar,” terangnya.
Ditambahkan Janso, selain melakukan pemeliharaan secara berkala, pihaknya juga sedang memproses dan mengusulkan pelebaran Jalan Industri. Soalnya, sebut Janso, kondisi badan jalan saat ini sudah mendesak untuk dilakukan pelebaran. Karena disekitar Jalan Industri banyak pabrik dan gudang Indomaret dan Alfa Mart.
“Pelebarannya dimaksimalkan sesuai kondisi dilapangan. Karena beberapa lahan untuk pelebaran diberi para pengusaha yang Industri berada di Jalan Industri,” tutupnya. (btr/han)
