30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Disapu Air, Tiang Jembatan Sei Belawan Tumbang

Foto:
Salah satu tiang jembatan sungai Belawan antar Desa Kutalimbaru dan Desa Kwala Lau Bicik yang rubuh diterjang air sungai yang meluap, Sabtu (28/10) malam.

KUTALIMBARU, SUMUTPOS.COTiang jembatan sungai Belawan tumbang disapu air, Sabtu (28/10) malam. Dikhawatirkan, jembatan permanen yang dibangun sekitar 8 tahun silam dengan dana hampir Rp1 Miliyar tersebut bakal ambruk.

Jika itu terjadi, bisa dipastikan jalur vital yang menghubungkan Kutalimbaru – Pancurbatu terputus. Letak jembatan dimaksud yakni di Desa Kutalimbaru dan Desa Kwala Lau Bicik, Kec. Kutalimbaru, Deliserdang.

Jembatan sepanjang sekitar 35 meter dan lebar sekitar 5 meter itu setiap harinya padat lalulintas. Menurut warga setempat, rubuhnya tiang jembatan sudah lama diprediksi.

Karena selain pemasangan tiang jembatan yang dinilai kurang dalam, kawasan itu merupakan areal galian C. Akibat pengambilan batu dan pasir di hilir sungai, menyebabkan dasar sungai semakin terkikis menyebabkan fundasi jembatan ikut turun.

Kalau tidak secepatnya diperbaiki, jembatan antara Dusun II Kampung Merdeka Desa Kutalimbaru dan Dusun II Tembengen Desa Kwala Lau Bicik itu bakalan rubuh total.

Artinya, tidak aka nada lagi jalur lintas alternatif dari pusat Kecamatan Kutalimbaru menuju Kecamatan Pancurbatu.(irw/ras)

Foto:
Salah satu tiang jembatan sungai Belawan antar Desa Kutalimbaru dan Desa Kwala Lau Bicik yang rubuh diterjang air sungai yang meluap, Sabtu (28/10) malam.

KUTALIMBARU, SUMUTPOS.COTiang jembatan sungai Belawan tumbang disapu air, Sabtu (28/10) malam. Dikhawatirkan, jembatan permanen yang dibangun sekitar 8 tahun silam dengan dana hampir Rp1 Miliyar tersebut bakal ambruk.

Jika itu terjadi, bisa dipastikan jalur vital yang menghubungkan Kutalimbaru – Pancurbatu terputus. Letak jembatan dimaksud yakni di Desa Kutalimbaru dan Desa Kwala Lau Bicik, Kec. Kutalimbaru, Deliserdang.

Jembatan sepanjang sekitar 35 meter dan lebar sekitar 5 meter itu setiap harinya padat lalulintas. Menurut warga setempat, rubuhnya tiang jembatan sudah lama diprediksi.

Karena selain pemasangan tiang jembatan yang dinilai kurang dalam, kawasan itu merupakan areal galian C. Akibat pengambilan batu dan pasir di hilir sungai, menyebabkan dasar sungai semakin terkikis menyebabkan fundasi jembatan ikut turun.

Kalau tidak secepatnya diperbaiki, jembatan antara Dusun II Kampung Merdeka Desa Kutalimbaru dan Dusun II Tembengen Desa Kwala Lau Bicik itu bakalan rubuh total.

Artinya, tidak aka nada lagi jalur lintas alternatif dari pusat Kecamatan Kutalimbaru menuju Kecamatan Pancurbatu.(irw/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/