SAMOSIR, SUMUTPOS.CO – Satu unit minibus yang mengangkut puluhan pelajar asal Desa Tanjungan dan Desa Huta Ginjang Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, mengalami kecelakaan di lokasi Sigarantung, Desa Huta Ginjang, Samosir, Senin (31/7/2017) pagi sekitar pukul 07.00 Wib. Akibatnya, 4 pelajar tewas dan tujuh lainnya kritis.
Informasi dihimpun dari berbagai sumber, pagi itu mini bus melaju cukup cepat menuju Ambarita, Samosir, mengangkut para pelajar yang hendak menimba ilmu di sejumlah sekolah menengah pertama dan menengah atas. Saat melewati lokasi yang cukup terkenal dengan sejumlah tikungan tajam dan berjurang, entah bagaimana bus jadi oleng dan kehilangan kestabilan. Akibatnya, bus terjun masuk jurang sedalam kira-kira 20 meter.
Korban meninggal di tempat ada dua pelajar, yakni Sindi Sinaga dan Elpika Sitohang. Warga yang mengetahui kejadian segera mengevakuasi para korban ke RSUD Samosir. Namun dua pelajar menyusul meninggal di rumah sakit (nama belum diketahui). Sementara 7 pelajar lainnya terluka. Ada yang luka ringan, ada yang lukanya parah hingga kepala pecah.
Pihak Kepolisian Samosir yang mendaoat informasi, masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kecelakaan tersebut. (mea)
SAMOSIR, SUMUTPOS.CO – Satu unit minibus yang mengangkut puluhan pelajar asal Desa Tanjungan dan Desa Huta Ginjang Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, mengalami kecelakaan di lokasi Sigarantung, Desa Huta Ginjang, Samosir, Senin (31/7/2017) pagi sekitar pukul 07.00 Wib. Akibatnya, 4 pelajar tewas dan tujuh lainnya kritis.
Informasi dihimpun dari berbagai sumber, pagi itu mini bus melaju cukup cepat menuju Ambarita, Samosir, mengangkut para pelajar yang hendak menimba ilmu di sejumlah sekolah menengah pertama dan menengah atas. Saat melewati lokasi yang cukup terkenal dengan sejumlah tikungan tajam dan berjurang, entah bagaimana bus jadi oleng dan kehilangan kestabilan. Akibatnya, bus terjun masuk jurang sedalam kira-kira 20 meter.
Korban meninggal di tempat ada dua pelajar, yakni Sindi Sinaga dan Elpika Sitohang. Warga yang mengetahui kejadian segera mengevakuasi para korban ke RSUD Samosir. Namun dua pelajar menyusul meninggal di rumah sakit (nama belum diketahui). Sementara 7 pelajar lainnya terluka. Ada yang luka ringan, ada yang lukanya parah hingga kepala pecah.
Pihak Kepolisian Samosir yang mendaoat informasi, masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kecelakaan tersebut. (mea)