30 C
Medan
Monday, December 22, 2025

Jajaki Seluruh Parpol, Erry Mengaku Semua Lancar

“Kenapa PKB cocok dengan Tengku Erry, karena visi misi PKB sejalan dengan program Pemprovsu,” akunya.

Catatan Sumut Pos, Erry juga sudah melakukan penjajakan dengan PDIP. Hal ini diakui Sekretaris DPD PDI-P Sumut Sutarto. “Tengku Erry selaku gubernur petahana sudah mulai menjalin komunikasi dengan PDI-P,” katanya, Selasa (11/4) lalu.

Selain PDIP, Erry juga telah melakukan penjajakan ke DPP Partai Golkar. Satu sisi, bagaimanapun suami Evi Diana br. Sitorus tersebut pernah menjadi kader Partai Golkar Sumut.

Sekretaris DPD Partai Golkar Sumut Irham Buana Nasution mengaku sudah mendengar adanya kabar tersebut. “Sudah lama pun kabar itu saya dengar. Silahkan, itu hak beliau,” kata Irham kepada wartawan sekitar minggu ketiga April lalu.

Cukup berbeda dengan pengakuan Ketua Bidang Polhukam DPW PKS Sumut Zulfikar. Dia mengaku pihaknya belum pernah berkomunikasi dengan Erry, baik di tingkat atas maupun level bawah.

“Saya pikir belum ada komunikasi dengan incumbent, saya bisa pastikan itu,” katanya.

PKS, kata dia, tidak pernah menaruh dendam kepada Tengku Erry Nuradi. Meski hubungannya dengan Gatot Pujo Nugroho tidak harmonis usai memenangi Pilgubsu 2013 lalu. “PKS tetap buka diri dengan Tengku Erry, kejadian yang lalu dijadikan pelajaran, tidak harus menjadi dendam,” katanya. (dik/yaa)

“Kenapa PKB cocok dengan Tengku Erry, karena visi misi PKB sejalan dengan program Pemprovsu,” akunya.

Catatan Sumut Pos, Erry juga sudah melakukan penjajakan dengan PDIP. Hal ini diakui Sekretaris DPD PDI-P Sumut Sutarto. “Tengku Erry selaku gubernur petahana sudah mulai menjalin komunikasi dengan PDI-P,” katanya, Selasa (11/4) lalu.

Selain PDIP, Erry juga telah melakukan penjajakan ke DPP Partai Golkar. Satu sisi, bagaimanapun suami Evi Diana br. Sitorus tersebut pernah menjadi kader Partai Golkar Sumut.

Sekretaris DPD Partai Golkar Sumut Irham Buana Nasution mengaku sudah mendengar adanya kabar tersebut. “Sudah lama pun kabar itu saya dengar. Silahkan, itu hak beliau,” kata Irham kepada wartawan sekitar minggu ketiga April lalu.

Cukup berbeda dengan pengakuan Ketua Bidang Polhukam DPW PKS Sumut Zulfikar. Dia mengaku pihaknya belum pernah berkomunikasi dengan Erry, baik di tingkat atas maupun level bawah.

“Saya pikir belum ada komunikasi dengan incumbent, saya bisa pastikan itu,” katanya.

PKS, kata dia, tidak pernah menaruh dendam kepada Tengku Erry Nuradi. Meski hubungannya dengan Gatot Pujo Nugroho tidak harmonis usai memenangi Pilgubsu 2013 lalu. “PKS tetap buka diri dengan Tengku Erry, kejadian yang lalu dijadikan pelajaran, tidak harus menjadi dendam,” katanya. (dik/yaa)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru